Pilgub Jabar, pasangan Hasanah dan Asyik optimis kejar elektabilitas
Merdeka.com - Pasangan TB Hasanudin-Anton Charliyan (Hasanah) dan Sudrajat-Syaikhu (Asyik) tidak mempersoalkan hasil survei yang menempatkan mereka di urutan bontot. Mereka meyakini, survei bukan tolok ukur kemenangan di Pilgub Jabar.
Ahmad Syaikhu mengatakan survei yang dirilis beberapa lembaga menjadi pemicu untuk lebih meningkatkan kinerja dari segi kepartaian. "Ini jadi pemicu kinerja relawan dan mesin partai untuk ditingkatkan lagi," katanya, Jumat (9/2).
Diberitakan sebelumnya, lembaga Cyrus Network melakukan survei terhadap calon kepala daerah di Pilgub Jawa Barat. Survei dilakukan dalam rentang waktu 16-22 Januari 2018.
-
Siapa yang unggul dalam survei Pilkada Jabar? 'Ini nama nama yang muncul di kalangan elite, Dedi Mulyadi muncul dari internal Gerindra, Ilham Akbar Habibie dari Nasdem, Ridwan Kamil dari Golkar,' kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi dalam paparan surveinya pada 4 Juli 2024 lalu.
-
Siapa yang diprediksi unggul dalam Pilkada Jateng? Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia Djayadi Hanan, mengungkapkan alasan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep unggul karena adanya pengaruh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Siapa yang dipilih di Pilkada? Pilkada adalah proses pemilihan demokratis untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.
-
Siapa yang dipilih dalam Pilkada? Pilkada adalah proses di mana masyarakat memilih pemimpin lokal, seperti gubernur, bupati, atau wali kota, yang akan memegang kendali atas pemerintahan daerah mereka selama beberapa tahun ke depan.
-
Mengapa Ronal Surapradja optimistis di Pilkada Jabar? Meski serba dadakan, ia optimistis bisa meraih hasil maksimal di Pilkada.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
Dari empat calon yang mendaftar di KPU Jawa Barat, pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) dan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi (Dua DM) bersaing sangat ketat. Selisih dukungan elektoral kedua pasangan ini hanya terpaut sekitar 5 persen saja.
Ridwan-Uu mendapatkan 45,9 persen, sementara Deddy-Dedi mendapatkan angka elektabilitas 40,9 persen. Di urutan ketiga, pasangan Sudrajat-Syaikhu (Asyik) dan TB Hasanudin-Anton (Hasanah) masing-masing mendapatkan dukungan sebesar 5 persen dan 2,5 persen.
Menurut Syaikhu, survei cyrus itu samplenya 40 persen pedesaan sisanya perkotaan. Ia mengakui di pedesaan suaranya tidak sebagus di perkotaan.
"Nah kita akan tingkatkan kunjungan ke pedesaan. Dalam tiga bulan kami bisa menyaingi. Kami juga akan melakukan survei sebagai pembanding. Untuk melihat akurasi," terangnya.
Sementara itu, Ketua tim pemenangan TB Hasanudin-Anton Charliyan (Hasanah), Abdy Yuhana menyebut terlalu dini jika hasil survei dilakukan pada akhir Januari itu jadi referensi.
"Pasangan Hasanah kan baru tanggal 10 deklarasi. Insya Allah di pertengahan atau akhir Februari kami mendapatkan hasil survei lain," terangnya.
Meski begitu tidak terlalu khawatir, ia akan mengevaluasi kinerja partai dan relawan.
"Kami sudah punya pengalaman di 2008 dan 2013. Survei jadi evaluasi. Yang pasti mesin partai sudah bergerak, gambar sudah disebar. Pak anton rajin ke daerah membangun relawan.. di pertengahan maret kami yakin akan nàik," terangnya.
"Maret targetnya 4,6 juta terkumpul hasil Pileg. Kalau asumsinya 32 juta, maka kami harus menjaring 4 juta suara atau 11 persen. Di maret April, Mei akan ada peningkatan tajam," tuturnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aher yakin dalam waktu beberapa pekan ke depan, elektabilitas Syaikhu dan Ilham Habibie akan naik.
Baca SelengkapnyaDirektur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi megatakan Pilkada Jabar kali ini tidak kompetitif.
Baca SelengkapnyaSelama dua bulan terakhir elektabilitas Andika-Hendi naik 14 Persen, sedangkan pasangan Ahmad Lutfi-Taj Yasin turun 10,9 persen.
Baca SelengkapnyaSelain Bekasi, Syaikhu berharap mengantongi suara banyak di Bandung, Sukabumi, dan Depok.
Baca SelengkapnyaMabruri percaya, elektabilitas Syaikhu-Ilham nantinya bisa melejit seiring berjalannya tahapan Pilkada 2024 secara resmi.
Baca SelengkapnyaHasil quick count sementara menunjukkan keunggulan dari pasangan Jeje-Asep Ismail dengan 37,77%.
Baca SelengkapnyaLitbang Kompas merilis survei terbaru terkait pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Jakarta 2024, Selasa (16/7).
Baca SelengkapnyaHasto enggan memikirkan hasil survei yang dirilis sejumlah lembaga yang menempatkan Jeje-Ronald di posisi terakhir.
Baca SelengkapnyaPoltracking Indonesia merilis hasil survei terbaru terkait elektabilitas pasangan calon (paslon) di Pilkada Jabar.
Baca SelengkapnyaPartai pengusung dan pendukung Anies dan Muhaimin optimistis akan menang satu putaran.
Baca SelengkapnyaSurvei dilakukan dari tanggal 7-13 November. Melibatkan lebih kurang 3.500 respondens
Baca SelengkapnyaSohibul Iman mengaku tidak masalah dengan survei tersebut
Baca Selengkapnya