Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pekan depan, PAN tentukan arah koalisi di Pilpres 2019

Pekan depan, PAN tentukan arah koalisi di Pilpres 2019 Zulkifli Hasan. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Partai Amanat Nasional (PAN) belum menentukan sikap terkait dukungannya kepada Prabowo Subianto sebagai calon Presiden. Ketua umum PAN, Zulkifli Hasan mengatakan sikap politik akan ditentukan usai rapat kerja nasional (rakernas) Senin hingga Selasa mendatang.

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) itu menuturkan saat ini pihaknya masih menggodok arah politik sehubungan dengan dibukanya pendaftaran calon Presiden dan Wakil Presiden di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Saat disinggung mengenai peluang Prabowo bersanding dengan Agus Harimurti Yudhoyono, ia menjawab dengan sedikit berkelakar.

"Ah kayak paling tahu aja. Yang paling tahu keputusannya Zulkifli Hasan lah," kata Zulkifli usai menghadiri diskusi di Gedung Konvensi Taman Makan Pahlawan Nasional Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (4/8).

Diketahui, hingga saat ini baik Joko Widodo sebagai petahana ataupun Prabowo Subianto masih belum menentukan sosok calon Wakil Presiden yang akan mendampingi keduanya dalam bersaing menjadi pimpinan negara.

Meski santer terdengar kubu koalisi Jokowi telah menentukan sosok tepat bersanding dengan Jokowi.

Lain halnya dengan koalisi Prabowo. Setelah dinamika politik berlangsung secara paralel, partai pendukung mulai tak satu suara dengan calon Wakil Presiden. Ditambah adanya surat Persaudaraan Alumni 212, yang isinya memberi rekomendasi kepada seluruh partai pendukung agar mendukung Salim Jufri Assegaf atau Ustad Abdul Somad sebagai wakilnya.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno menghormati atas rekomendasi tersebut. Hanya saja tidak menyatakan secara tegas sikap yang akan diambil PAN.

"Kami dari awal itu kami menghormati putusan atau ijtima ulama tersebut. Kami jadikan bahan pertimbangan dan dan bahan renungan yang paling dalam," ujar Eddy.

PAN tidak bisa buru-buru menyetujui rekomendasi ijtima ulama. Sebab, partai memiliki mekanisme internal yakni Rakernas untuk memutuskan keputusan strategis seperti dukungan dan arah koalisi di Pilpres 2019.

Rencananya, Rakernas PAN akan digelar pada tanggal 6-7 Agustus 2018 mendatang. Rakernas itu akan membahas evaluasi mandat untuk mencalonkan Zulkifli sebagai capres atau cawapres dan sikap politik di Pilpres 2019.

"Dan itu bentuk konsiderasi kami ketika kami membahas agenda Pilpres 2019," tegas Eddy.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditanya Gabung PDIP atau Gerindra, PAN: Kita akan Gabung dengan Partai-Partai di Pemerintahan
Ditanya Gabung PDIP atau Gerindra, PAN: Kita akan Gabung dengan Partai-Partai di Pemerintahan

Zulhas menyebut pembicaraan dengan semua partai masih terus dilakukan. Semuanya menyesuaikan perkembangan, termasuk soal cawapres.

Baca Selengkapnya
Duet Anies-Cak Imin, PAN Sebut Manuver PKB sudah Terbaca Sejak Awal
Duet Anies-Cak Imin, PAN Sebut Manuver PKB sudah Terbaca Sejak Awal

Meski sudah tahu, PAN tidak bisa ikut campur terhadap apa yang dilakukan PKB.

Baca Selengkapnya
PAN Ogah Kalah Hattrick Pilpres, Siapa yang Akan Didukung di 2024?
PAN Ogah Kalah Hattrick Pilpres, Siapa yang Akan Didukung di 2024?

Partai Amanat Nasional (PAN) tidak ingin tiga kali hattrick kalah di Pilpres 2024. PAN akan menimbang calon presiden yang punya peluang menang besar.

Baca Selengkapnya
PAN Hati-Hati Pilih Teman Koalisi di Pilpres 2024
PAN Hati-Hati Pilih Teman Koalisi di Pilpres 2024

PAN ogah hattrick kalah dalam pemilu. Partai berlambang matahari ini memilih hati-hati dalam memilih teman koalisi.

Baca Selengkapnya
Gelar Rakernas Pekan Ini, PAN Bahas Penetapan Kongres hingga Umumkan Figur Pilkada 2024
Gelar Rakernas Pekan Ini, PAN Bahas Penetapan Kongres hingga Umumkan Figur Pilkada 2024

Viva mengungkapkan, ada sejumlah langkah strategis yang akan diambil oleh PAN.

Baca Selengkapnya
Soal Jatah Kursi Menteri Pemerintahan Mendatang, PAN Singgung Hubungan Baik dengan Prabowo
Soal Jatah Kursi Menteri Pemerintahan Mendatang, PAN Singgung Hubungan Baik dengan Prabowo

Dirinya mengungkapkan, jika ketua umum partainya sudah melakukan komunikasi dengan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Zulhas soal Calon yang Diusung pada Pilkada Serentak: PAN Selalu Ikut Gerindra
Zulhas soal Calon yang Diusung pada Pilkada Serentak: PAN Selalu Ikut Gerindra

Partai Amanat Nasional (PAN) akan bekerja sama dan mengikuti langkah Partai Gerindra dalam agenda Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Baca Selengkapnya
PAN Tidak Terganggu jika Parpol Lain Bergabung dengan Koalisi Prabowo
PAN Tidak Terganggu jika Parpol Lain Bergabung dengan Koalisi Prabowo

Pembahasan partai yang akan bergabung dilakukan setelah KPU resmi menetapkan pasangan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Disebut PAN Dukung Prabowo, Partai Demokrat Mau Gelar Rapimnas Dulu
Disebut PAN Dukung Prabowo, Partai Demokrat Mau Gelar Rapimnas Dulu

Ketum AHY akan segera mengumumkan ke koalisi mana Partai Demokrat akan bergabung.

Baca Selengkapnya
Internal KIM Masih Beda Pandangan soal Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta atau Jawa Barat
Internal KIM Masih Beda Pandangan soal Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta atau Jawa Barat

Elektabilitas Ridwan Kamil memang unggul telak dibanding kandidat calon lain di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Anas Urbaningrum Belum Tentukan Arah Dukungan di Pilpres: Tunggu Koalisi Paten Dulu
Anas Urbaningrum Belum Tentukan Arah Dukungan di Pilpres: Tunggu Koalisi Paten Dulu

Menurut Anas, koalisi yang ada saat ini masih bisa berubah.

Baca Selengkapnya
Disinggung Soal Kedekatan dengan PKB, PAN: Simbol Bumi dan Matahari Harus Bersatu
Disinggung Soal Kedekatan dengan PKB, PAN: Simbol Bumi dan Matahari Harus Bersatu

PAN memiliki lambang matahari sementara PKB berlambang bumi.

Baca Selengkapnya