PDIP Sebut Jawa Barat Masih Rentan Propaganda Fitnah Komunis
Merdeka.com - Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Ahmad Basarah mengungkap, provinsi Jawa Barat masih rentan terhadap propaganda fitnah komunis. Isu tersebut kerap dipakai untuk menyerang petahana Joko Widodo dan PDIP dalam pemilu.
"Masyarakat yang paling rentan dengan isu PKI dan komunis itu mayoritas adalah masyarakat di daerah pemilihan provinsi Jawa Barat termasuk di kabupaten Cianjur ini," ungkap Basarah saat konsolidasi pemenangan pemilu di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis (7/2).
Basarah menceritakan pertemuannya bersama Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dengan Jokowi. Dia bertanya mengapa mantan wali kota Solo itu kerap membantah dirinya keturunan PKI. Dalam catatan wakil ketua MPR itu, Jokowi selalu membantah tiap pekannya melalui pidato sejak November lalu.
-
Apa yang dilakukan PDIP untuk Pilgub Jatim? 'Jadi, kepala daerah incumbent misalnya itu muncul beberapa nama. Kalau dari kalangan menteri misalnya, ada Ibu Risma (Tri Rismaharini), ada Pak Abdullah Azwar Anas, ada Pak Pramono Anung. Pak Pramono ini laris manis, nih. Ada yang mengusulkan di Jakarta, ada yang mengusulkan di Jawa Timur,' ucap Hasto.
-
Apa isu yang diangkat Prabowo untuk menyerang Jokowi? Prabowo 'menyerang' Jokowi dengan isu penegakan hukum di era Jokowi pertama belum adil.
-
Siapa yang ingin Prabowo menangkan di Jawa Timur? AHY mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Siapa anggota DPRD Jawa Tengah? Wafa dipastikan menjadi anggota DPRD Jawa Tengah, sedangkan Luthfi dipastikan terpilih menjadi anggota DPRD Rembang.
"Bukankah dengan demikian berarti kita menari digendangi orang lain? karena kita tahu siapa yang memakai kan isu itu. Terakhir pengakuan dari pak La Nyalla, siapa yang menggemborkan isu komunis," kata Basarah mengutip pertanyaannya kepada Jokowi.
Lantas, Jokowi mengungkap hasil survei internal. Masih ada 9 juta masyarakat percaya isu kebangkitan komunis. Salah satu yang rentan adalah masyarakat Jawa Barat.
"Hasil survei yang dilaksanakan oleh pak Jokowi, ternyata 9 juta lebih rakyat indonesia percaya dengan isu bahwa PDIP itu partai komunis, PDIP itu PKI, dan oleh karenanya percaya juga bahwa pak Jokowi itu adalah PKI dan komunis," kata Basarah.
Lalu, bagaimana menangkalnya, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyebut dengan melakukan konter isu dan bertemu langsung dengan masyarakat. Seperti yang tengah PDIP perjuangkan lewat safari kebangsaan ke daerah-daerah. PDIP menampilkan sosok asli partai yang memiliki wajah religius yang berdampingan dengan wajah nasionalis.
"Kita sadari politik kerja bersama rakyat ini menunjukkan penguatan teritorial yang menjadi inti pemenangan itu," ucapnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua DPP PDIP Puan Maharani menargetkan Jawa Tengah tetap menjadi kandang banteng di tengah blusukan Jokowi dan Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaBambang Pacul mengungkapkan, PDIP memiliki rekam jejak panjang di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPanel Barus menyebut PDIP tengah memainkan taktik bambu
Baca SelengkapnyaPDIP terlihat melakukan perlawanan usai Golkar dan PAN gabung Prabowo
Baca SelengkapnyaHasto mengklaim mendapatkan pandangan tersebut ketika menemui masyarakat Jawa Tengah yang menyampaikan penilaiannya soal Jokowi.
Baca SelengkapnyaDiskualifikasi tersebut diberikan kepada DPD PSI Purworejo karena tidak melaporkan dana kampanye.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri juga menekankan tentang konsolidasi 3 pilar partai.
Baca SelengkapnyaHasil investigasi dilakukan PDI Perjuangan PDI Perjuangan tidak ditemukan keaslian video pengakuan ASN Boyolali itu.
Baca SelengkapnyaHasto menyebut berdasarkan hasil pemantauan sementara, beberapa wilayah seperti Sumatra Utara mengalami banjir akibat hujan deras.
Baca SelengkapnyaKetua Timnas Pemenangan AMIN, Muhammad Syaugi Alaydrus percaya dengan kekuatan PKB bisa membantu pemenangan AMIN di Jateng.
Baca SelengkapnyaAirlangga menilai arah dukungan Jokowi di Pilpres 2024 sudah jelas
Baca SelengkapnyaPernyataan Jokowi boleh mendukung capres menimbulkan sentimen negatif
Baca Selengkapnya