Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PKB dukung Jokowi sebagai calon petahana di pilpres 2019

PKB dukung Jokowi sebagai calon petahana di pilpres 2019 Jokowi. ©2018 Liputan6.com

Merdeka.com - Pilpres 2019, Ketua partai PKB beri dukungan pada Jokowi sebagai calon petahana di pilpres 2019. Dukungan yang disampaikan oleh ketua umum PKB ini, ia sampaikan saat menemani Jokowi meninjau lokasi di Palembang yang akan digunakan dalam acara Asian Games mendatang.

Keputusan PKB itu menyusul langkah sejumlah partai politik atau parpol yang lebih dulu menyatakan dukungan kepada Jokowi. Di antaranya PDI Perjuangan, Partai Golkar, PPP, Partai Nasdem, dan Partai Hanura.

Dia menyebut dukungan PKB tak berubah seperti halnya saat Pilpres 2014. Di hadapan Jokowi dan Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, Cak Imin mendeklarasikan dukungannya.

Orang lain juga bertanya?

"Saya nyatakan, PKB mendukung pencalonan Jokowi 2019," ucap Cak Imin pada Sabtu 14 Juli 2018.

Untuk calon wakil presiden (cawapres) Jokowi, Wakil Ketua MPR itu menyerahkan keputusan kepada Jokowi. Namun, pihaknya mengaku masih tetap optimistis dipinang Jokowi untuk lima tahun mendatang.

"Pokoknya sampai hari ini belum ada satu pun yang diputus, dan saya merasa insyaallah, optimis," kata Cak Imin di Gedung Joeang Menteng, Jakarta Pusat, Rabu 1 Agustus 2018.

Kendati begitu, dia mengaku akan tetap menghormati apa pun keputusan dari Jokowi meskipun cawaprenya bukan dari partai politik. Cak Imin mengaku akan tetap loyal kepada semua partai koalisi.

Ini beberapa pernyataan optimis Cak Imin untuk dipinang Jokowi.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Mampu Atasi Kasus HAM

jokowi

Jokowi ©2018 Liputan6.com

Saat kampanye di Pilpres 2014, Jokowi pernah berjanji untuk menuntaskan berbagai kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) yang menjadi beban sejarah Indonesia. Cak Imin mengaku mampu mengatasi kasus pelanggaran HAM tersebut bila nantinya terpilih sebagai wakil presiden bersama Jokowi.

Tak hanya itu, dia juga menyatakan mampu menuntaskan kasus penyerangan terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.

"Harus nunggu saya jadi wapres, beres semua," ucapnya di Gedung Joeang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu 1 Agustus 2018.

Perbandingan dengan Mahfud MD

jokowi

Jokowi ©2018 Liputan6.com

Sejumlah nama mulai bermunculan yang dianggap menjadi calon wakil presiden atau cawapres mendampingi Jokowi. Seperti halnya anggota Dewan Pengarah Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Mahfud MD yang menurut Imin seperti mobil mercy.

Menurut dia, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu, cantik di media sosial, tapi tak mampu menampung banyak suara. Sehingga tidak berpengaruh dalam suara.

"Pak Mahfud mercy lah, memang ekslusif, cantik di medsos, tapi penumpangnya cuma 4," kata Cak Imin ditemui saat Harlah ke-20 PKB, di Hotel Grand Sahid, Jakarta Pusat, Minggu 22 Juli 2018.

Perbandingan dengan Jusuf Kalla

jokowi

Jokowi ©2018 Liputan6.com

Tak hanya itu, Cak Imin juga membandingkan dirinya dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK. Hal tersebut terkait dengan ramainya polemik uji materi masa jabatan presiden dan wakil presiden di Mahkamah Konstitusi (MK).

Dia menyebut sosok JK bila diibaratkan sebuah mobil, itu tampak seperti merek Ferarri yang telah berpengalaman dan tampak mewah.

"JK itu ibaratnya Ferrari, barang mewah pengalamanan luar biasa, segment pembelinya orang top, tapi penumpangnya enggak banyak, Indonesia timur," ucap Cak Imin di Jakarta, Minggu 22 Juli 2018.

Sementara, Imin meninggikan dirinya bakal mampu meraup suara lebih besar ketimbang dua pesaingnya, yakni JK dan Mahfud MD. Dia mengibaratkan dirinya dengan mobil Alphard yang mampu menampung banyak penumpang karena PKB mewakili suara warga Nahdlatul Ulama.

"Kalau PKB penumpangnya banyak 11 juta NU, ibarat mobil PKB itu Alphard lah mewah juga, tapi isinya banyak," kata dia.

"Maka, masa sih Alphard enggak dipilih," imbuhnya.

Kunci Kemenangan Jokowi

jokowi

Jokowi ©2018 Liputan6.com

Bahkan, Cak Imin mengklaim takdir menunjukkan dirinya akan berduet dengan Jokowi sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden.

"Menunggu takdir, takdir kok dilawan. Takdirnya kelihatan saya sama Pak Jokowi, kelihatannya," kata Cak Imin di TMP Kalibata, Jakarta, Minggu 25 Maret 2018.

