Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pilgub DKI, PDIP ingin cagub yang sabar dan tak suka bikin gaduh

Pilgub DKI, PDIP ingin cagub yang sabar dan tak suka bikin gaduh Ahmad Basarah. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Wasekjen PDIP Ahmad Basarah menyatakan hingga kini partainya masih melakukan rapat untuk menentukan siapa yang akan diusung dalam Calon Gubernur dan Wakil Gubernur 2017 mendatang. Soal kriteria, PDIP ingin sosok pemimpin yang sabar.

"Memilih tentunya kepala daerah yang dalam bidang leadership, mencari pemimpin yang memang betul-betul memimpin dengan sabar, mengayomi, melindungi, membuat warga rasa nyaman, tidak menimbulkan kegaduhan-kegaduhan dan sebagainya," kata Basarah di Gedung DPR, Jakarta Selatan, Jumat (12/8).

Selain dalam leadership, Basarah menuturkan, pemimpin nantinya harus yang bisa membangun Jakarta dari segala aspek, tidak hanya membangun bagi kepentingan masyarakat elite atau kaum pemilik modal, tidak hanya membangun bagi kelas menengah, namun bagaimana mampu membangun harkat hidup rakyat kebanyakan di Jakarta.

Orang lain juga bertanya?

"Di Jakarta ini masih banyak rakyat Indonesia yang hidup di bawah garis kemiskinan, itu contoh di bidang ekonomi," ujarnya.

"Tapi intinya itu kriteria yang saya monitor dari ketua DPD PDIP Pak Bambang, sampai hari ini mereka terus melakukan penjajakan-penjajakan untuk sampai pada pengerucutan siapa Calon Gubernur dan Wakil yang akan diusung oleh koalisi kekeluargaan," tambahnya.

Disinggung untuk proses pemilihan di Jakarta sendiri, Ahmad menuturkan sama dengan proses evaluasi dan pembahasan dari 27 nama yang sebelumnya mendaftar, yang mengikuti proses assesment, mengikuti proses simulasi dengan struktur partai di DKI Jakarta.

"Baik dari anak ranting, Ranting, PAC, DPC, maupun DPD PDIP DKI Jakarta. Di luar 27 nama itu, kita juga memotret dinamika yang berkembang dari warga Jakarta, khususnya menyangkut nama-nama yang muncul ke permukaan, baik yang diusulkan dari dasar aspirasi masyarakat civil society maupun yang muncul dari apa yang disebut dengan koalisi kekeluargaan tujuh partai politik (parpol) yang ada di DKI Jakarta," paparnya.

Adapun parpol yang dimaksud, lanjut Basarah, adalah PDIP, PAN, Gerindra, PKB, PPP, PKS, dan Demokrat. Para partai ini disebut intensif sekali melakukan pertemuan-pertemuan diskusi-diskusi untuk menyamakan persepsi.

"Bagaimana menghadirkan calon kepala daerah gubernur DKI Jakarta dan wakil Gubernur DKI jakarta yang memang betul-betul sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat Jakarta," tutupnya.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ganjar: Betapa Bahagianya Rakyat bila Pemerintah Ketika Dikritik Tidak Baperan
Ganjar: Betapa Bahagianya Rakyat bila Pemerintah Ketika Dikritik Tidak Baperan

Ganjar Pranowo menyebut rakyat Indonesia dapat berbahagia apabila pemerintah tidak bawa perasaan atau baper terhadap kritik.

Baca Selengkapnya
Dari Gubuk Bambu, Personel TNI Polri Bawa Pesan Pilkada Damai ke Warga
Dari Gubuk Bambu, Personel TNI Polri Bawa Pesan Pilkada Damai ke Warga

Pesan Pilkada Damai muncul di tengah kesederhanaan sebuah gubuk bambu Desa Air Hitam, Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Prabowo-Gibran Minta Pendukungnya Tidak Membalas Ketika Dihujat
Ini Alasan Prabowo-Gibran Minta Pendukungnya Tidak Membalas Ketika Dihujat

Menurut Tim 02, Prabowo sudah dari jauh-jauh hari mengatakan tak perlu membalas hujatan dari siapapun.

Baca Selengkapnya
JK: Kawan yang Satu Marah Terus, Bagaimana Debat dengan Kepala Negara Lain?
JK: Kawan yang Satu Marah Terus, Bagaimana Debat dengan Kepala Negara Lain?

JK menilai seorang pemimpin harus tenang, baik, sopan dan tidak emosional

Baca Selengkapnya
VIDEO: Sindiran Pedas JK: Kalau Kawan yang Satu Marah-Marah Terus
VIDEO: Sindiran Pedas JK: Kalau Kawan yang Satu Marah-Marah Terus

Menurut JK, seorang pemimpin itu harus tenang, dan tidak emosional

Baca Selengkapnya
Prabowo Minta Pendukung Tak Lakukan Aksi ke Gedung MK: Utamakan Keutuhan, Persatuan Bangsa
Prabowo Minta Pendukung Tak Lakukan Aksi ke Gedung MK: Utamakan Keutuhan, Persatuan Bangsa

Prabowo ingin semua pihak mengedepankan kepentingan rakyat dan bangsa untuk menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Situasi Politik Mulai Hangat, Jokowi Minta Relawan Jangan Fitnah dan Baperan
Situasi Politik Mulai Hangat, Jokowi Minta Relawan Jangan Fitnah dan Baperan

Jokowi meminta seluruh relawan tidak melakukan provokasi dan fitnah.

Baca Selengkapnya
Gelar Doa Bersama, Perwira Polisi Ini Ingatkan Pilkada Bukan Kompetisi
Gelar Doa Bersama, Perwira Polisi Ini Ingatkan Pilkada Bukan Kompetisi

Kapolres Inhil AKBP Budi Setiawan mengingatkan kepada semua pihak bahwa Pilkada bukan kompetisi, melainkan kontestasi.

Baca Selengkapnya
Agum Gumelar Bicara Kriteria Capres 2024 di Depan SBY dan Prabowo: Kita Harus Cari Pemimpin Berani
Agum Gumelar Bicara Kriteria Capres 2024 di Depan SBY dan Prabowo: Kita Harus Cari Pemimpin Berani

Hal itu disampaikan Agum dalam acara syukuran ulang tahun ke-64 Pepabri, di Wisma Elang Laut, Jakarta Pusat, Selasa (12/9).

Baca Selengkapnya
Jokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan
Jokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan

Jokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.

Baca Selengkapnya
Masa Tenang Pemilu 2024, Jangan Ada Saling Serang dan Fitnah
Masa Tenang Pemilu 2024, Jangan Ada Saling Serang dan Fitnah

Dua hari lagi, rakyat Indonesia akan memilih pemimpin baru

Baca Selengkapnya