PDIP tak mau cuma jadi tukang stempel pemerintah Jokowi
Merdeka.com - Meski telah menyatakan diri sebagai partai pemerintah, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak mau menjadi partainya pemerintah. Menurut Wasekjen DPP PDIP Ahmad Basarah, menjadi 'partai pemerintah' dan 'partainya pemerintah' adalah dua hal berbeda.
Dia memaparkan, menjadi 'partai pemerintah' membutuhkan pola komunikasi dan koordinasi yang efektif. Sedangkan 'partainya pemerintah' adalah sekadar menjadi tukang stempel kebijakan pemerintah.
"Partainya pemerintah itu terjadi pada zaman lampau, hanya sebagai lembaga stempel. PDI Perjuangan bukan stempel, punya ideologi," tegas Basarah dalam keterangan persnya di kantor DPP PDIP, Selasa (7/4).
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Apa tanggapan PDIP soal Jokowi di Golkar? 'Dari manuver-manuver ini kan terbaca bahwa series cawe-cawe yang berlangsung selama ini dan kemungkinan ke depan, tidak lebih tidak kurang dari cara bagaimana agar bisa tetap berkuasa baik itu secara langsung maupun tidak langsung,' imbuh dia.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Bagaimana PDIP menjelaskan tentang tidak diundangnya Jokowi? 'Tidak ada refleksi khusus atas tidak adanya Pak Jokowi,' kata Hasto di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/5). Hasto mengatakan, PDIP didasarkan pada kekuatan kolektif seluruh anggota mulai dari tingkat anak ranting hingga Satgas Partai. Menurutnya, kekuatan itu menyatu dengan akar rumput.'Karena partai ini didasarkan kepada kekuatan kolektif dari seluruh anggota, dari tingkat anak ranting, ranting, PAC, satgas partai. Dan itu adalah sumber kekuatan partai yang menyatu dengan akar rumput,' tuturnya.
-
Apa keyakinan Prabowo soal PKB? 'Kita kumpul berbeda bisa kerja sama saudara-saudara sekalian walaupun dalam pemilihan yang lalu PKB mendukung yang lain, tapi saya mengatakan dari awal saya yakin pada saatnya PKB akan kembali mendukung saya. Saya yakin saya yakin bahwa PKB akan bersama saya membangun bangsa,'kata Prabowo.
Karena bukan berperan sebagai 'partainya pemerintah', kata Basarah, ketidakmulusan dalam berkomunikasi antara anggota partai dan pemerintah adalah hal yang lumrah. Segelintir kader PDIP diketahui ikut mengkritik kebijakan Jokowi-JK, seperti kenaikan harga BBM.
"Jadi jangan terlalu didramatisir, kalau ada komunikasi belum klop, pertanyaan dan kritik itu hal lumrah. Karena kita sedang mencari bentuk komunikasi," kata anggota Komisi III DPR ini.
Ke depan, kata Basarah, pihaknya yakin komunikasi dan koordinasi antara partai dan pemerintah akan semakin solid.
Di tempat yang sama, Ketua DPP PDIP Andreas Pareira mengatakan, pola hubungan partainya diatur dalam bingkai 3 pilar, yakni kader partai di eksekutif, legislatif dan struktur partai.
"Di dalam politik semuanya bisa terjadi dan sangat dinamis. Kritik sejauh itu membangun, mengingatkan, bisa saja terjadi," kata Andreas.
"Kawan yang baik harus memberitahu kemungkinan terburuk yang akan terjadi. Itu fungsi dari kawan. Dalam politik itu yang paling bahaya yang terus memuji. Brutus itu!" tegas Andreas.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Basarah menilai, hal tersebut tidak menjadi tolak ukur untuk maju di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaJokowi merupakan kader PDIP, mengapa memilih mengendors partai lain.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menanggapi kabar Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) siap menjadi oposisi 5 tahun mendatang
Baca SelengkapnyaBaliho berukuran cukup besar bergambar foto Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertebaran di sejumlah basis suara PDIP.
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto, sebagai kader punya tanggung jawab dalam menjaga kemurnian suara rakyat.
Baca SelengkapnyaRibka mengaku kepada Hasto, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sudah melarang agar tidak menyerang dan menyebut nama
Baca SelengkapnyaPDIP menilai, pernyataan Jokowi jelas urusan pemilu merupakan kewenangan ketua umum.
Baca SelengkapnyaPDIP disebutnya sebagai partai yang konsisten dalam memperjuangkan Ideologi Pancasila.
Baca SelengkapnyaHasto menolak menanggapi lebih jauh ucapan Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia soal Jokowi yang nyaman berteduh di bawah Pohon Beringin.
Baca SelengkapnyaPDIP menghargai setiap keputusan pimpinan partai politik (parpol) dalam memilih mitra koalisi
Baca SelengkapnyaHasto mengatakan kartu tanda anggota atau KTA yang dimiliki Jokowi hanya formal
Baca SelengkapnyaHasto mengatakan, seharusnya Presiden Jokowi berjanji di hadapan rakyat.
Baca Selengkapnya