Pendukungnya Dinonaktifkan, Bamsoet Tantang Airlangga Pecat Dirinya
Merdeka.com - Bambang Soesatyo (Bamsoet) menantang Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk memecatnya dari jabatan Wakil Koordinator Bidang Pratama Partai Golkar. Hal itu lakukan karena ia merasa menjadi sumber penonaktifan para Ketua DPD II Partai Golkar karena mendukungnya maju pemilihan ketua umum.
"Kenapa enggak saya aja yang di-Plt? dipecat, kan gitu. Karena sayalah sumber daripada kawan-kawan dipecat," kata Bamsoet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jumat (12/7).
Bamsoet tidak takut dengan jika Airlangga benar-benar memecatnya. Dia mengaku akan menempuh jalur hukum apabila benar dipecat.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
-
Siapa yang ingin Airlangga memimpin Golkar? Kendati begitu, mayoritas pengurus dan kader Partai Golkar menginkan Airlangga melanjutkan kepemimpinannya.
-
Mengapa Golkar ingin Airlangga memimpin lagi? Pasalnya, Airlangga dinilai berhasil dengan membawa Golkar berada di urutan kedua Pemilu 2024 dengan perolehan suara 15,28% 'Prestasi AH (Airlangga Hartarto) yang bisa naikkan elektabilitas Golkar tak bisa dibantah,' ujar Pengamat Politik Adi Prayitno, Jumat (29/3).
"Ini negara hukum, dan saya akan mengupayakan langkah-langkah hukum," ungkapnya.
Terkait penonaktifan ketua DPD II yang mendukungnya, Bamsoet berharap partai bisa mengedepankan cara-cara yang lebih baik. Serta tidak saling menyalahkan atas kesalahan penurunan jumlah kursi.
"Kita sudah bekerja keras maksimal dan mereka-mereka sebaliknya juga bekerja maksimal walaupun dengan dana terbatas. bahkan saya dengar ada yang jual mobil jual rumah untuk nutup dana saksi di daerah. Kita juga harus hargai itu," ucapnya.
Sebelumnya, Partai Golkar kembali melakukan penonaktifan pada beberapa Ketua DPD tingkat II. Kali ini ada 10 DPD II Golkar Maluku yang dinonaktifkan.
Penonaktifan itu dibenarkan oleh Politikus Partai Golkar Azis Samual. Penonaktifan tersebut dilakukan dalam rapat pleno di Ambon.
"Itu benar. Rapat pleno jam 2 waktu Ambon. Rapat pleno ya sebenarnya tidak sah karena tidak dihadiri Ketua DPD dan sekretaris DPD," kata Azis pada wartawan, Rabu (10/7).
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada Munas sebelumnya, Bamsoet mengaku tidak masuk gelanggang demi menjaga keutuhan Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaBamsoet mengaku kondisi Golkar saat ini baik-baik saja. Menurutnya, partai beringin masih terkonsolidasi dengan baik.
Baca SelengkapnyaTak menutup kemungkinan akan ada Munaslub apabila ada peristiwa besar di Partai Golkar.Reporter: Lisza Egeham
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto mengundurkan diri dari Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) sejak 10 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaMenurut Bamsoet, tantangan dan cobaan itulah yang membuat Golkar semakin menyatu dan saling menguatkan.
Baca SelengkapnyaDia menyebut tak menjamin Airlangga akan terpilih menjadi ketua umum kembali.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar saat ini sedang melakukan persiapan Munas untuk memilih ketua umum definitif, usai Airlangga mundur dari jabatannya.
Baca SelengkapnyaNama Bahlil Lahadalia menguat sebagai calon Ketua Umum Golkar pengganti Airlangga.
Baca SelengkapnyaPemanggilan itu diduga karena ada upaya meminta Munaslub untuk melengserkan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaWaketum Golkar Bamsoet menegaskan partainya terbuka untuk siapa saja yang ingin bergabung
Baca SelengkapnyaMenteri Bahlil dan Agus Gumiwang sama-sama kompak membantah Presiden Jokowi cawe-cawe di internal Golkar
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar, pada Sabtu (10/8) malam.
Baca Selengkapnya