PDIP masih buka peluang, Demokrat tolak mentah-mentah dukung Ahok
Merdeka.com - Aroma pertarungan Pilgub DKI 2017 makin terasa pasca incumben Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memutuskan untuk maju lewat jalur independen dengan kekuatan relawan TemanAhok. Keputusan independen ini kemudian membuat partai politik semakin tertantang untuk melawan Ahok merebut kursi DKI 1 Februari 2017 nanti.
PDIP yang awalnya mesra dan sangat dekat untuk mengusung Ahok di Pilgub DKI, terlihat kecewa dengan keputusan Ahok pilih independen. Bahkan pasca keputusan itu, sejumlah kader PDIP berbalik menyerang Ahok. Namun belakangan muncul surat edaran dari DPP PDIP yang meminta agar kader tak menyerang kandidat Cagub DKI.
Surat itu kemudian dinilai isyarat PDIP masih buka peluang untuk mengusung Ahok. Terlebih, kesempatan Ahok diusung partai masih terbuka lebar. Sebab, Ahok baru memberikan kesempatan pada TemanAhok untuk mengumpulkan KTP dukungan maju Pilgub DKI hingga Juni. Jika tak berhasil, bisa saja Ahok loncat mencari dukungan parpol.
-
Kenapa PDIP yakin bisa menang di Pilpres 2024? Sementara untuk Pilpres, menurutnya, hasil survey menunjukkan posisi Ganjar Pranowo di Bali mencapai 70 persen. Capaian diharapkan akan meningkat karena masih banyak pemilih yang belum menentukan pilihan.
-
Siapa yang menyatakan Demokrat tidak akan rujuk? Ketua BPOPKK DPP Partai Demokrat Herman Khaeron mengatakan tidak mungkin partainya memutuskan untuk rujuk kembali dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) mendukung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai capres-cawapres di Pilpres 2024.
-
Siapa yang yakin PDIP akan menang di Pileg 2024? 'Persiapan kami sangat matang. Untuk legistatif tinggal menunggu efek ekor jas dari Pilpres,' sebut Kepala Badan Saksi dan Pemenangan Nasional (BSPN) wilayah Bali AA Adhi Ardana, Jum’at (13/10).
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Siapa yang menyatakan Cak Imin tak maju Pilkada? 'Gus Muhaimin tidak mungkin, ngapain (maju Pilkada Jatim),' ujar Jazilul di Jakarta, Sabtu (6/4). Ia menegaskan sampai saat ini tidak ada pembahasan mengenai Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) akan maju pada Pilkada Jatim.
Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno mengatakan, instruksi dalam surat tersebut harus dibaca dalam rangka menegaskan posisi partainya kepada Ahok.
"Tujuan surat untuk meluruskan komitmen PDIP," kata Hendrawan Supratikno ketika dihubungi merdeka.com di Jakarta, Minggu (12/3).
Hendrawan mengatakan, instruksi tersebut bukan untuk menarik dukungan kepada Ahok. Malah, kata dia, terdapat kesamaan antara idealisme Ahok, kerja TemanAhok dengan partai pimpinan Megawati Soekarnoputri ini.
"Yang jelas dalam banyak hal, kerja-kerja Ahok merupakan kalibrasi ideologis PDIP. Basis ideologis dan sosiologis Teman Ahok memiliki kesamaan dengan basis ideologis-sosiologis PDIP," jelas dia.
Kendati demikian, Hendrawan menambahkan, PDIP tidak terburu-buru untuk menentukan apakah tetap mengusung Ahok atau tidak. Dia tak mau menegaskan, Ahok akan didukung PDIP atau malah menjadi penantang dalam pilgub nanti.
"Kami mengikuti aturan main dan mekanisme yang ada di partai. Tidak akan terburu-buru," pungkas dia.
Sementara itu, Partai Demokrat punya pandangan lain tentang Ahok, khususnya calon independen di Pilgub. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengumpulkan dukungan untuk maju sebagai calon independen bukan merupakan perkara mudah.
Baca SelengkapnyaAhok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP: Peluang Usung Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta Gembos
Baca SelengkapnyaAhok melihat keberadaan Kang Emil akan membuat kader Gerindra sulit untuk menangan di Tanah Pasundan
Baca SelengkapnyaWalaupun keputusan akhirnya tetap akan berada di Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaPDIP akan tetap mendaftarkan Anies Baswedan sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca SelengkapnyaPDIP merupakan partai pelopor dan partai kader, karena itu partai berlambang banteng moncong putih itu mengedepankan kader.
Baca SelengkapnyaDjarot menegaskan, PDIP tidak akan membiarkan Pilkada Jakarta terjadi hanya melawan kotak kosong.
Baca SelengkapnyaPDIP masih belum mengambil keputusan perihal dukungan calon gubernur pada Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP menyatakan mendukung Ketua DPD PDIP Banten Ade Sumardi untuk menjadi cawagub mendampingi politikus Partai Golkar, Airin Rachmi Diany pada Pilgub Banten.
Baca SelengkapnyaDjarot belum mau bicara banyak siapa kandidat yang akan diusung PDIP di Pilgub Jakarta.
Baca Selengkapnya