PDIP sebut dukungan Golkar tak akan ubah komposisi menteri
Merdeka.com - Hasil Munaslub Partai Golkar di Bali menempatkan Setya Novanto (Setnov) sebagai ketua umum baru untuk periode 2016-2019. Setelah terpilih, Setnov pun menyatakan untuk merapat ke pemerintah.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Masinton Pasaribu berharap dengan bergabungnya Partai Golkar dapat memperkuat nasionalis Indonesia.
"Saat Munaslub di Bali, Bu Mega mengirimkan surat yang disampaikan siapa pun yang terpilih harus memperkuat pemerintah," kata Masinton, dalam diskusi Peta Politik Pasca Munaslub, di Tebet, Sabtu (21/5).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
-
Bagaimana Golkar menunjukan dukungannya ke Prabowo? Golkar dan PAN mendeklarasikan dukungan.
-
Apa yang Golkar dukung? Terakhir, pertemuan juga kembali menggarisbawahi dukungan terhadap kerangka kerja ASEAN Outlook on Indo-Pacific (AOIP) sebagai landasan sekaligus panduan bagi ASEAN dalam menavigasikan konstelasi politik kawasan yang dinamis.
Meski bergabungnya Partai Golkar dengan pemerintah, kata Masinton, tidak akan mengancam kursi menteri yang ada saat ini. Pemerintah akan mempertahankan kursi-kursi menteri yang bergabung.
"Tetap mempertahankan kursi-kursi menteri yang bergabung. Tidak mengambil kursi-kursi menteri yang sebelumnya bergabung," ujarnya.
Sebelumnya, Setya Novanto ditetapkan menjadi ketua umum Partai Golkar periode 2014-2019, menyusul pengunduran diri Ade Komarudin (Akom) pada voting putaran kedua.
Padahal, Setnov dan Akom sama-sama berhak melaju ke voting putaran kedua, karena telah mengantongi minimal 30 persen suara pada putaran pertama.
"Pak Nov sekarang 60 tahun, saya masih 50 tahun. Masih ada kesempatan saya di masa akan datang. Saya dan rekan-rekan saya akan berikan support Pak Nov dan nanti untuk kebesaran Partai Golkar," kata Ade di arena Munaslub, Bali, Selasa (17/5).
Mendengar pernyataan Akom, Ketua Steering Committee Nurdin Halid pun langsung menetapkan Setya Novanto jadi ketum Golkar.
"Dengan mengucap bismilahirohmanirohim, kita tetapkan Setya Novanto menjadi ketua umum Partai Golkar," kata Nurdin.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar Pranowo menegaskan komitmennya untuk tidak bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran periode 2024-2029.
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Ahmad Muzani membenarkan PDIP tak menitipkan kadernya di kabinet Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani menyampaikan PDIP akan mendukung pemerintahan Prabowo Subianto di Parlemen.
Baca SelengkapnyaAda 101 anggota DPR RI dari PDIP yang siap bermitra dengan Prabowo dan seluruh menteri-menterinya.
Baca SelengkapnyaPDIP menilai tidak ada jaminan kerjasama yang terjalin saat ini akan terus abadi.
Baca SelengkapnyaPihaknya juga mengaku bahwa soal menteri, PKB tidak perlu berharap dapat berapa menteri
Baca SelengkapnyaPrabowo dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto intens berkomunikasi.
Baca SelengkapnyaHasto kemudian berbicara soal calon Kepala Daerah yang diusung dengan membendung koalisi.
Baca SelengkapnyaPDIP menjadikan energi kekecewaan itu menjadi semangat untuk memenangkan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaPengurus DPD Golkar yakin rekomendasi yang telah dikeluarkan untuk calon kepala daerah tidak akan terdampak dari keputusan Airlangga mengundurkan diri.
Baca SelengkapnyaDia menyebut, penyusunan kabinet merupakan hak prerogatif Prabowo sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, bisa saja saat berada di luar pemerintahan PDIP akan memberikan masukan yang bagus untuk penguasa.
Baca Selengkapnya