PDIP Luncurkan Sistem Peringatan Dini Multi Bahaya Geo-Hidrometeorologi
Merdeka.com - DPP PDI Perjuangan (PDIP) melaunching Sistem Peringatan Dini Multi Bahaya Geo-Hidrometeorologi. Peluncuran ini dilakukan di tengah kontroversi Presiden AS Joe Biden yang memperingatkan potensi tenggelamnya Jakarta.
Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan peringatan untuk DKI Jakarta sudah beberapa tahun lalu disuarakan oleh Ketua Umum PDIP yang juga Presiden RI Kelima, Megawati Soekarnoputri.
"Kemarin ketika Joe Biden prediksi Jakarta akan tenggelam tiba-tiba semua ribut. Padahal dari kronologis, Ibu Mega sejak awal sudah ingatkan hal itu," kata Hasto Kristiyanto, saat launching acara virtual, Rabu (4/8/2021).
-
Apa yang disampaikan Megawati kepada Prabowo? 'Bu Mega tadi menyampaikan salam hormat untuk Pak Prabowo dan Pak Prabowo juga menyampaikan salam hormat untuk Bu Mega,' kata Muzani.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Bagaimana cara Megawati mendorong perhatian terhadap krisis air di Bali? 'Kemarin kapan saya bilang, di Pulau Bali saya paksa pak Gubernurnya melakukan FGD (Focus Group Discussion). Karena apa? Bali ini lama-lama ini udah mulai kekurangan air lho,' kata Megawati.
-
Siapa ketua KPU DKI Jakarta? Keputusan itu ditetapkan Ketua KPU DKI Wahyu Dinata pada Sabtu, 9 Maret 2024.
-
Kapan Megawati lahir? Megawati Hangestri lahir pada 20 September 1999 di Jember, Jawa Timur.
-
Kenapa Megawati terkenal? Performa gemilang dan kecantikan di Korea, jadi perbincangan! Bikin Bangga Indonesia Pasalnya pevoli putri asal Jember yang saat ini bergabung dengan tim Red Sparks, Korea Selatan ini, menunjukan performanya dalam mencetak poin di lapangan menuai banyak pujian Pada dua permainan sebelumnya, Megawati mendapatkan MPV usai mencetak 31 poin dan membawa kemenangan untuk timnya.
Di acara itu, hadir Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan Hasto, beserta jajaran DPP PDIP lainnya. Turut hadir Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, dan Kepala BNPP Marsekal Madya Henri Alfiandi.
DPP PDIP sudah mengirim surat resmi kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Isinya mengingatkan agar Jakarta bersiap-siap ketika ada bencana yang datang.
“Dan kita harus melakukan mitigasi karena kita berada di wilayah cincin api (ring of fire) Pasifik,” ucapnya.
Hasto mengingatkan, pada 2015, Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDIP melaksanakan pelatihan bersama Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan yang dikenal juga sebagai Basarnas. Saat itu, Megawati meminta agar PDIP membangun batalion khusus yang siap turun ke wilayah bencana.
Selain itu, Megawati juga menyampaikan persetujuan pemindahan ibu kota. “Alasannya, karena Jakarta tak terlihat menyiapkan perencanaan dan persiapan mitigasi bangunan dan berbagai upaya penanggulangan bencana,” ucapnya.
Pada 2019, kembali Megawati mengingatkan bahwa Jakarta dibayangi oleh gempa megathrust. "Inilah bukti kronologis bagaimana Ibu Mega menaruh perhatian besar. Inilah tacit knowledge kepemimpinan strategis beliau. Tak Heran Unhan memberi gelar profesor kepada Ibu Mega. Karena kepemimpinan beliau visioner dan strategis," urai Hasto.
Kata Hasto, kesadaran soal bencana dan mitigasinya harus dipersiapkan. Itulah salah satu alasan mengapa PDIP menggelar launching sistem peringatan dini ini.
"Kami ucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang mendukung pelatihan mitigasi berjalan dengan baik. Akan diresmikan Sistem Peringatan Dini Multi Bahaya Geo-Hidrometeorologi," kata Hasto.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, menyatakan pihaknya mendukung peringatan dari Megawati agar budaya kesiapsiagaan menghadapi bencana segera dibangun. Sebab selain berada di wilayah ring of fire, Indonesia juga berada di wilayah tumbukan lempeng tektonik.
"Inilah berdampak seperti prediksi BMKG, kemarau kali ini akan relatif lebih basah dari normalnya. Maka ada sebagian wilayah di Nusa Tenggara kekeringan, di wilayah utara ada banjir longsor, dan ada wilayah alami gempa bumi," kata Dwikorita.
"Makanya kita mendukung dibangun sistem peringatan dini ini," pungkas Dwikorita.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Said menegaskan, Megawati sendiri yang bakal mengumumkan. Jadi, kata dia, semua pihak harap bersabar.
Baca SelengkapnyaPernyataan Puan berbeda dengan Megawati yang menyebut ada yang mau mengambil alih PDIP.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengumumkan calon kepala daerah yang diusungnya di Pilkada Serentak 2024, Rabu (14/8).
Baca SelengkapnyaPengumuman tersebut rencananya akan dilakukan langsung oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaHasto membawa pesan dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk Pratikno.
Baca Selengkapnyaegawati meminta kader untuk menyiapkan semuanya termasuk antisipasi agar kejadian anomali di Pilpres dan Pileg 2024 tak terulang di Pilkada.
Baca SelengkapnyaTitah Megawati ke PDIP Jambi untuk menangkan Capres Ganjar
Baca SelengkapnyaMegawati dalam pidatonya mengingatkan para kader PDIP jangan melempem.
Baca SelengkapnyaMegawati datang didampingi putranya yang juga Ketua DPP PDIP M Prananda Prabowo.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri berbicara mengenai keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terbaru soal Pilkada
Baca SelengkapnyaPDIP tengah mencermati tokoh-tokoh yang berprestasi untuk maju di Pilkada 2024
Baca SelengkapnyaPartai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (28/9/2023).
Baca Selengkapnya