PDIP klaim akan ada tiga parpol bergabung mengusung Gus Ipul-Anas
Merdeka.com - Jelang Pilgub Jawa Timur 2018, sah-sah saja bermain klaim. Setelah mendeklarasikan pasangan Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Abdullah Azwar Anas pada 15 Oktober lalu, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menyebut bakal ada tiga partai politik yang akan bergabung.
Saat ini, baru dua partai yang mengusung Gus Ipul-Anas, yaitu PDIP dan PKB. "Nanti bisa jadi lebih dari lima parpol yang bakal merapat dukung Gus Ipul-Anas. Tapi saya belum bisa sampaikan sekarang, kita tunggu saja nanti," kata Ketua DPD PDIP Jawa Timur, Kusnadi kepada wartawan di kantornya Jalan Kendangsari Industri, Surabaya, Rabu (18/10) malam.
Dari catatan Merdeka.com, saat ini hanya Partai Gerindra, PKS, dan PAN yang belum menentukan sikap politiknya: Apakah akan membentuk poros baru atau memilih bergabung dengan partai-partai yang sudah menyatakan dukungannya ke para kandidat yang sudah ada.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
-
Siapa yang akan didaftarkan PDIP Jabar? 'Hampir dipastikan bahwa malam hari ini DPD PDIP Jabar akan mendaftarkan secara resmi pasangan Calon Gubernur dan calon wakil gubernur yaitu Anies Baswedan dan Kang Ono Surono. Nah ini kita tinggal menunggu tahapan-tahapan berikutnya agar proses pendaftaran secara resmi ini bisa berjalan dengan lancar,' kata Folmer saat dikonfirmasi, Kamis (29/8).
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Apa yang dilakukan PDIP untuk Pilgub Jatim? 'Jadi, kepala daerah incumbent misalnya itu muncul beberapa nama. Kalau dari kalangan menteri misalnya, ada Ibu Risma (Tri Rismaharini), ada Pak Abdullah Azwar Anas, ada Pak Pramono Anung. Pak Pramono ini laris manis, nih. Ada yang mengusulkan di Jakarta, ada yang mengusulkan di Jawa Timur,' ucap Hasto.
-
Kapan pilkada di Jawa Tengah akan digelar? Selain pemilihan presiden serta wakil rakyat pada April kemarin, ada pemilihan kepala daerah yang digelar pada November mendatang.
Partai Gerindra sendiri, saat ini disebut-sebut tengah gencar mencari sosok yang pas untuk dipasangkan dengan La Nyalla M Mattalitti. Partai besutan Prabowo Subianto ini mengincar figur purnawirawan TNI/Polri.
Sementara PKS, tengah menimbang-nimbang nama mantan Menteri Pendidikan, M Nuh. Presiden PKS, M Sohibul Iman sempat meminta saran mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan di Surabaya, Selasa (17/10) lalu.
PAN juga begitu, kabarnya, partai Matahari Terbit ini ingin menyodorkan nama Ketua DPD PAN Jawa Timur, Masfuk dan Bupati Bojonegoro, Suyoto untuk mendampingi Khofifah.
Di kubu Khofifah Indar Parawansa sendiri, Golkar, NasDem, dan PPP sudah menyatakan mengusung Menteri Sosial itu di Pilgub Jawa Timur. Demokrat dan Hanura, tengah ancang-ancang mendukung menteri yang juga Ketum PP Muslimat NU tersebut.
Lantas partai politik mana yanga disebut Kusnadi bakal merapat ke pihaknya? Kusnadi menyebut Parpol yang bakal berkoalisi itu sudah berkomunikasi dengan PDIP dan PKB selaku partai pengusung duet Gus Ipul-Anas.
"Saat komunikasi, kita ajak mereka bergabung. Sudahlah, ayo kita gabung bersama-sama untuk membangun Jatim. Tapi sekali lagi, saya gak berani nyebut, karena itu domainnya ketua Partai," elaknya.
Seperti diketahui, saat ini baru PDIP dan PKB yang memastikan mengusung duet Gus Ipul-Anas. Sementara Khofifah, belum secara resmi menyatakan maju, meski sudah ada lima partai yang akan mengusungnya.
Selain itu, Khofifah juga belum menyebut nama wakilnya, sebab, tim 17 pimpinan KH Solahuddin Wahid (Gus Sholah) masih menimbang siapa nama wakil yang pas untuk si Bunda Muslimat tersebut. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP sudah memunculkan tiga nama untuk dijadikan sebagai kandidat calon Gubernur Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPasangan ini akan dilaporkan kepada DPP untuk ditindaklanjuti.
Baca SelengkapnyaPDIP mengklaim memiliki sejumlah kader yang mumpuni diusung di Pilgub Jatim.
Baca SelengkapnyaKetua DPD PDIP Jatim, Said Abdullah, mengatakan partainya terbuka bila dalam bekerja sama dengan partai lainnya
Baca SelengkapnyaBeberapa tokoh yang digadang-gadang maju Pilkada Jateng mulai memperkenalkan diri ke publik.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan partainya pada Pilkada 2024 siap berkoalisi dengan partai di luar koalisi mereka saat Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaNasDem mengusung bakal calon gubernur dan wakil gubernur Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie di Pilkada Jabar.
Baca SelengkapnyaPAN menanggapi kemungkinan terjadinya poros ketiga koalisi PDIP dan PKB dalam Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPKS memiliki 18 kursi di DPRD DKI, sehingga masih membutuhkan empat kursi untuk mengusung di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaPDIP dan PKB membuka peluang mengusung Anies di Pilgub Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPKB Bicara Peluang Tiga Poros Koalisi di Pilgub Jakarta, Ini Bocoran Peta Politiknya
Baca SelengkapnyaPKB akan bekomunikasi dengan PDIP membahas calon kuat yang akan menjadi jagoan mereka.
Baca Selengkapnya