Pilgub Jabar 2018, Dedi Mulyadi gandeng Eep jadi konsultan politik
Merdeka.com - Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi disinyalir akan maju dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah atau Pemilihan Gubernur Jabar 2018 mendatang. Dedi berencana menggandeng Direktur Utama PolMark Indonesia Eep Saefullah Fatah sebagai konsultan politiknya.
"Awal Mei nanti kami akan bekerja sama dengan pak Eep Saefullah Fatah dari PolMark Indonesia," kata Dedi saat Rapimda Golkar Jawa Barat di Karawang, Rabu (26/7).
Dedi menuturkan, rencananya untuk kerjasama dengan Eep sudah masuk ke pembahasan. Menandai keseriusan rencana tersebut, lanjut Dedi, Eep hadir rapimda Golkar Jabar di Karawang memenuhi undangan.
-
Siapa yang mendampingi Andika di Pilgub Jateng? 'Kami perlu juga lah waktu (mempersiapkan diri, red.). Walaupun Mas Hendi memang sudah lumayan lama di Jateng, jadi enggak terlalu banyak waktu diperlukan. Tapi kalau saya kan perlu (waktu, red.),' katanya, didampingi Hendi.
-
Kenapa PKS usung Anies-Sohibul di Pilgub Jakarta? 'Selanjutnya, rencana pertemuan dengan PKB juga sudah dirancang dan akan dilaksanakan. Kami optimis, insya Allah sosok Bapak Anies Rasyid Baswedan dan Bapak Mohamad Sohibul Iman adalah kandidat yang memiliki peluang menang besar,' pungkasnya.
-
Siapa yang membantu PPK dalam Pilkada? Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan pemilihan di tingkat kecamatan atau yang disebut dengan nama lain yang telah ditetapkan oleh KPU provinsi dan KPU kabupaten/kota.
-
Siapa yang mendukung Anies-Cak Imin? Megawati mendukung Ganjar-Mahfud, SBY mendukung Prabowo-Gibran dan JK berada di belakang Anies-Cak Imin.
-
Apa yang diusung Anies-Cak Imin untuk Indonesia? Apalagi konsep perubahan yang diusung untuk Indonesia lebih baik ke depannya.'Kali ini kita mencalonkan calon presiden kita yang bernama Anies Baswedan, ketika ada pertanyaan mengapa harus Anies, maka jawaban yang bisa dikatakan adalah sebagai kader NasDem kami tahu kami sedang berjuang untuk bisa meningkatkan taraf hidup kehidupan masyarakat ke arah lebih baik,' kata Paloh.
-
Siapa yang Anies ajak untuk bekerja sama? 'Jadi bapak-ibu sekalian perubahan ini bukan tentang satu orang, bukan tentang satu partai bukan tentang satu koalisi ini adalah tentang mengubah hajat keluarga-keluarga di seluruh Indonesia. Untuk mengubah itu perlu kemenangan,' tegasnya.
Seperti diketahui, Eep sudah beberapa kali berhasil membawa kemenangan calonnya dalam pilkada. Yang paling santer, ketika Eep yang menjadi konsultan politik pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam Pilpres 2014 lalu.
Yang paling baru, Eep juga berhasil menjadi konsultan politik pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno dalam Pilgub 2017. Anies dan Sandiaga mengalahkan pasangan Gubernur DKI dan Wakilnya, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dedi Mulyadi - Erwan Setiawan resmi mendaftar sebagai calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaZulhas tegas ikut pemimpin Koalisi Indonesia Maju (KIM) yakni Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaErwan merupakan putra sulung Umuh Muchtar, pemilik Persib Bandung. Berdasarkan simulasi, pasangan Dedi Mulyadi-Erwan ini memiliki elektabilitas tinggi di Jabar.
Baca SelengkapnyaPKB membuka peluang untuk merapat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus untuk mendukung Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan untuk Pilkada Jawa Barat
Baca SelengkapnyaJika PDIP bersama PKB dan PKS mendukung Anies maka akan semakin bagus dan berpeluang menang.
Baca SelengkapnyaPetinggi PDIP menilai Anies paling cocok berpasangan dengan kader PDIP di Pilkada Jakarta
Baca SelengkapnyaDukungan ini diharapkan dapat memperkuat posisi Dedi Mulyani dan Erwan Setiawan dalam pilkada mendatang
Baca SelengkapnyaJika dinilai membawa kemenangan dan kebaikan, PAN tentu akan ikut serta dalam memberikan dukungan.
Baca SelengkapnyaKetua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar, Ummi Wahyuni mengatakan masa pendaftaran dibuka pada Selasa hingga Kamis di pekan ini.
Baca SelengkapnyaUsai resmi memberikan dukungan, pasangan tersebut akan langsung didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jawa Barat sore ini.
Baca SelengkapnyaKesamaan visi itu didapatkan setelah Edy melakukan pembicaraan dengan Hasto selama dua jam.
Baca SelengkapnyaRombongan tiba di Kantor KPU sekira pukul 15.30 WIB. Dedi Mulyadi tampak menggendong seniman sementara Erwan berjalan di belakangnya.
Baca Selengkapnya