Pengamat: Pertarungan Pilgub Jatim sampai akhir
Merdeka.com - Pengamat politik dan Kebijakan Universitas Brawijaya, Dr Romy Hermawan menyebut pertarungan Pilgub Jatim selalu berlangsung 'panas' dan mendebarkan sampai akhir. Hal itu terekam sejak Pilgub 2008, 2013, dan kini terulang kembali pada 2018 dengan pencalonan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto dan Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno.
"Rivalitas Khofifah dan Gus Ipul memang sudah pada posisi mengkristal. Pemilihnya sudah terbelah. Istilahnya, sampai mati pilih Khofifah, dan di pihak lain, sampai mati pilih Gus Ipul," ujar Romy di Kota Surabaya, Kamis (31/5).
Doktor Ilmu Politik lulusan Universitas Potsdam, Jerman tersebut mencermati hasil survei Litbang Kompas yang menggambarkan pertarungan Pilgub Jatim sangat ketat. Selisih keterpilihan di antara dua kandidat sangat tipis, bahkan di bawah angka sampling error survei (3,46 persen).
-
Siapa yang unggul dalam survei Pilkada Jabar? 'Ini nama nama yang muncul di kalangan elite, Dedi Mulyadi muncul dari internal Gerindra, Ilham Akbar Habibie dari Nasdem, Ridwan Kamil dari Golkar,' kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi dalam paparan surveinya pada 4 Juli 2024 lalu.
-
Siapa yang mendukung Khofifah di Pilgub Jatim? 'Sudah dari Desember yang lalu, sudah 4 partai , Gerindra, ada Golkar, ada Demokrat, PAN, bulan Desember lalu sudah memberikan surat penugasan,' jelas dia.
-
Kenapa persaingan Pilgub Sulteng sangat ketat? Dari dua skenario 3 calon ini terlihat bahwa persaingan ketat terjadi antara Ahmad M Ali dan Anwar Hafid. Selisih keduanya hanya 0.8-4.3 persen tergantung komposisi calon yang bersaing,' papar Deni.
-
Siapa yang dukung Khofifah-Emil? Plt Ketum PPP Mardiono mengungkapkan, dukungan untuk Khofifah dan Emil Dardak ini diberikan atas pertimbangan dari para habaib dan juga DPD.
-
Siapa yang paling unggul dalam simulasi Pilgub Jateng? Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia Djayadi Hanan, menjelaskan jika dilakukan simulasi tiga pasangan maka duet Kaesang-Ahmad Luthfi akan unggul sebesar 41,9 persen.
-
Siapa yang mempertanyakan data kerawanan Pemilu di Kaltim? Isran mempertanyakan data yang dikeluarkan oleh Bawaslu tersebut. Sebab dalam riwayatnya, Kaltim tak pernah mengalami kericuhan dalam penyelenggaraan Pemilu.
Dengan demikian, sambung Romy, memang sampai saat ini tingkat elektabilitas keduanya belum ada yang bisa dibilang saling mengungguli. Demikian juga survei-survei lain juga menggambarkan ketatnya rivalitas Gus Ipul dan Khofifah.
"Pertarungan Pilgub Jatim ini bakal berlangsung sampai hari H, kita sulit menebak siapa pemenangnya. Penentu kemenangan adalah kejituan meramu strategi lapangan dalam waktu tersisa yang tak sampai sebulan ini," kata Romy.
Meski berjalan ketat, Romy meyakini dampak "pembelahan" publik dalam Pilgub Jatim tak akan sampai seperti pembelahan masyarakat pasca-Pilpres 2014 antara pendukung Prabowo Subianto dan Joko Widodo. "Masyarakat Jatim sudah cukup dewasa dalam memahami pembelahan politik di Pilgub Jatim," ujarnya.
Dia menambahkan, salah satu kunci kemenangan adalah soliditas masing-masing partai pendukung.
"Jika melihat di sejumlah survei, soliditas partai pendukung belum sepenuhnya menggumpal kuat, baik di kubu Khofifah maupun Gus Ipul. Di kubu Khofifah, Golkar dan Demokrat sebagai motor utama, belum solid betul. Demikian pula di kubu Gus Ipul, PKB dan PDIP misalnya, juga belum solid 100 persen," tuturnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PKB menilai Khofifah-Emil Dardak belum aman maju di Pilkada Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaJazilul enggan mengakui Khofifah sebagai kandidat kuat di Pilgub Jatim saat ini.
Baca SelengkapnyaParpol yang belum memberikan dukungan terhadap pasangan Khofifah-Emil ini masih tersisa PDIP, PKB, PKS dan NasDem.
Baca SelengkapnyaLSI Denny JA membagi kategori popularitas menjadi dua, yaitu tingkat pengenalan dan kesukaan publik kepada cagub.
Baca SelengkapnyaPaslon Khofifah Indar Parawansa - Emil Dardak menduduki posisi teratas, disusul Paslon Tri Rismaharini - Zahrul Azhar Asumta.
Baca SelengkapnyaPada simulasi tunggal, Khofifah juga unggul telak jauh di atas para rival kandidat Gubernur Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPKB tengah menggodok nama untuk pertarungan di Pilgub Jawa Timur. Mereka mengakui ada lawan yang kuat pada kontestasi itu, yakni Khofifah Indar Parawansa.
Baca SelengkapnyaDirektur Eksekutif Poltracking Hanta Yuda menyatakan, tren elektabilitas Khofifah-Emil meningkat signifikan selama sebulan terakhir.
Baca SelengkapnyaSurvei dilakukan secara langsung dan tatap muka pada 4-10 September 2024.
Baca SelengkapnyaPasangan Luluk Nur Hamidah - Lukmanul Khakim agak sulit menandingi dua kekuatan tersebut.
Baca SelengkapnyaPDIP berusaha membuka komunikasi politik dengan Khofifah Indarparawansa. Mereka menargetkan kadernya menjadi bakal calon wakil gubernur Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSimulasi LSI Pasangan Paling Unggul di Pilkada Jateng: Kaesang-Irjen Ahmad Luthfi Paling Unggul
Baca Selengkapnya