PDIP pilih Cagub Jateng tak cuma sekadar elektabilitas
Merdeka.com - Bakal calon gubernur Jawa Tengah yang mendaftar lewat PDI Perjuangan tidak sekadar memiliki elektabilitas bagus, tetapi harus memiliki potensi yang memadai, kata Ketua DPD PDI Perjuangan Jateng Bambang Wuryanto.
"Saat Ganjar Pranowo dicalonkan sebagai bakal calon Gubernur Jateng, saat disurvei belum ada angkanya. Meskipun demikian, PDIP tetap mencalonkannya," ujarnya ketika ditemui usai menghadiri dialog interaktif bersama kader PDI Perjuangan Kudus di Hotel Griptha Kudus, Jumat (3/11) dikutip dari Antara.
Hasilnya, kata dia, Ganjar yang mendapatkan rekomendasi, kemudian berhasil terpilih sebagai Gubernur Jateng. Menurut dia, saat ini mekanisme penjaringan bakal calon gubernur dan wakil gubernur belum selesai karena para kandidat harus turun ke masyarakat untuk menaikkan popularitas, kemudian elektabilitasnya.
-
Siapa yang diusulkan ke PDI Perjuangan untuk calon gubernur di Jakarta? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.Ia pun tak memungkiri Ahok dan Anies adalah tokoh yang diusulkan kepada PDI Perjuangan untuk diusung sebagai kepala daerah di Jakarta.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas proses pendaftaran calon gubernur di PDIP Jateng? Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Wuryanto menekankan tahapan pengambilan formulir pendaftaran dilakukan hari ini sampai 28 Mei nanti.
-
Apa syarat bagi figur eksternal yang ingin mendaftar sebagai calon kepala daerah di Pilgub Jateng? Sejumlah figur dari eksternal partainya bisa mendaftarkan diri sebagai kandidat kepala daerah. Bendahara PDIP Jawa Tengah, Agustina Wilujeng mengatakan syarat yang berlaku bagi kader internal justru lebih berat karena partainya ingin mendapatkan sosok figur calon pemimpin yang handal untuk memajukan Pemprov Jateng. 'Kalau dari eksternal tidk perlu KTA. Persyaratan untuk internal justru lebih berat ketimbang eksternal. Kalau internal harus diusung DPC, bawa surat endorsement dari PAC dan ranting tempat domisili. Kita berharap seluruh masyarakat ikut mendaftar sebagai calon pemimpin Jawa Tengah,' kata Agustina Wilujeng, Rabu (22/5).
-
Bagaimana PDI Perjuangan menyaring calon gubernur? Politisi asal Yogyakarta itu menjelaskan bahwa nama bakal calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan akan disaring melalui usulan dewan pimpinan cabang (DPC) dan dewan pimpinan daerah (DPD).
-
Mengapa PDIP Jateng membuka peluang bagi figur eksternal untuk mendaftar? Sejumlah figur dari eksternal partainya bisa mendaftarkan diri sebagai kandidat kepala daerah. Bendahara PDIP Jawa Tengah, Agustina Wilujeng mengatakan syarat yang berlaku bagi kader internal justru lebih berat karena partainya ingin mendapatkan sosok figur calon pemimpin yang handal untuk memajukan Pemprov Jateng. 'Kalau dari eksternal tidk perlu KTA. Persyaratan untuk internal justru lebih berat ketimbang eksternal. Kalau internal harus diusung DPC, bawa surat endorsement dari PAC dan ranting tempat domisili. Kita berharap seluruh masyarakat ikut mendaftar sebagai calon pemimpin Jawa Tengah,' kata Agustina Wilujeng, Rabu (22/5).
-
Siapa yang direkomendasikan oleh DPP PDIP sebagai calon wakil wali kota? Putri politisi senior PDIP Aria Bima, Sukma Putri Maharani, mengaku legowo dan menerima keputusan DPP PDIP yang merekomendasikan Bambang Nugroho (Bambang Gage) sebagai bakal calon wakil wali kota mendampingi Teguh Prakosa di Pilkada Solo di Pilkada Solo 2024.
