PKB akan inisiasi pertemuan dengan parpol pendukung Ridwan Kamil
Merdeka.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan menginisiasi pertemuan antar partai-partai pendukung Ridwan Kamil di Pilgub Jawa Barat. Sejauh ini sudah ada empat partai yakni PKB, PPP, Partai NasDem dan Golkar. Langkah politik ini menyusul kabar Golkar akan segera mendukung pasangan Ridwan Kamil dan Daniel Muttaqien maju Pilgub Jawa Barat.
Ketua Desk Pilkada DPP PKB Daniel Johan mengatakan pertemuan itu akan menggodok beberapa poin. Mulai dari calon wakil gubernur pendamping Ridwan Kamil dan strategi pemenangan di Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018.
"Iya PKB (akan inisiasi). Semuanya baik wakil maupun pemenangan," kata Daniel saat dihubungi merdeka.com, Jumat (27/10).
-
Bagaimana cara PKB melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Kenapa PKB ingin melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? 'Kita kan sudah lama sudah sampaikan begitu, kita akan bikin poros di luar Kang RK,' tegasnya lagi. Kemudian Huda menjelaskan bahwa Pilkada Jabar akan lebih baik bila diisi dengan 3 poros atau 3 pasangan calon dari kubu yang berbeda demi menawarkan pilihan yang variatif bagi masyarakat.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Siapa yang didukung oleh PKB untuk Pilgub Jakarta 2024? PKB Pertimbangkan Dukung Anies Maju Pilgub Jakarta 2024 Namun, PKB juga sudah punya jagoan sendiri untuk diusung sebagai bakal calon gubernur Jakarta. Wasekjen PKB Syaiful Huda mengungkapkan, partainya sudah membuka komunikasi awal dengan Anies Baswedan untuk maju di Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.Dia mengatakan, PKB tengah mempertimbangkan untuk mengusung Anies.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Kenapa PKB mendukung yang lain di Pemilu lalu? 'Kita kumpul berbeda bisa kerja sama saudara-saudara sekalian walaupun dalam pemilihan yang lalu PKB mendukung yang lain, tapi saya mengatakan dari awal saya yakin pada saatnya PKB akan kembali mendukung saya. Saya yakin saya yakin bahwa PKB akan bersama saya membangun bangsa,'kata Prabowo.
Selain Golkar, PPP telah lebih dulu mendeklarasikan pasangan Emil-Uu Ruzhanul Ulum pada Selasa (24/10). Daniel menuturkan, partainya telah mengingatkan agar calon wakil pendamping Emil, sapaan Ridwan Kamil, dibahas terlebih dahulu bersama partai-partai pendukung.
"Makanya PKB dari awal menyatakan untuk wakil akan dibahas bersama dengan koalisi," terangnya.
Sejauh ini, partai-partai pendukung Emil sudah melakukan komunikasi informal. Namun pertemuan resmi belum pernah digelar. PKB juga ingin menawarkan nama kader sebagai calon wakil gubernur bagi Emil, yaitu Ketua DPW PKB Jabar Syaiful Huda.
"Sudah tapi belum formal duduk bareng," tukasnya.
Diketahui, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku telah bertemu dengan pimpinan Partai Golkar. Dalam komunikasi itu, Golkar menyatakan mendukung pasangan Ridwan Kamil dan Daniel Muttaqien maju Pilgub Jawa Barat.
Pria yang akrab disapa Emil itu mengakui komunikasi itu terjadi dengan Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto dan Ketua Harian Nurdin Halid. Komunikasi berlangsung pada Selasa (24/10) lalu, saat PPP hendak memberikan surat keputusan (SK) dukungan ke Emil malam harinya.
Emil bercerita, sebelum ke kantor PPP, dia bertemu dengan Novanto dan Nurdin lebih dulu di Jakarta. "Saya sampaikan, PPP nanti malam akan menyampaikan SK. Siangnya saya bertemu DPP (Golkar), sampaikan sedang proses. Tapi (dukungan baru) verbal," kata Emil.
Cerita ini diungkapkan Emil saat berbincang santai dengan merdeka.com, di Pendopo Wali Kota Bandung, Kamis (26/10).
Emil percaya dengan apa yang disampaikan Novanto dan Nurdin Halid. Namun dia menegaskan, sampai saat ini belum pegang surat keputusan Golkar mengusung dirinya dengan Daniel Muttaqien yang juga anak mantan ketua DPD Golkar Jabar Irianto MS Syafiuddin. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meski menyebut berkoalisi dengan Gerindra dan mendukung pemerintahan Prabowo Subianto, Cak Imin masih enggan menegaskan bergabungnya PKB dengan KIM Plus.
Baca SelengkapnyaPDIP masih menunggu internal Golkar apakah RK akan diusung di Pilgub Jakarta atau Jawa Barat.
Baca Selengkapnyaakil Sekretaris Dewan Syuro DPP PKB KH Maman Imanulhaq tak memungkiri partainya akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Baca SelengkapnyaPKS justru tengah membangun komunikasi intens dengan Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaDuduk bersama secara resmi itu nantinya baru bisa dilakukan jika sudah diagendakan oleh ketua umum partai yang tergabung dalam KKIR.
Baca SelengkapnyaPipin meminta hal itu ditanyakan langsung ke Ridwan Kamil.
Baca SelengkapnyaEddy mengakui dinternal KIM belum menemui titik temu apakah akan memajukan RK di Jawa Barat ataukah di Jakarta.
Baca SelengkapnyaNama KIM plus digunakan karena ketiga partai itu belum resmi bergabung dalam koalisi pendukung Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPKB sebelumnya berkelakar Koalisi Prabowo terancam bubar jika tak kunjung melakukan pertemuan resmi.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengungkapkan, isi pertemuan tersebut membahas berbagai persoalan, termasuk tentang Pilgub Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaKoalisi Indonesia Maju (KIM) Plus tengah mencari wakil untuk Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024. Salah satu calon wagub Jakarta yang beredar adalah dari PKS
Baca SelengkapnyaPrabowo menggelar pertemuan dengan Ridwan Kamil di rumahnya.
Baca Selengkapnya