Perempuan tukang ojek tiba-tiba tarik Kang Dedi ke rumahnya, ada apa?
Merdeka.com - Ratih (46), warga Kampung Kepuh, Desa Nagarasari, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang nekat menggandeng calon Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Secara tiba-tiba, ia menarik tangan Dedi untuk diajak ke rumahnya.
Sepanjang jalan menuju rumah, ibu rumah tangga dan istri dari Mursin (52) itu bercerita tentang keluh kesahnya sehari-hari. Pekerjaan sang suami sebagai kuli bangunan tidak mampu mencukupi kebutuhan keluarga.
Karena itu, Ratih melakoni pekerjaan sampingan sebagai tukang ojek untuk membiayai kebutuhan kedua anaknya.
-
Bagaimana Dedi Mulyadi mencalonkan diri? Sebagai calon, Dedi mengaku akan meminta restu persetujuan dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto untuk bertarung pada Pilkada Jabar.
-
Kenapa Dedi Mulyadi harus di Jawa Barat? 'Pak Airlangga berpesan ke saya, jangan terlalu jauh kalau main dari luar rumah, jangan melewati Jawa Barat, harus berada di wilayah Jawa Barat. Kemudian nanti cari pasangan di Golkar yang sesuai dengan kriteria sebagai calon istri (wakil) yang baik,' kata dia.
-
Bagaimana Kris Dayanti akhirnya mantap maju sebagai calon Walikota Batu? Setelah mempertimbangkan dengan matang, Kris Dayanti berubah pikiran dan kini yakin untuk maju sebagai calon Walikota Batu dengan program kerja yang sudah siap. 'Ada rasa bersalah sedikit harus meninggalkan tanggung jawab sebagai istri dan ibu. Atas izin Allah, suami dan anak-anak serta keluarga yang mendukung, pantang untuk mundur, saya akan maju dan menggerakkan untuk rakyat bersama dengan rakyat,' pungkasnya.
-
Bagaimana Dedi Mulyadi membantu adik Pegi Setiawan? Melihat nasib adik bungsu dari Pegi membuat Dedi trenyuh. Seketika, dia memberi solusi dengan memberi bantuan berupa biaya sekolah adik Pegi selama tiga tahun.
-
Siapa yang menjadi calon Wakil Gubernur Jawa Barat? Ronal Surapradja menceritakan dirinya ditunjuk menjadi bakal calon wakil gubernur Jawa Barat di momen krusial sebelum pendaftaran ditutup.
-
Siapa yang mendukung Dedi Mulyadi? 'Kita tadi sudah berdiskusi banyak. Intinya bahwa kita mendukung Pak Dedi Mulyadi untuk menjadi calon gubernur di Jawa Barat,' kata Singgih dalam keterangannya.
"Saya kaget tadi di jalan ketemu Kang Dedi Mulyadi. Saya bawa saja ke rumah agar tahu kondisi rumah saya. Sehari-hari saja saya repot, uang selalu enggak cukup buat kebutuhan," katanya, Senin (19/2).
Jika digabung, penghasilan dia dan suaminya rata-rata mencapai Rp 20 ribu sampai Rp 50 ribu sehari. Jumlah itu didapat, jika sang suami mendapatkan order kuli bangunan. Jika tidak, maka dengan berat hati, Ratih membagi uang Rp 20 ribu untuk kebutuhan harian.
Meski berdiri di atas lahan milik sendiri, rumah Ratih pun terpantau kurang layak huni. Dia berharap bantuan perbaikan rumah atau pekerjaan dengan penghasilan lebih layak agar dia bisa memperbaiki rumahnya tersebut.
"Alhamdulillah milik sendiri, tapi kondisinya begini, jelek," ungkapnya.
Solusi dari Dedi Mulyadi
Dedi mengaku kagum terhadap Ratih karena ikhlas menjalani hidup meski harus dengan tenaga ekstra. Ia memberikan solusi penanganan masalah bagi Ratih dan bagi keluarga yang bernasib sama dengannya.
Menurut Dedi, pemerintah daerah yang memiliki pemukiman sempit harus segera mendorong pembangunan infrastruktur. Program ini harus bersifat padat karya sehingga turut meningkatkan taraf hidup warga sekitar.
"Program bagi publik di daerah seperti ini harus padat karya, tidak boleh berbentuk uang. Misalkan, pembangunan rumah tidak layak huni, ya langsung dibangunkan rumahnya," katanya.
Selain itu, sarana penunjang wilayah seperti irigasi dan saluran air yang berada di dalam gang juga harus menjadi prioritas. Efek berganda diyakini dapat segera terwujud berupa terpenuhinya infrastruktur dan peningkatan ekonomi warga sekitar.
"Efeknya akan berdampak kepada warga. Ekonominya terbantu, infrastrukturnya terbangun," ujarnya. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Paslon Ratu Dewa-Prima Salam (RDPS) diantar pendukungnya dengan konvoi vespa klasik
Baca SelengkapnyaKedatangan Ridwan Kamil dan Babah Alun ke kediaman Airlangga ini berlangsung di tengah isunya maju di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar telah memutuskan untuk mengusung Dedi Mulyadi maju menjadi calon gubernur Jawa Barat pada Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaIbu-ibu di Depok tak gentar ditodong senjata api oleh kawanan pencuri motor (ranmor).
Baca SelengkapnyaTak menduga bakal punya penumpang eks gubernur jebolan kampus Amerika, sosoknya mengaku merinding.
Baca SelengkapnyaMomen mesra Dedi Mulyadi dengan putri bungsu dan seorang wanita yang dikabarkan sebagai istri barunya.
Baca SelengkapnyaSetelah bertemu dengan wanita pemilik akun @iyasaya_emngkenapa, pria tersebut akhirnya mendapat pertolongan.
Baca SelengkapnyaWali Kota Solo Gibran seolah menjadi magnet, daya pikat bagi tokoh nasional.
Baca SelengkapnyaKIM akan bersama-sama berembuk untuk membicarakan komposisi yang paslon di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaBarang berharga korban berupa ponsel dan uang dirampas pelaku, sementara sepeda motornya berhasil dipertahankan setelah kuncinya dibuang secara diam-diam.
Baca SelengkapnyaAnak Dedi Mulyadi lolos dalam Pemilihan Legislatif dengan 400.478 suara di daerah pemilihan (Dapil) 10 meliputi Purwakarta dan Karawang.
Baca SelengkapnyaAyah Ojak seperti magnet yang dikemuni banyak orang.
Baca Selengkapnya