Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PDIP dorong Menteri Rini dicopot karena jadi beban pemerintah

PDIP dorong Menteri Rini dicopot karena jadi beban pemerintah Menteri BUMN Rini Soemarno kunjungi PT Pindad. ©2015 Merdeka.com/Angga Yudha Pratomo

Merdeka.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menyambut baik jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) segera melakukan reshuffle kabinet jilid dua. Adapun menteri-menteri yang layak dicopot adalah mereka yang kinerja, koordinasi dan loyalitasnya rendah terhadap pemerintah.

"Alangkah berisiko ketika suatu kementerian dipimpin menteri sudah memiliki otoritas pembiayaan negara tinggi, dan dia sendiri yang mengaturnya. Jangan sampai terjadi akumulasi kekuasaan besar di situ," kata Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira dalam sebuah diskusi di Cikini, Jakarta, Sabtu (7/11).

Politikus PDIP itu memberi sinyal kuat bila menteri yang layak diganti adalah Menteri BUMN Rini Soemarno. Sebab, penguatan tim kabinet kerja, perencanaan dan pembiayaan pembangunan tak terlihat dalam kementerian tersebut.

"DPR sudah memberi beberapa sinyal, terutama menyangkut penguatan tim, PMN pada BUMN yang jelas-jelas tak menjadi prioritas dalam pemerintahan. Alangkah berisikonya ketika suatu kementerian yang dipimpin menteri yang pembiayaan negara tapi dikelola dirinya sendiri," jelasnya.

Namun demikian, lanjut Andreas, kewenangan untuk melakukan reshuffle kabinet adalah sepenuhnya di tangan Presiden Jokowi. Sebagai partai pendukung utama, PDIP sebatas memberikan masukan-masukan kepada presiden.

"Saya punya 3 hal catatan, menteri itu harus punya kinerja yang ingin dicapai pemerintah secara teamwork. Dia harus loyal terhadap presiden, dia harus punya koordinasi, ini yang paling lemah. Saya setuju 3 aspek ini," jelas Andreas.

"Nah saya kira dari sini kita melihat, kalau 1 menteri kurang kinerja bisa diperbaiki, kalau kurang loyal bisa diperbaiki, koordinasi bisa diperbaiki, kalau ketiga-tiga ini tak memenuhi semua ya diposkan lah di tempat yang lain, untuk apa diangkat jadi menteri, justru mengganggu kinerja pemerintah," tandasnya.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PDIP Wanti-Wanti Revisi UU Kementerian Negara Jangan Cuma Bagi-Bagi Kue Parpol Menangkan Prabowo-Gibran
PDIP Wanti-Wanti Revisi UU Kementerian Negara Jangan Cuma Bagi-Bagi Kue Parpol Menangkan Prabowo-Gibran

PDIP menilai dengan bertambahnya jumlah kementerian artinya menambah jumlah anggaran atau tidak efisien.

Baca Selengkapnya
Prabowo Tambah Jumlah Kementerian Jadi 44, Ekonom: APBN Bakal Tertekan
Prabowo Tambah Jumlah Kementerian Jadi 44, Ekonom: APBN Bakal Tertekan

Penambahan 44 kementerian ini berpotensi untuk mengancam pelaksanaan program prioritas.

Baca Selengkapnya
Bambang Susantono dan Wakilnya Mundur, Komisi II DPR Bakal Panggil Pemerintah dan Pengelola IKN
Bambang Susantono dan Wakilnya Mundur, Komisi II DPR Bakal Panggil Pemerintah dan Pengelola IKN

Selain itu, DPR akan mempertanyakan pemberian konsesi izin pertambangan kepada ormas.

Baca Selengkapnya
Hasto Ungkap Sosok yang Coba Ambil Alih PDIP: Ketika Ditanya Jawabnya Tidak Tahu
Hasto Ungkap Sosok yang Coba Ambil Alih PDIP: Ketika Ditanya Jawabnya Tidak Tahu

Salah satu cirinya adalah ketika sosok itu ditanya, jawabnya tidak tahu.

Baca Selengkapnya
Prabowo-Gibran Mau Bentuk 44 Kementerian Baru, Anggaran DPR Naik Rp7 Miliar per Tahun
Prabowo-Gibran Mau Bentuk 44 Kementerian Baru, Anggaran DPR Naik Rp7 Miliar per Tahun

Jika kementerian kabinet Prabowo bertambah menjadi 44 maka jumlah komisi di DPR akan bertambah dari 11 menjadi 13 komisi.

Baca Selengkapnya
PDIP Setuju RUU Kementerian Negara Asalkan Penuhi Syarat Ini
PDIP Setuju RUU Kementerian Negara Asalkan Penuhi Syarat Ini

Padahal, sebelumnya jumlah kabinet dibatasi hanya 34 menteri.

Baca Selengkapnya
Ditanya Peluang Dicalonkan PDIP Maju Pilkada DKI, Risma: Enggak Berani, Enggak Punya Uang
Ditanya Peluang Dicalonkan PDIP Maju Pilkada DKI, Risma: Enggak Berani, Enggak Punya Uang

Menurut mantan Wali Kota Surabaya ini, memimpin suatu daerah memiliki tanggung jawab yang besar

Baca Selengkapnya
Setuju RUU Kementerian Negara jadi Inisiatif DPR, Ini Catatan yang Diberikan Fraksi PDIP
Setuju RUU Kementerian Negara jadi Inisiatif DPR, Ini Catatan yang Diberikan Fraksi PDIP

Fraksi PDIP menyatakan sikap setuju dengan beberapa catatan.

Baca Selengkapnya
PDIP Kritik RUU Dewan Pertimbangan Agung: Berbahaya kalau Dipakai untuk Bagi-Bagi Jabatan
PDIP Kritik RUU Dewan Pertimbangan Agung: Berbahaya kalau Dipakai untuk Bagi-Bagi Jabatan

PDIP menilai sangat berbahaya jika Revisi Undang-Undang Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) menjadi Dewan Pertimbangan Agung untuk mengakomodir kepentingan

Baca Selengkapnya
Respons Puan soal Isu Reshuffle Menteri PDIP
Respons Puan soal Isu Reshuffle Menteri PDIP

Beredar kabar Presiden Jokowi bakal melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Kritik Jokowi: Utang Swasta dan BUMN Hampir USD200 Miliar
Sekjen PDIP Kritik Jokowi: Utang Swasta dan BUMN Hampir USD200 Miliar

Menurut Hasto, jika kedua utang itu digabung, Indonesia ke depan berpotensi menghadapi masalah serius.

Baca Selengkapnya
FOTO: Pelantikan Pengurus PDIP Diwarnai Pidato Keras Megawati Kritik Jokowi
FOTO: Pelantikan Pengurus PDIP Diwarnai Pidato Keras Megawati Kritik Jokowi

Megawati kembali menyebut nama Presiden Jokowi. Momen itu terjadi saat dia berpidato dalam acara pelantikan pengurus DPP PDIP.

Baca Selengkapnya