PDIP belum punya niat calonkan Jokowi di Pilpres
Merdeka.com - Meski elektabilitas Joko Widodo sebagai capres-cawapres tinggi di berbagai hasil survei, PDIP belum berniat mencalonkan gubernur DKI Jakarta itu di Pilpres mendatang. PDIP beralasan menghormati pilihan Jokowi yang ingin fokus dalam menjalankan tugas sebagai gubernur DKI.
"PDIP menghormati pilihan Jokowi yang ingin menyelesaikan masa bakti memimpin ibu kota hingga lima tahun ke depan," ujar Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin (18/3).
Tjahjo melihat Jokowi memiliki tanggung jawab besar untuk membangun Jakarta. Oleh sebab itu, PDIP belum mengambil keputusan untuk mencalonkan Jokowi di Pilpres 2014.
-
Bagaimana pengaruh Jokowi terhadap Pilgub Jateng? Responden yang puas dengan kinerja presiden Jokowi mendukung Kaesang dengan 33,8 persen. Di posisi kedua Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi 29,1 persen dan diposisi ketiga Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul 14,8 persen.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Bagaimana Jokowi bantu warga? 'Tadi sudah saya sampaikan yang meninggal segera akan diberikan santunan, kemudian yang rumahnya rusak untuk menenangkan beliau-beliau masyarakat akan segera bantuannya diberikan dan dimulai pembangunannya. Tetapi sekali lagi, dengan catatan lahan untuk relokasi sudah ditetapkan dari Pak Bupati,' jelas Jokowi usai meninjau lokasi banjir lahar dingin di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5).
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Siapa yang dipanggil Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
"Soal ada kebijakan dan pertimbangan politik, saya kira itu nanti," terang Tjahjo.
Namun demikian, Tjahjo menghormati jika ada pihak mencoba memasangkan Jokowi dengan calon-calon tertentu. "Sah-sah saja, siapapun berhak memasang-masangkan, tapi kan yang punya hak tetap partai politik," pungkas dia.
Sebelumnya, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menyatakan elektabilitas Jokowi sebagai cawapres tinggi. Bahkan, jika Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie berduet dengan Jokowi di Pilpres mendatang maka pasangan itu akan keluar sebagai pemenang dengan perolehan suara di atas 30 persen. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Said menyebut PDIP tinggal menunggu waktu yang tepat untuk mengumumkan nama yang akan diusung di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaSekretaris Kabinet Pramono Anung belum mengajukan cuti ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah terdaftar resmi mengikuti Pilgub Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPramono bercerita bahwa dirinya meminta izin kepada Presiden Jokowi untuk maju di Pilgub Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP, Said Abdullah, meminta publik agar memberikan waktu kepada parpol-parpol untuk melakukan penjajakan dan komunikasi politik.
Baca SelengkapnyaBaliho berukuran cukup besar bergambar foto Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertebaran di sejumlah basis suara PDIP.
Baca SelengkapnyaKetua DPP Bidang Pemenangan Pemilu PDI Perjuangan Bambang Wuryanto bicara bagaimana perbedaan sikap antara Presiden Joko Widodo dan PDIP.
Baca SelengkapnyaSelain Jakarta, PDIP juga tengah menjaring nama-nama untuk Pilkada Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan tak memiliki kekuasaan untuk mencalonkan atau mengusung sosok di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, presiden tidak mengurusi soal pencalonan presiden atau wakil presiden.
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku belum mendapat undangan HUT ke-51 PDIP pada tanggal 10 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Relawan Pro-Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi mengklaim Jokowi tidak akan cawe-cawe pada Pilkada 2024.
Baca Selengkapnya