PDIP Sudah Kantongi Nama Calon Wali Kota Solo, Pengumuman Tunggu Megawati
Merdeka.com - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPP PDIP), Bambang Wuryanto, mengatakan DPP PDIP telah memutuskan Calon Kepala Daerah yang bakal diusung pada pemilihan wali kota (Pilwakot) Solo 2020 nanti. Meskipun demikian, dia enggan menyampaikan siapa yang dipilih.
"Solo sudah selesai, wis ono list. Siapa pak pacul? Bukan hak saya, Pak Sekjen. Sudah (diputuskan), di depan Bu Ketum sudah selesai. Sudah kemarin-kemarin," kata Bambang, di Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (9/3).
Dia pun enggan mengungkapkan kapan nama tersebut akan diumumkan PDIP. Sebab hal itu merupakan wewenang Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal, Hasto Kristiyanto.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
-
Siapa yang direkomendasikan oleh DPP PDIP sebagai calon wakil wali kota? Putri politisi senior PDIP Aria Bima, Sukma Putri Maharani, mengaku legowo dan menerima keputusan DPP PDIP yang merekomendasikan Bambang Nugroho (Bambang Gage) sebagai bakal calon wakil wali kota mendampingi Teguh Prakosa di Pilkada Solo di Pilkada Solo 2024.
-
Siapa yang diusulkan untuk Pilkada? Dalam Pilkada 2005, calon kepala daerah diusulkan oleh partai politik atau gabungan beberapa partai politik.
-
Kenapa PDIP melobi PKB untuk Pilkada Jakarta? 'Atas dasar fakta itu, kami berniat menjalin kerja sama politik dengan PKB. Waktu itu kan PDIP belum bisa mengajukan calon sendiri sebab Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 60 yang membolehkan kami mengajukan calon sendiri belum ada,' tambah dia.
-
Kenapa PDIP belum memutuskan calon untuk Pilgub DKI 2024? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
"Saya kalau soal diumumkan kapan tergantung pada Sekjen dan Bu Ketum. Bambang Pacul kan taat pada tugasnya," terang dia.
Berbeda dengan Solo, PDIP belum menerbitkan rekomendasi untuk Pilwalkot Medan. Diketahui Bobby Nasution juga melamar ke PDIP untuk diusung di Pilwalkot Medan.
Dia menjelaskan Pilwalkot Medan memiliki tingkat kerumitan yang lebih tinggi dibandingkan dengan Solo. Kerumitan tersebut, kata dia dikaitkan dengan langkah politik salah satu bakal calon, Bobby Nasution yang melamar ke banyak partai.
"Solo lebih gampang putus karena Solo itu praktis semua yang daftar itu di PDIP, baik Purnomo maupun Gibran," ungkapnya.
"Jadi tingkat keruwetannya lebih tinggi di Medan karena Bobby daftar di banyak partai. Boleh saja dia daftar di banyak partai toh, itu akan menyulitkan bagi kita," tandasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rudy menegaskan jika jajarannya siap memenangkan siapapun tokoh yang direkomendasikan meski ada kemungkinan dikeroyok.
Baca SelengkapnyaPuan menyebut PDIP tidak akan terburu-buru memanggil Bobby untuk meminta penjelasan.
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution menyatakan dukungan pada pasangan bakal capres dan cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaMantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi maju di Pilgub Jawa Tengah. Kemudian Airin dan Sumardi bertarung di Pilkada Banten.
Baca SelengkapnyaPuan menegaskan, hingga saat ini PDIP belum memberikan keputusan terkait siapa yang akan diusung di Pilkada Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaSikap Bobby mendukung abang iparnya dinilai wajar, namun sebagai anggota PDIP, dia harus patuh pada kebijakan partai.
Baca SelengkapnyaPDIP meminta Bobby mengembalikan KTA PDIP karena memutuskan mendukung pasangan capres-cawapres, Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaBobby ditanya apakah sudah mengembalikan Kartu Tanda Anggota PDIP.
Baca SelengkapnyaCalon gubernur dan wakil gubernur untuk Pilkada Jakarta menunggu keputusan Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum.
Baca SelengkapnyaBobby diberikan pilihan menjadi calon gubernur di Sumatera Utara atau wali kota Medan pada periode keduanya.
Baca SelengkapnyaWali Kota Solo yang juga Wapres terpilih, Gibran Rakabuming Raka, memberikan tanggapannya.
Baca SelengkapnyaBobby Nasution Mengaku Sudah jadi Kader Golkar, Bakal Diusung jadi Cagub Sumut
Baca Selengkapnya