Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PDIP bandingkan penggunaan utang negara era Jokowi dengan SBY

PDIP bandingkan penggunaan utang negara era Jokowi dengan SBY Susilo Bambang Yudhoyono. ©2016 Youtube.com/Susilo Bambang Yudhoyono

Merdeka.com - Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno membalas pernyataan Presiden RI ke enam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang menyinggung gencarnya pembangunan infrastruktur oleh pemerintah dengan mengandalkan utang.

Hendrawan mengatakan, tak masalah utang negara digunakan untuk membangun infrastruktur. Sebab, penggunaan utang untuk infrastruktur merupakan kebijakan yang baik dan produktif.

"Kalau ini untuk produktif jadi bagus," katanya di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8).

Orang lain juga bertanya?

Hendrawan membandingkan pengelolaan utang era Presiden Joko Widodo dengan SBY. Di era SBY, kata dia, sebagian besar utang negara justru dipakai untuk kebijakan konsumtif seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat.

"Ya utang negara kali ini digunakan untuk infrastruktur kalau yang dulu katanya Pak Anwar Nasution mengatakan untuk BLT jadi langsung habis langsung," tegasnya.

Meski demikian, anggota Komisi XI ini enggan menyebut era pemerintahan SBY lebih boros menggunakan utang negara ketimbang era Jokowi.

"Saya tidak mau memblame yang masa lalu tapi kalau utang digunakan secara produktif itu bagus. Sama seperti anda ketika mendapat dana dari mertua digunakan untuk produktif pasti bagus. Mertua pasti senang," pungkasnya.

Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi pembicara dalam Dialog Kebangsaan di Auditorium LIPI, Selasa (15/8). Dalam pidatonya, SBY menyinggung pemerintah saat ini yang gencar membangun dengan mengandalkan utang.

"Dua tahun ini pemerintah kita utang lagi untuk pembangunan infrastruktur," ujar SBY di Auditorium LIPI, lantai 2, Jl Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa (15/8).

Menurutnya, semua kebijakan yang dikeluarkan pemerintah tergantung dari pemimpinnya. Masih banyak persoalan yang perlu dicari solusi dengan kebijakan yang tepat.

"Jelas harus ada political will yang baik. Jadi kita butuh pemimpin yang dapat menghadirkan decision (keputusan) yang baik buat negara," terang SBY.

Salah satu persoalan yang disoroti SBY adalah ketimpangan antara si kaya dan miskin. Persoalan ini tidak hanya dialami Indonesia, tapi juga negara lain. Namun, Indonesia butuh kepemimpinan yang bisa meminimalisir jurang ketimpangan semakin lebar. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
AHY Kritik Pemerintah: Ekonomi Tumbuh Rendah, Utang Justru Meroket
AHY Kritik Pemerintah: Ekonomi Tumbuh Rendah, Utang Justru Meroket

AHY menilai sembilan tahun terakhir ekonomi alami sejumlah kemandekan dan kemunduran serius

Baca Selengkapnya
Daftar Megaproyek Infrastruktur Peninggalan Jokowi Selama 10 Tahun
Daftar Megaproyek Infrastruktur Peninggalan Jokowi Selama 10 Tahun

Menariknya, kisah sukses Jokowi membangun infrastruktur tak hanya terjadi di Pulau Jawa, melainkan juga luar Jawa. Sebut saja proyek Tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya
Anak Buah Sri Mulyani Sebut Utang Pemerintah Tak akan Bebani Masyarakat Kelas Menengah
Anak Buah Sri Mulyani Sebut Utang Pemerintah Tak akan Bebani Masyarakat Kelas Menengah

Rasio utang pada Agustus sendiri ini di bawah batas aman 60 persen PDB sesuai Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Keuangan Negara.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Ekonomi Indonesia Tahan Banting di Bawah Kepemimpinan Presiden Jokowi
Sri Mulyani: Ekonomi Indonesia Tahan Banting di Bawah Kepemimpinan Presiden Jokowi

Sebagai contoh, Indonesia berhasil menghadapi berbagai tantangan dalam mengendalikan penyebaran virus covid-19.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Kritik Jokowi: Utang Swasta dan BUMN Hampir USD200 Miliar
Sekjen PDIP Kritik Jokowi: Utang Swasta dan BUMN Hampir USD200 Miliar

Menurut Hasto, jika kedua utang itu digabung, Indonesia ke depan berpotensi menghadapi masalah serius.

Baca Selengkapnya
Jokowi di Musrenbangnas 2024: Jangan Sampai Anggaran Dipakai untuk Rapat dan Studi Banding
Jokowi di Musrenbangnas 2024: Jangan Sampai Anggaran Dipakai untuk Rapat dan Studi Banding

okowi ingin agar rencana pembangunan jangka panjang hingga menengah baik di daerah dan pusat berjalan sinkron.

Baca Selengkapnya
Prabowo Puji SBY jadi Pondasi Keberhasilan Jokowi Bangun Infrastruktur dan Tekan Kemiskinan
Prabowo Puji SBY jadi Pondasi Keberhasilan Jokowi Bangun Infrastruktur dan Tekan Kemiskinan

Menurut Prabowo, keberhasilan SBY sebagai presiden membuat Presiden Joko Widodo melanjutkan pembangunan.

Baca Selengkapnya
Luhut: Utang Indonesia Masih Sangat Rendah, Program IKN dan Makan Bergizi Gratis Bisa Diselesaikan
Luhut: Utang Indonesia Masih Sangat Rendah, Program IKN dan Makan Bergizi Gratis Bisa Diselesaikan

Menurut Luhut, pemerintah juga menargetkan pertumbuhan ekonomi bisa dicapai tanpa perlu mengorbankan keberlanjutan fiskal.

Baca Selengkapnya
JK: Siapa pun Pemerintah Selanjutnya Hadapi Tantangan Berat
JK: Siapa pun Pemerintah Selanjutnya Hadapi Tantangan Berat

Wapres ke-10 dan 12, Jusuf Kalla atau JK memperkirakan, siapa pun yang menggantikan Jokowi akan menghadapi tantangan berat.

Baca Selengkapnya
Beri Kuliah Umum di Stanford University, Jokowi Sebut Dana Transisi Energi Bebani Negara Miskin
Beri Kuliah Umum di Stanford University, Jokowi Sebut Dana Transisi Energi Bebani Negara Miskin

Jokowi mengatakan, pendanaan kepada negara berkembang seharusnya bersifat membangun.

Baca Selengkapnya
Luhut Pandjaitan: Cari Presiden yang Tak Punya Bisnis di Pemerintahan Seperti Jokowi
Luhut Pandjaitan: Cari Presiden yang Tak Punya Bisnis di Pemerintahan Seperti Jokowi

"Mungkin dapat presiden yang baik yang bisa berikan ketauladanan, tidak punya bisnis di pemerintahan, kemudian dia bekerja dengan hati," kata Luhut.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Gapensi Tidak Asal Bangun Infrastruktur, Tapi Harus Ada Manfaat Jangka Panjang
Jokowi Minta Gapensi Tidak Asal Bangun Infrastruktur, Tapi Harus Ada Manfaat Jangka Panjang

Jokowi menyebut, sejak awal pemerintahannya, ia memang berfokus pada pembangunan infrastruktur.

Baca Selengkapnya