Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pesan Menyejukkan Ustaz Yusuf Mansyur di Tengah Panasnya Pilpres 2019

Pesan Menyejukkan Ustaz Yusuf Mansyur di Tengah Panasnya Pilpres 2019 Yusuf Mansur datangi OJK. ©2013 Merdeka.com/M. Luthfi Rahman

Merdeka.com - Ustaz Yusuf Mansur hadir dengan pesan-pesan menyejukkan hati di tengah tensi politik yang semakin memanas antara kubu Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno jelang dua bulan pencoblosan Pilpres 2019.

Ustaz Yusuf Mansyur ingin Pilpres 2019 berjalan dengan aman dan lancar. Berikut kutipan-kutipan pesan menyejukkan Ustaz Yusuf Mansyur:

Masyarakat Setop Hujat Capres dan Cawapres

Ustaz Yusuf Mansur mengingatkan kepada masyarakat Indonesia agar berhenti menghina dan menjelekkan capres-cawapres yang tengah bertarung di Pilpres 2019.

"Begini, posisi saya mengingatkan untuk memakai bahasa yang baik yang positif ke siapapun. Jadi saya bilang ke teman-teman di 02 bicara yang baik ke 01. Di 01 juga saya ingatkan untuk bicara yang baik tentang 02," ujar Yusuf Mansur di Hallf Patiunus, Jakarta Selatan, Rabu (13/2).

Ustaz Yusuf berharap masyarakat Indonesia berhenti berbicara negatif tentang mereka. Apalagi keempatnya dinilainya sebagai orang terbaik yang nantinya akan memimpin Indonesia selama lima tahun ke depan.

"Bahwa empat orang ini adalah orang terbaik yang tidak berhak atas bully-an kita, yang tidak berhak atas kalimat negatif kita. Kalau misalkan mereka jadi, lalu doa jelek kita jadi, kan Indonesia payah. Jangan dong, siapapun harus baik," ucap Yusuf Mansur.

Ustaz Yusuf Bicara Soal Keislaman Jokowi dan Sandiaga

Kesaksian dai kondang Yusuf Mansur tentang kesalehan capres nomor urut 01 Joko Widodo viral di media sosial. Kesaksian Ustaz Yusuf Mansur soal ibadah Jokowi dan keluarganya itu lantas diunggah oleh mantan Gubernur NTB, Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi.

Dalam pesan Whatsapp tersebut Ustaz Yusuf Mansur memberikan kesaksian tentang Jokowi dan keluarganya. "Dari 2007, beliau dah puasa sunnah. Sekeluarga. Rasanya kebiasaan ini, ga mungkin dipamerkan. 2007 itu, yg saya ketahui." Kutipan WA Ustadz Mansur.

Selain itu, dia juga mengaku bersahabat baik dengan cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno. Bahkan dia menyebut, Sandi merupakan orang pertama yang memimpin upacara bendera di Pesantren Daarul Quran miliknya pada 2008.

"Saya pun bercerita bagaimana Sandi mulutnya terus berselawat. Saya pun cerita bagaimana keluarga Sandi. Saya juga cerita bagaimana istrinya Sandi. Tapi saya juga bercerita bagaimana istrinya Jokowi. Saya kira kebaikan ini harus diketahui Indonesia," ujar Yusuf Mansur.

Lebih Baik Bicara Program

Isu agama menjadi sangat sensitif jelang Pilpres 2019, Ustaz Yusuf meminta kedua kubu baik Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandiaga untuk menyudahi perdebatan yang berbau agama. Lebih baik berbicara tentang program-program.

"Juga harus menahan diri jangan tepuk tangan di atas kesalahan orang lain. Kita bicara program-program yang lebih membumi, yang lebih berpihak kepada masyarakat, umat dan semua sehingga tidak ada lagi (perdebatan). Kita bicara yang baik-baiknya, harus ada yang bisa menahan diri. Kalau lagi ribut sudah diam," kata Ustaz Yusuf dalam acara Mata Najwa, Rabu (14/2).

Mendoakan Jokowi dan Prabowo

Ustaz Yusuf menegaskan, dirinya sejauh ini masih bersikap netral pada Pilpres 2019. Tidak berpihak kesalahsatu paslon. "So far saya adalah pendakwah, so far saya adalah ustaz. Saya ingin tunjukkan bagaimana kita harus bersikap. Terhadap PayTren misalnya, saya persilakan ada di Jokowi dan ada di Prabowo. Tapi saya minta jadilah pendukung yang berbeda," ujar Yusuf.

