Pertarungan keluarga Atut di Pilgub Banten
Merdeka.com - Geliat pemilihan gubernur dan wakil gubernur Banten tahun 2017 sudah mulai terlihat. Sejumlah politikus saat ini memulainya dengan menjajaki pasangan duet, hingga mendaftar ke partai sebagai kendaraan politik.
Satu hal yang menarik dari Pilgub Banten ini adalah, bakal majunya dua politikus dari keluarga besar mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah. Keduanya adalah sang adik ipar Tubagus Haerul Jaman dan anak sulung Andika Hazrumi.
Jaman merupakan kader Partai Golkar. Dia saat ini menjabat sebagai wali kota Serang hingga tahun 2018. Sebelumnya, dia wakil wali kota Serang untuk periode 2008-2011.
-
Siapa saja yang diusulkan untuk Pilgub Jatim? 'Jadi, kepala daerah incumbent misalnya itu muncul beberapa nama. Kalau dari kalangan menteri misalnya, ada Ibu Risma (Tri Rismaharini), ada Pak Abdullah Azwar Anas, ada Pak Pramono Anung. Pak Pramono ini laris manis, nih. Ada yang mengusulkan di Jakarta, ada yang mengusulkan di Jawa Timur,' ucap Hasto.
-
Siapa yang diusung Golkar untuk Pilgub Banten? '(Golkar usung) Ibu Airin (di Pilkada Banten),' kata Airlangga kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (5/4).
-
Kapan Pilgub Banten? Terkait persiapan pemilihan gubernur pada pilkada serentak 27 November 2024 mendatang, Airin mengaku yakin untuk maju menjadi orang nomor satu di daerah berjuluk provinsi para jawara itu.
-
Siapa yang maju di Pilkada Jatim? Menteri Sosial Tri Rismaharini bertemu Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (30/8) pukul 08.30 WIB. Risma melapor dirinya diusung PDI Perjuangan (PDIP) maju dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur (Jatim) 2024.
-
Siapa yang diusulkan untuk Pilkada? Dalam Pilkada 2005, calon kepala daerah diusulkan oleh partai politik atau gabungan beberapa partai politik.
-
Siapa saja yang terlibat dalam Pilkada? Selain itu, Pilkada juga merupakan ujian bagi penyelenggara pemilu, partai politik, dan para calon kepala daerah dalam menjalankan proses demokrasi yang jujur dan adil.
Tahun ini, dia memutuskan untuk mendaftar sebagai bakal calon peserta Pilgub Banten dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Dia bahkan sudah menjajaki duet dengan calon incumbent Rano Karno.
"Iya masih dalam penjajakan saat ini, tapi belum bisa dibilang pasti, belum," ujar Jaman, Selasa (9/3).
Jaman tidak menampik bahwa keluarga besarnya saat ini memang berobsesi ingin menyapu bersih posisi kepala daerah di Banten.
Ditanya perihal langkah politik sang keponakan yang sudah banyak berkampanye secara tertulis, seperti baliho, Jaman menuturkan bahwa keputusan siapa yang maju itu nantinya tergantung keluarga.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah anggota keluarga mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah ikut berkompetisi di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMenurut Yandri, selama ini tidak ada tokoh yang berani muncul lantaran dikuasai oleh keluarga mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah.
Baca SelengkapnyaPotret itu terlihat dari Pilkada Jakarta, Kabupaten Kediri, Kepulauan Riau dan Kabupaten Bintan.
Baca SelengkapnyaGerindra tengah mempertimbangkan nama Bobby Nasution di Pilgub Sumut
Baca SelengkapnyaRatu Zakiyah dan Najib Hamas mendaftar diri ke KPU diusung oleh 8 partai yakni PAN, Gerindra, Nasdem, PKS, Partai Bulan Bintang, Garuda, PSI dan Perindo.
Baca SelengkapnyaAnak cucu mantan Presiden dan Wakil Presiden RI ikut berebut kursi legislatif dalam Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSyakur mengatakan bahwa ia bersama Putri maju dalam Pilkada Garut setidaknya didukung 7 partai yang ada di parlemen dan 4 nonparlemen.
Baca SelengkapnyaAirin Rachmi Diany dan Ade Sumardi kompak datangi KPU Banten untuk mendaftar menjadi calon gubernur dan calon wakil gubernur di Pilkada Banten
Baca SelengkapnyaKetua DPD Golkar Banten Ratu Tatu mengakui Airin tak memperoleh restu DPP dalam pencalonan sebagai bakal calon Gubernur di Pilkada Banten
Baca SelengkapnyaPasangan Prabowo-Gibran unggul dengan perolehan suara 124, sementara Anies-Cak Imin 108, Ganjar-Mahfud 9 suara.
Baca SelengkapnyaPAN sudah memberikan dari jauh hari kepada Bobby Nasution untuk maju di Medan.
Baca SelengkapnyaIa akan mundur sebagai PNS Solo sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN)
Baca Selengkapnya