PBB minta Ahok kalau mau serang Yusron jangan bawa-bawa partai
Merdeka.com - Partai Bulan Bintang (PBB) mengecam keras pernyataan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang menuding PBB hendak mengubah Pancasila. Ketua Majelis Syuro Partai Bulan Bintang (PBB), MS Kaban menilai Ahok mencampuradukkan urusan pribadi dengan partai.
"Ahok harusnya kalau mau serang pribadi ya pribadi aja, jangan bawa-bawa partai," ungkap Kaban saat konferensi pers di Markas Besar PBB, Jl Pasar Minggu Raya KM 18 Jakarta Selatan, Rabu (6/4).
Menurut dia, pernyataan menyudutkan PBB itu terpancing oleh kicauan Yusron Ihza Mahendra dalam akun Twitter yang menyinggung soal etnis Tionghoa di Indonesia. Namun, Ahok lupa kalau itu merupakan masalah pribadi bukan masalah partai.
-
Siapa yang Ayman beri komentar pedas? Ayman mengejutkan dengan memberikan komentar pedas pada ayahnya yang kalah. Ia berpendapat bahwa sang ayah perlu lebih bersabar.
-
Siapa yang Aurel Hermansyah tuju dengan pernyataan tersebut? 'Kalau memang kalian gak suka, please gak usah lihat aku lagi, gak perlu kalian comment-comment buruk lagi. Mudah kan?' pungkas istri Atta Halilintar itu.
-
Siapa yang dihujat oleh netizen? Anak Sarwendah, Betrand Putra Onsu, merasa sedih mengetahui bahwa ibunya sedang dihujat di media sosial oleh netizen.
-
Kenapa Mutiara Baswedan di soroti publik? Menjandi Perbincangan Sosok Mutiara atau Tia menjadi perbincangan dan sorotan netizen ketika ia tergabung dalam Timnas atau tim sukses sang ayah dalam pemilihan presiden.
-
Kenapa Rizky Irmansyah jadi sorotan? Rizky Irmansyah, ajudan Prabowo, menjadi sorotan karena memiliki tubuh yang tinggi tegap dan diisukan memiliki masalah dengan Nikita Mirzani
-
Siapa yang mengkritik pernyataan Kartika Putri? Pernyataan kontroversialnya tentang mengaji menyebabkan dia menjadi sasaran cibiran netizen.
"Sebenarnya dia ke Yusron tapi melibatkan partai. Ke partai itu yang enggak boleh," tutur Kaban.
Dia menilai, Ahok sosok pemimpin yang tidak mengenal sejarah lantaran menuduh PBB sama dengan Masyumi yang ingin mengubah dasar negara Pancasila. Padahal kata dia, saat Indonesia menjadi negara serikat, Masyumi adalah partai yang menyatukan kembali NKRI.
"Ahok kayaknya enggak tahu kalau dulu Indonesia jadi RIS yang nyatuin Masyumi," ujar Kaban.
Untuk itu dia menyarankan Ahok harus berhati-hati dalam menanggapi masalah apapun. Terlebih Ahok merupakan pemimpin yang segala tindak-tanduknya diperhatikan oleh banyak orang.
"Ahok ini kan pemimpin, apapun yang diucapkan dan dilakukan bisa jadi quote. Sebaiknya kalau enggak paham sejarah jangan ngomong," tutup Kaban.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemecatan Sekjen PBB Afriansyah Noor dan berujung polemik.
Baca SelengkapnyaYusril Ihza Mahendra dilaporkan ke Bareskrim Polri terkait dugaan pelanggaran dalam penyusunan aturan kepengurusan PBB
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat sedang dibuat meradang akibat ulah Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan.
Baca SelengkapnyaYaqut terancam sanksi dari PKB, namun dia menegaskan tidak akan mengubah pernyataannya.
Baca SelengkapnyaPartai Bulan Bintang (PBB) mengusulkan Ketua Umumnya Yusril Ihza Mahendra untuk maju sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaYusril mengatakan Cawapres Prabowo sebenarnya sudah mengerucut tiga nama.
Baca SelengkapnyaUcapan Yaqut membuat para elite PKB meradang dan langsung memberi teguran.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, restu itu bukan hal yang perlu dilakukan, terlebih akan ada dampak untuk pemimpin mendatang.
Baca SelengkapnyaPBB sebelumnya akan mengajukan tiga sampai empat kader untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaKalau terlalu kelihatan memaksa, maka apa yang diinginkan PAN tidak akan terjadi.
Baca SelengkapnyaRoy Suryo menegaskan telah menyiapkan tim hukum untuk mengkaji laporan terhadap dirinya.
Baca SelengkapnyaPBB tetap ingin atau ngotot jadikan Yusril sebagai Cawapresnya Prabowo karena mempunyai magnet dan nilai tersendiri.
Baca Selengkapnya