Selanjutnya, kata dia, pada 15 November 2017 semua berkas administrasi masing-masing bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jateng akan dikirim ke DPP PDIP.
"Kelengkapannya nanti dikirim setelah dilakukan survei elektabilitas," ujar Bambang didampingi Ketua DPC PDIP Kudus Musthofa yang juga bakal calon Gubernur Jateng.
Survei elektabilitas para kandidat, kata dia, dilakukan pada tanggal yang sama sebagai kelengkapan berkas yang akan dikirim ke DPP PDIP.
Bakal calon yang akan dilakukan survei elektabilitasnya, kata dia, semua bakal calon gubernur yang berjumlah lima orang serta bakal calon wakil gubernur yang berjumlah 14 orang.
Meskipun nantinya semua persyaratan masing-masing bakal calon harus lengkap, kata dia, untuk menentukan siapa yang akan mendapatkan rekomendasi merupakan hak prerogatifnya Ketua Umum PDI Perjuangan.
Hak prerogatifnya Ketua Umum PDIP tersebut, kata dia, bisa dilihat dalam pengambilan keputusan pencalonan di DKI Jakarta, Jateng, Bali, dan Sumatera Selatan. "Kami menganggap, semua kandidat memiliki peluang," ujarnya.
Dia mengatakan, pengurus DPD PDIP Jateng hanya mempersiapkan kelengkapan masing-masing bakal calon selengkap-lengkapnya, selanjutnya diserahkan kepada ketua umum.
"Kami sifatnya tegak lurus terhadap keputusan Ketua Umum PDIP," ujarnya.
Kehadirannya di Kudus, lanjut Bambang Wuryanto yang juga anggota DPR RI tersebut, dalam rangka mendengarkan masukan dari bawah untuk dilaporkan ke Ketua Umum PDIP.
Terkait waktu keluarnya rekomendasi, dia mengaku, tidak bisa memprediksi karena hal itu merupakan hak prerogatifnya ketua umum.
"Demikian halnya, terkait pasangannya juga belum bisa memastikan apakah dari internal atau koalisi karena hal itu merupakan kewenangan ketua umum," ujarnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bambang Pacul mengungkapkan, PDIP memiliki rekam jejak panjang di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaSelain Jakarta, PDIP juga tengah menjaring nama-nama untuk Pilkada Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaBambang Pacul menyebut Andika Perkasa telah menjadi topik diskusi di tingkat DPP PDIP. Namun, Bambang Pacul menegaskan bahwa keputusan ini belum final.
Baca SelengkapnyaPDIP saat ini masih melakukan proses penyaringan dan penjaringan, sehingga bakal calon gubernur baru akan ditentukan setelahnya.
Baca SelengkapnyaMenurut Djarot, PDIP punya banyak kader mumpuni dan tak mau ambil pusing soal putra bungsu Jokowi tersebut.
Baca SelengkapnyaPutri Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri ini pun tak menampik.
Baca SelengkapnyaBila rekomendasi calon gubernur jatuh pada Andika Perkasa, maka DPD PDIP akan gaspol memenangkan kontestasi di 'Kandang Banteng' itu.
Baca SelengkapnyaHasto menegaskan pencalonan Andika Perkasa menunggu keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, figur yang diusung PDIP diharapkan berasal dari kader, karena salah satu fungsi partai adalah mencetak kader-kader untuk dijadikan pemimpin.
Baca SelengkapnyaPolitikus senior PDI Perjuangan, Aria Bima menegaskan, partainya mengedepankan etika dalam berorganisasi.
Baca SelengkapnyaTerkait pencalonan, Iqbal mempertanyakan Ahmad Luthfi siap mundur dari jabatannya sebagai Kapolda saat ini
Baca SelengkapnyaAda sejumlah nama yang dipersiapkan seperti eks PanglimaTNI Andika Perkasa hingga eks Wali Kota Semarang.
Baca Selengkapnya