Tak hanya itu, dia menyebut PKB merupakan kunci kemenangan dari Jokowi di Pemilu 2019. Kontribusi besar itu, kata dia, dikarenakan dukungan besar dari warga Nadhatul Ulama (NU) dan mulai bersatunya seluruh kekuatan Islam.

"Dua hari yang lalu diterima beliau, ngobrol panjang. Terus kesimpulan saya sangat optimis. Insyaallah dan kunci kemenangan Pak Jokowi memang ada di kita, di PKB," ucapnya.

Baru- baru ini, ada tiga nama yang digadang gadang menjadi cawapres Jokowi. Ada mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, dan Gubernur NTB Tuan Guru Bajang Zainul Majdi (TGB). Lalu siapakah cawapres Jokowi mendatang? mari kita tunggu saja kebenarannya.

Sumber: Liputan6.com

(mdk/mg2)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Respons PKB Soal Cak Imin Masuk Radar Cawapres Ganjar: Kalau Bu Mega Bilang Pantes Ya Berangkat
Respons PKB Soal Cak Imin Masuk Radar Cawapres Ganjar: Kalau Bu Mega Bilang Pantes Ya Berangkat

Selain Cak Imin masuk bursa cawapres Ganjar, peluang berkoalisi bisa dilakukan karena PKB dengan PDI Perjuangan merupakan partai politik sudah berkawan lama.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Cak Imin Colek Prabowo
VIDEO: Cak Imin Colek Prabowo "Kalau Mau Menang Cawapresnya Harus dari PKB!"

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar memberi kode keras Prabowo Subianto untuk sosok cawapres.

Baca Selengkapnya
Gerindra Tak Kunjung Beri Kepastian, PKB Digoda PDIP
Gerindra Tak Kunjung Beri Kepastian, PKB Digoda PDIP

PKB dan PDIP sudah punya pengalaman berkoalisi sejak bertahun-tahun. Sedangkan PKB bersama Gerindra merupakan barang yang baru.

Baca Selengkapnya
PDIP Ingin PKB Dukung Ganjar Pranowo
PDIP Ingin PKB Dukung Ganjar Pranowo

PDIP Ingin terus mengumpulkan dukungan untuk Ganjar Pranowo. PKB juga masuk bidikan PDIP. Upaya merayu PKB tengah dilakukan.

Baca Selengkapnya
PKB Digoda PDIP: Kalau Digodain Sultan, Kami Pasti Meleleh
PKB Digoda PDIP: Kalau Digodain Sultan, Kami Pasti Meleleh

PKB terang-terangan tergiur ajakan PDI Perjuangan untuk berkoalisi mendukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
PKB Akui Kian Dekat dengan KIM Plus, Kode Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta?
PKB Akui Kian Dekat dengan KIM Plus, Kode Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta?

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengakui semakin dekat dengan koalisi parpol pendukung Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
PKB Pastikan Ikut Gerindra Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024
PKB Pastikan Ikut Gerindra Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024

Meski menyebut berkoalisi dengan Gerindra dan mendukung pemerintahan Prabowo Subianto, Cak Imin masih enggan menegaskan bergabungnya PKB dengan KIM Plus.

Baca Selengkapnya
Menaker Ida dan Kakak Cak Imin Dipanggil Jokowi, Lobi PKB Gabung Koalisi Prabowo?
Menaker Ida dan Kakak Cak Imin Dipanggil Jokowi, Lobi PKB Gabung Koalisi Prabowo?

Menaker Ida dan Kakak Cak Imin Dipanggil Jokowi, Lobi PKB Gabung Koalisi Prabowo?

Baca Selengkapnya
Sinyal Tinggalkan Anies, PKB: Cuaca Menunjukan Perubahan
Sinyal Tinggalkan Anies, PKB: Cuaca Menunjukan Perubahan

Kerja sama PKB-Gerindra di tingkat nasional sudah memiliki payung hukum sehingga ditindaklanjuti pada momen politik lain, termasuk Pilkada.

Baca Selengkapnya
PKB Resmi Usung Al Haris-Abdullah Sani pada Pilgub Jambi dan Rudy Mas'ud-Seno Aji di Kaltim
PKB Resmi Usung Al Haris-Abdullah Sani pada Pilgub Jambi dan Rudy Mas'ud-Seno Aji di Kaltim

PKB menyerahkan surat dukungan kepada dua calon gubernur-calon wakil gubernur dan dua calon bupati-calon wakil bupati untuk bertarung pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya
PDIP Goda PKB Dukung Ganjar: Insyaallah Gus Imin Tidak Pernah Kecewa
PDIP Goda PKB Dukung Ganjar: Insyaallah Gus Imin Tidak Pernah Kecewa

PDIP bukan hanya mendekati PKB saja. Kata Said, komunikasi PDIP dengan Partai Gerindra juga terus dilakukan.

Baca Selengkapnya
VIDEO:
VIDEO: "Pak Jokowi Masih Dukung PDIP dan Ganjar?"

Presiden Jokowi menjawab mengenai dukungannya ke PDIP dan Ganjar Pranowo di 2024.

Baca Selengkapnya