Pasek sebut dukungan bermaterai tak jaminan SBY ketum Demokrat
Merdeka.com - Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi satu-satunya kandidat terkuat sebagai calon ketua umum Partai Demokrat pada kongres Demokrat 2015 mendatang. Terlebih, SBY disebut-sebut telah bergerilya dengan mengumpulkan surat dukungan bermaterai dari DPD-DPD Partai Demokrat di seluruh Indonesia.
Loyalis mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Gede Pasek Suardika mengatakan, sebaiknya SBY tidak perlu khawatir pada kongres untuk menentukan ketua umum partai.
"Kalau sudah terkuat kan tidak perlu khawatir dong buat gerakan pengumpulan tanda tangan ke ketua DPC dan DPD pakai materai lagi. Kan lawan yang lain kecil dan sekadar pelengkap," kata Pasek saat dihubungi, Jakarta, Jumat (19/12).
-
Kenapa TKN Prabowo tak khawatir? Menurut Herzaky, keempat menteri tersebut selama ini telah melakukan tugas dan tanggungjawabnya dengan sebaik mungkin serta telah sesuai aturan yang ada.
-
Siapa ketua Dewan Syura PKB? Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menjadi Ketua Dewan Syura dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin kembali menjabat Ketua Umum PKB.
-
Siapa yang menyatakan bahwa Koalisi Indonesia Maju tidak khawatir dengan wacana duet Sandiaga-AHY? Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto menjelaskan, Koalisi Indonesia Maju yang partainya bangun dengan Partai Golkar, Partai Gerindra, serta PKB dan mengusung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak khawatir dengan poros tersebut.
-
Siapa Ketua Dewan Syuro PKB? Diketahui, Ma'ruf Amin kembali dipercaya menjabat Ketua Dewan Syuro DPP PKB berdasarkan hasilMuktamar ke-VI yang digelar di Nusa Dua Bali, Minggu (25/8) lalu.
-
Siapa pendiri Partai Demokrat? Gagasan pendirian Partai Demokrat pertama kali muncul dari SBY.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
Namun demikian, tegas Pasek, dukungan tanda tangan di atas materai yang dilakukan DPD-DPD tersebut belum bisa menjamin bila SBY akan terpilih kembali sebagai ketua umum Partai Demokrat. Sebab, kata dia, hanya pada saat kongres nanti akan terlihat siapa yang akan dipilih sebagai ketua umum partai.
"Tapi apapun hasil survei dan gerakan tanda tangan bermaterai nanti jawabannya kan di kongres. Yang penting kalau sudah unggul jangan halangi kader lain untuk maju dan buat kompetisi yang terhormat dan indah disaksikan," jelas Pasek.
Menurut Pasek, kongres Partai Demokrat yang akan dilaksanakan pada awal 2015 mendatang harus menjadi pembelajaran demokrasi. SBY yang disebut-sebut sebagai salah satu kandidat yang terkuat tentu diharapkan juga membuka pintu persaingan secara fair dan sehat.
"Kepanitiaan juga kalau bisa bersama, tata tertib dibuat yang wajar. Kan sudah kuat sehingga tidak perlu merekayasa apa lagi. Kan sudah pasti menang," imbuhnya.
Ketika ditanya mengapa SBY ngotot kembali ingin menjadi ketua umum Partai Demokrat, Pasek enggan berkomentar lebih jauh. Yang pasti, kata dia, SBY telah berjanji untuk tidak mencalonkan lagi sebagai ketua umum Partai Demokrat sejak dirinya terpilih dalam Kongres Luar Biasa.
"Saya tentu tidak tahu. Yang saya tahu dulu bilang hanya mau jadi ketum untuk KLB sampai kongres saja. Di kongres diserahkan pada kader lain," tutupnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SBY lebih memilih Prabowo Subianto-Gibran karena dinilai lebih siap memimpin Indonesia
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaNamun SBY ingin seluruh kader Demokrat tetap tenang. Menganggap semua yang dialami Demokrat dengan tenang. Tidak emosional.
Baca SelengkapnyaPertemuan SBY dan Jokowi didorong oleh para partai politik yang tergabung di KIM
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat belum menentukan langkah politik usai merasa dikhianati mitra koalisi Partai NasDem dan bakal capres Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaNasDem meminta Anies tidak memilih calon wakil presiden karena tokoh tersebut punya partai politik.
Baca SelengkapnyaDemokrat ingin Megawati bisa menerima pertemuan dengan SBY
Baca SelengkapnyaAHY menegaskan, Partai Demokrat akan mengambil peran di eksekutif hingga legislatif.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi mengangguk dan tersenyum saat ditanya soal isu Demokrat masuk kabinet pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaSBY mengatakan merasa ada energi besar di sana sebagai pertanda baik
Baca SelengkapnyaPresiden PKS bicara peluang Demokrat pindah usai Puan dekati AHY
Baca SelengkapnyaSantoso tidak mengetahui teknis soal pertemuan Jokowi dan SBY.
Baca Selengkapnya