Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pindah ke PBB, Ahmad Yani disebut politisi kutu loncat

Pindah ke PBB, Ahmad Yani disebut politisi kutu loncat 478 Advokat kawal MUI. ©2016 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tidak ambil pusing dengan pernyataan Ahmad Yani yang mengaku akan membawa jutaan suara konstituen ke Partai Bulan Bintang (PBB). Ketua DPW Sumatera Selatan Agus Sutikno, mengatakan Ahmad Yani memang sebagai politisi 'kutu loncat' dan bukan sosok yang mengakar di PPP.

"Sebelumnya dia di PAN, kemudian pindah ke PPP. Dan sekarang pindah lagi ke PBB. Para kader pun melihat bahwa ia memang bukanlah kader sungguhan di PPP," kata Agus saat dikonfirmasi, Rabu (18/4).

Agus menyebut klaim jutaan suara yang akan dibawa Yani, hanya lelucon belaka. Dia mencontohkan, pada pemilu 2014 di saat Yani masih menjadi anggota DPR dan berada di nomor urut 1 Dapil Sumsel 1, namun malah tidak lolos ke Senayan. Dia memiliki modal sosial karena masih menjadi anggota DPR.

Selain itu, kata Agus, kader PPP sempat terkejut dengan klaim itu dan kemudian tertawa, karena tahu kapasitas Yani selama ini.

"Bagaimana sekarang ia akan membawa jutaan suara di saat namanya sudah tidak banyak dikenal. Ke Sumsel pun hanya beberapa kali saja dan itupun tidak keliling," tambah Agus.

Sebelumnya, Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Ahmad Yani pindah ke Partai Bulan Bintang (PBB). Perpindahan itu karena dia tidak ada kesamaan lagi dengan PPP.

"Itu banyak lah, PPP itu kan partai Islam, nah partai Islam itu aspirasinya harus aspirasi Islam. Dengan memperjuangkan nilai dan spirit islam dalam berpolitik. Nah itu di daerah-daerah sama," kata Ahmad.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Curhat Dewan Syuro Panas PKB Vs PBNU, Berasa Ada di Tempat Buangan Tak Dianggap Partai!
VIDEO: Curhat Dewan Syuro Panas PKB Vs PBNU, Berasa Ada di Tempat Buangan Tak Dianggap Partai!

Dewan Syuro PKB di Jawa Barat mendatangi kantor Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) pada Jumat (9/8).

Baca Selengkapnya
Kader PPP Dukung Prabowo-Gibran, Mardiono: Bagian Penyusup, Ibarat Orang Salat Jumat Mencuri Sendal
Kader PPP Dukung Prabowo-Gibran, Mardiono: Bagian Penyusup, Ibarat Orang Salat Jumat Mencuri Sendal

Mardiono mengibaratkan hal itu sebagai seorang yang mencuri sendal saat salat Jumat.

Baca Selengkapnya
Kader PDIP Badung-Bali Pindah ke Gerindra untuk Maju Pilkada
Kader PDIP Badung-Bali Pindah ke Gerindra untuk Maju Pilkada

Ketua DPC Partai Gerindra Badung I Wayan Diesel Astawa yang sebelumnya diusulkan maju Pilkada Badung bersama I Wayan Suyasa dari Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  NGAMUK! Demokrat Marah-Marah ke Luhut Usai Sebut AHY Kampungan
VIDEO: NGAMUK! Demokrat Marah-Marah ke Luhut Usai Sebut AHY Kampungan

Partai Demokrat sedang dibuat meradang akibat ulah Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Soal PKB Diminta Gus Yahya Tak Seret NU ke Politik: Demokrasi Bebaskan Warga Menentukan Pilihannya
Cak Imin Soal PKB Diminta Gus Yahya Tak Seret NU ke Politik: Demokrasi Bebaskan Warga Menentukan Pilihannya

Cak Imin juga setuju dengan pernyataan Gus Yahya pengurus PBNU tidak boleh mengatasnamakan organisasi dipimpinnya secara politik.

Baca Selengkapnya
NasDem Gandeng PKB Usung Anies-Cak Imin, Ganjar Tidak Khawatir PPP Keluar Koalisi
NasDem Gandeng PKB Usung Anies-Cak Imin, Ganjar Tidak Khawatir PPP Keluar Koalisi

Ganjar mengaku, selalu menghormati seluruh keputusan masing-masing partai politik.

Baca Selengkapnya
Reaksi Santai Menag Yaqut Disebut Buzzer oleh Cak Imin: Terserah Orang Beranggapan Apa
Reaksi Santai Menag Yaqut Disebut Buzzer oleh Cak Imin: Terserah Orang Beranggapan Apa

Cak Imin sebelumnya menilai pernyataan Menag Yaqut itu selayaknya omongan buzzer yang tidak pantas keluar dari mulut menteri.

Baca Selengkapnya
Yaqut Sebut Kabar Pemecatan Dirinya dari PKB Cuma Dagelan: Sampai Detik Ini Saya Masih Anggota
Yaqut Sebut Kabar Pemecatan Dirinya dari PKB Cuma Dagelan: Sampai Detik Ini Saya Masih Anggota

Sinyal kuat pemecatan ini terlihat dari keputusan DPP PKB yang tidak mengundang Yaqut pada Muktamar PKB di Bali pada 24-25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya
Gus Yaqut Tantang PKB: Saya Tunggu Kabar Pemecatannya
Gus Yaqut Tantang PKB: Saya Tunggu Kabar Pemecatannya

Yaqut mengakui sudah merasa kehilangan status keanggotannya di PKB.

Baca Selengkapnya
Jazilul Sebut Lukman Edy Bukan Lagi Kader PKB: Keterangannya di PBNU Tak Punya Legal Standing
Jazilul Sebut Lukman Edy Bukan Lagi Kader PKB: Keterangannya di PBNU Tak Punya Legal Standing

Menurut Jazilul, pernyataan Lukman Edy justru memecah belah soliditas PKB.

Baca Selengkapnya
Ini yang Bikin PKB Marah dengan Prabowo, Akhirnya Muncul Anies-Cak Imin
Ini yang Bikin PKB Marah dengan Prabowo, Akhirnya Muncul Anies-Cak Imin

Maman mengatakan, Golkar dan PAN saja masuk tanpa pamit. Tiba-tiba datang dan malah mengumumkan Koalisi Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya
PKB Nilai PKS Blunder Langsung Pasangkan Anies-Sohibul Iman: Tutup Pintu Koalisi dengan Partai Lain
PKB Nilai PKS Blunder Langsung Pasangkan Anies-Sohibul Iman: Tutup Pintu Koalisi dengan Partai Lain

Langkah PKS langsung memasangkan Anies dengan Sohibul dinilai akan menutup pintu bagi partai lain untuk bergabung mendukung Anies.

Baca Selengkapnya