PDIP sebut Gus Ipul-Puti wujud terima kasih ke KH Hasyim Asy'ari & Bung Karno
Merdeka.com - Dengan 'menjodohkan' Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dengan Puti Guntur Soekarno di Pilgub Jawa Timur 2018, Partai Demokrasi Indoensia Perjuangan (PDIP) menilai ini sebagai bentuk terima kasih masyarakat kepada dua tokoh pendiri bangsa, KH Hasyim Asy'ari dan Soekarno.
Penilaian ini diucapkan Wakil Sekjen DPP PDIP, Ahmad Basarah saat akan mengantar pasangan Gus Ipul-Puti mendaftar ke KPU (Komisi Pemilihan Umum) Jawa Timur, di Jalan Tenggilis, Surabaya, Rabu (10/1) malam.
"Seperti yang saudara-saudara ketahui, kombinasi antara Gus Ipul dan Mbak Puti adalah, seakan akan mengingatkan kita akan sejarah terbentuknya Negara Republik Indonesia yang kita cintai bersama ini," katanya di kantor DPD PDIP Jawa Timur, Jalan Kendangsari Industri, Surabaya.
-
Siapa yang ditugaskan Jokowi untuk membujuk Megawati? 'Supaya enggak salah, ini ditugaskan untuk bertemu Ryaas Rasyid oleh Presiden Jokowi. Pak Ryaas Rasyid ditugaskan untuk membujuk Bu Mega, agar kepemimpinan PDI Perjuangan diserahkan kepada Pak Jokowi. Jadi, dalam rangka kendaraan politik untuk 21 tahun ke depan,' sebutnya.
-
Siapa cucu Suti Karno? Suti Karno punya cucu, namanya Abdulghani.
-
Kenapa Hasto Kristiyanto singgung tentang sosok pemimpin yang dibantu keluarga? Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyinggung soal sosok pemimpin yang dibantu oleh keluarga. Menurut Hasto, generasi perintis bukan mendapat fasilitas dari ayah dan pamannya.
-
Siapa Presiden Penyair Jawa Timur? Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Dimana Megawati lahir? Lahir di Jember Megawati, seorang atlet berbakat, lahir di Jember, Jawa Timur.
-
Siapa keponakan Prabowo Subianto? Perlu diketahui, Thomas Djiwandono alias Tommy merupakan keponakan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Gus Ipul, lanjutnya, adalah cicitnya pendiri Nahdlatul Ulama (NU), pendiri Negara Indoensia, KH Hasyim Asy'ari. "Mbak Puti adalah cucu pertama Bung Karno, proklamator pendiri Negara Indoensia yang kita cintai," tegasnya.
Jadi, lanjut Basarah, dengan ditugaskannya Gus Ipul dan Puti sebagai cicit dan cucu kedua pendiri bangsa tersebut, bagi Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri, Jawa Timur adalah daerah yang sangat penting untuk mendapatkan perhatian khusus.
Maka, dia menambahkan, "Anggap saja ini (pasangan Gus Ipul-Puti) cara masyarakat Jawa Timur mengucapkan terima kasih kepada para pendiri bangsa yang telah menjadi, dan melahirkan kita bersama menjadi sebuah bangsa," tandasnya.
Selanjutnya, sekitar pukul 20.45 WIB, Gus Ipul-Puti berangkat ke kantor KPU Jawa Timur dengan diantar beberapa petinggi partai seperti Ketua DPD PDIP Jawa Timur, Kusnadi; Bupati Ngawi, Budi ‘Kanang’ Sulistiono; Whisnu Sakti Buana (ketua DPC PDIP Surabaya), Tri Rismaharini (wali kota Surabaya), serta beberapa pengurus dan jajaran PDIP se Jawa Timur.
Dengan longmarch diiringi tarian tradisional Baringsai dan reog Ponorogo, serta musik patrol, rombongan Gus Ipul-Puti sampai di kantor KPU Jawa Timur sekitar pukul 21.30 WIB. Di kantor KPU, para kader dari PKB, Gerindra, dan PKS sudah menunggu keduanya untuk mendaftar sebagai peserta Pilgub Jawa Timur.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pantun kedua, Bali bumi spiritual terkenal di dunia. Masyarakatnya relijius dengan kultur khas Indonesia. Di sini berlaku hukum karmapala.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut Megawati memiliki ikatan batin yang kuat dengan Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSetiap tahun, anak dan cucu Bung Karno ini tak pernah melewatkan kesempatan nyekar ke makam.
Baca SelengkapnyaMenko Polhukam akan berkunjung ke Universitas Brawijaya setelah berziarah.
Baca SelengkapnyaHasto Kristiyanto memberikan jawaban atas tuduhan menjadi penghambat pertemuan Jokowi dan Megawati
Baca SelengkapnyaSaid meminta komitmen semua kader dan pengurus DPC PDIP di Jatim untuk bersungguh-sungguh memenangkan Risma
Baca SelengkapnyaCak Imin berziarah ke Makam Bung Karno di Blitar, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKoalisi itu tak terbentuk karena PDIP keburu mendeklarasikan Ganjar.
Baca SelengkapnyaMegawati menyindir Puan Maharani, putrinya sekaligus ketua PDIP, sebagai sosok yang lebih cengeng.
Baca SelengkapnyaNamun, kata dia untuk membangun peradaban politik yang berpihak kepada kehendak rakyat.
Baca SelengkapnyaAntara Megawati dan Sri Sultan memiliki persamaan sikap kenegarawanan.
Baca SelengkapnyaUsai resmi melakukan kerja sama politik, Sekjen PDIP Hasto Kristianto melemparkan pantun spesial.
Baca Selengkapnya