PDIP Surabaya minta Risma tak terpengaruh isu Pilgub DKI
Merdeka.com - Setelah calon incumbent Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memutuskan maju via jalur independen, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mulai memantau nama kader-kader mumpuni miliknya.
Beberapa nama yang mulai masuk radar partai besutan Megawati Soekarnoputri itu antara lain, Wakil Gubernur DKI, Djarot Saiful Hidayat, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo hingga Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.
Menanggapi ini, PDIP Kota Surabaya langsung merespons. Mereka meminta Risma fokus bekerja membangun dan terus memajukan Kota Surabaya.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Kenapa PDIP belum memutuskan calon untuk Pilgub DKI 2024? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
-
Kapan putaran kedua Pilkada DKI 2017? Putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 mempertemukan dua pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, serta Basuki Tjahaja Purnama bersama Djarot Saiful Hidayat.
-
Bagaimana Pilkada DKI 2017 dijalankan? Pilkada DKI Jakarta 2017 merupakan salah satu pemilihan kepala daerah yang paling menonjol dalam sejarah Indonesia karena berbagai dinamika politik dan sosial yang terjadi.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Apa yang sedang dipertimbangkan oleh PDIP untuk Pilgub DKI 2024? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
Wakil Ketua DPC PDIP Surabaya, Didik Prasetiyono mengatakan, memang saat ini, nama Risma santer disebut-sebut bakal diminta partai maju di Pilgub DKI Jakarta melawan Ahok.
Terlebih lagi, dalam survei, nama alumni Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya ini memiliki elektabilitas yang relatif tinggi. "Permintaan kami, PDI Perjuangan Surabaya, kepada Bu Risma untuk tidak perlu menanggapi hal itu," tegasnya.
Selain itu, kata Didik, hingga hari ini, pihaknya belum menerima perintah apapun dari DPP PDIP tentang pencalonan Risma di DKI Jakarta. "Sekali lagi, belum ada komando apapun dari DPP PDI Perjuangan tentang hal ini."
"Kalau Mas Pras (Prasetyo Edi Marsudi) menyebut Bu Risma sebagai calon yang cocok membangun DKI, tentunya PDI Perjuangan Surabaya merasa terhormat dan bangga memiliki wali kota yang juga diinginkan warga DKI," tandasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia memastikan bahwa PDIP tidak akan melakukan intervensi pada aparat penegak hukum.
Baca SelengkapnyaGerindra merespons isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) menolak PDIP masuk kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaPDIP saat ini terus berkomunikasi dengan partai politik lainnya untuk membangun kerja sama politik.
Baca SelengkapnyaDasco menegaskan, tidak ada pembicaraan terkait susunan kabinet antara Presiden Jokowi dengan Prabowo.
Baca SelengkapnyaHasil Rakernas ke-V PDIP akan memutuskan sikap oposisi atau mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaDia menyebut, penyusunan kabinet merupakan hak prerogatif Prabowo sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi dituding cawe-cawe dalam kepengurusan PDI Perjuangan (PDIP) periode 2019-2028.
Baca SelengkapnyaKaesang Pangarep belum mengambil keputusan terkait rencana maju di dalam Pilkada.
Baca SelengkapnyaSufmi Dasco Ahmad, merespons isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) menolak PDIP masuk kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaSelain PSI, PDIP sudah membangun cukup banyak komunikasi dengan partai lain.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut PDIP tinggal menunggu waktu yang tepat untuk mengumumkan nama yang akan diusung di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaGus Ipul menggantikan Risma yang mengundurkan diri karena ikut kontestasi Pilkada Jawa Timur 2024.
Baca Selengkapnya