Ustaz Yusuf selalu mendoakan Jokowi dan Prabowo agar menjadi pemimpin yang baik untuk Indonesia. "Saya mendoakan Jokowi dan mendoakan Prabowo. Saya salat malam, salat dhuha, walaupun saya enggak boleh bilang gini ya, tapi ini sebagai tahaddus binnikmah Insya Allah, sampaikan berita gembira. Saya salat untuk Indonesia. Karena saya yakin 4 orang ini orang terbaik yang harus didoakan. Bahwa nanti ustaz Yusuf Mansur kemudian punya pilihan ya, ya inikan bagian dari tata demokrasi yang kita anut," tuturnya. (mdk/has)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dukungan Ulama Se-Jateng dan Jatim, Jadi Suntikan Semangat Anies di Pilpres 2024
Dukungan Ulama Se-Jateng dan Jatim, Jadi Suntikan Semangat Anies di Pilpres 2024

Anies bertekad akan membawa perubahan dan tidak akan mengecewakan ulama yang telah mendukung AMIN

Baca Selengkapnya
Ulama Dongkrak Popularitas Paslon, Termasuk Gus Miftah Bagi Prabowo-Gibran
Ulama Dongkrak Popularitas Paslon, Termasuk Gus Miftah Bagi Prabowo-Gibran

Alasannya karena Miftah Maulana Habiburrohman mempunyai masa jamaah yang sangat nyata.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir
Jokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir

Presiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.

Baca Selengkapnya
Zulkifli Hasan: Pemilu Paling Buruk Waktu Pilgub DKI
Zulkifli Hasan: Pemilu Paling Buruk Waktu Pilgub DKI

Ketum PAN Zulkifli Hasan mengatakan, pemilu paling buruk pernah terjadi saat Pilkada DKI Jakarta tahun 2017.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Mahfud MD Titip Pesan Penting ke Santri: Jangan Fanatik Kepada Orang!
VIDEO: Mahfud MD Titip Pesan Penting ke Santri: Jangan Fanatik Kepada Orang!

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD menyambangi Pondok Pesantren (Ponpes) Kempek Cirebon, Sabtu kemarin.

Baca Selengkapnya
Guru Besar Politik: Jangan Sampai Perbedaan Pilihan Menjadi Alasan untuk Bermusuhan
Guru Besar Politik: Jangan Sampai Perbedaan Pilihan Menjadi Alasan untuk Bermusuhan

Diperlukan sikap lapang dada dalam menerima hasil pemilihan bagi seluruh pihak yang berkompetisi

Baca Selengkapnya
Bertemu Uskup Agung Merauke, Ganjar Pranowo Dapat Masukan Bebaskan Papua dari Konflik dan KKB
Bertemu Uskup Agung Merauke, Ganjar Pranowo Dapat Masukan Bebaskan Papua dari Konflik dan KKB

Ganjar Pranowo menemui Uskup Agung Merauke Mgr. Petrus Canisius Mandagi MSC di Merauke, Papua Selatan.

Baca Selengkapnya
'Kita Harus Rayakan Demokrasi dengan Damai Kedepankan Persaudaraan'
'Kita Harus Rayakan Demokrasi dengan Damai Kedepankan Persaudaraan'

Berdemokrasi sehat berarti mengerti jika Pemilu sarana untuk bersatu bukan bermusuhan.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Debat Politisi Suasananya Panas, tapi Rakyat Santai Saja
Jokowi: Debat Politisi Suasananya Panas, tapi Rakyat Santai Saja

Menurut Jokowi, masyarakat di desa dan daerah justru santai-santai saja menghadapi Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Cak Imin soal Pilgub Jateng: Cagub Elektabilitasnya Bagus Itu Gus Yusuf
Cak Imin soal Pilgub Jateng: Cagub Elektabilitasnya Bagus Itu Gus Yusuf

Gus Yusuf diusung sebagai Calon Gubernur (cagub) Jateng pada November 2024.

Baca Selengkapnya
Pesan Ustaz Das'ad Latif ke Pendukung Capres Cawapres 2024: Jangan Baper!
Pesan Ustaz Das'ad Latif ke Pendukung Capres Cawapres 2024: Jangan Baper!

Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal mengatakan Doa Bersama Pemilu Damai adalah puncak dari proses pengamanan Pemilu 2024 nanti.

Baca Selengkapnya
Ketua PBNU Berharap Ramadan Bisa Turunkan Tensi Politik
Ketua PBNU Berharap Ramadan Bisa Turunkan Tensi Politik

Bulan Ramadan harus jadi momentum untuk meningkatkan kesabaran dan pengendalian diri

Baca Selengkapnya