Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PKB Ngaku Tidak Ngotot Ingin Pemilu Ditunda

PKB Ngaku Tidak Ngotot Ingin Pemilu Ditunda jazilul fawaid. ©2022 Merdeka.com/antara

Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid atau akrab disapa Gus Jazil menegaskan, partainya tidak tidak terlalu agresif dengan usulan penundaan pemilihan umum (pemilu).

"PKB tidak terlalu agresif, tetapi berharap partai-partai yang lain belum sadar untuk bisa sadar, jika wacana penundaan lebih masuk akal daripada tidak ditunda," kata Guz Jazil dalam diskusi di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, dikutip dari Antara, Kamis (10/3).

Wakil Ketua MPR itu mengatakan, fraksinya akan mengundang para pakar untuk mendiskusikan dan menilai usulan itu secara ilmiah. Hingga terkait penting atau tidak dilakukan penundaan pemilu.

Orang lain juga bertanya?

"Posisi PKB saat ini masih dalam kajian," tukasnya.

Dalam pandangan PKB, demokrasi merupakan alat untuk mempercepat kesejahteraan rakyat. Sehingga, tambahnya, tidak mungkin terjadi amandemen atau perubahan konstitusi tanpa kehendak rakyat.

Dia mengatakan, PKB juga tidak merekayasa politik, apalagi penundaan dengan sesuatu yang negatif. Oleh karena itu, katanya, dasar wacana penundaan pemilu seharusnya dilakukan atas dasar kepentingan masyarakat banyak. "PKB bersama-sama kepentingan rakyat dan demokrasi," ujarnya.

Sebelumnya, wacana penundaan Pemilu Serentak 2024 dihembuskan oleh tiga ketua umum partai politik, yakni Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, dan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PKB Sebut PBNU Tak Punya Hak Panggil Cak Imin
PKB Sebut PBNU Tak Punya Hak Panggil Cak Imin

Jika PBNU tetap memanggil Cak Imin maka langkah itu melanggar AD/ART dan melenceng dari khittah NU.

Baca Selengkapnya
PKB Ingin Usung Kader Sendiri Maju di Pilkada Jabar, Namun Singgung Aturan PKPU
PKB Ingin Usung Kader Sendiri Maju di Pilkada Jabar, Namun Singgung Aturan PKPU

Ditanya Soal Pilkada Jabar, PKB Singgung Aturan PKPU yang Membingungkan

Baca Selengkapnya
PKB: Yang Harus Dibenahi Hari Ini Justru PBNU
PKB: Yang Harus Dibenahi Hari Ini Justru PBNU

Jazilul menegaskan tidak ada yang perlu diperbaiki dari PKB.

Baca Selengkapnya
Soal Pilgub Jatim, PKB: Berharap Dinamikanya Menarik Jangan Sampai Ada Bumbung Kosong
Soal Pilgub Jatim, PKB: Berharap Dinamikanya Menarik Jangan Sampai Ada Bumbung Kosong

PKB masih menunggu detik-detik akhir untuk siapa calon yang akan diusungnya

Baca Selengkapnya
PKB Nilai Semua Partai Sudah Menerima Presiden-Wapres Terpilih Kecuali PDIP
PKB Nilai Semua Partai Sudah Menerima Presiden-Wapres Terpilih Kecuali PDIP

PKB dan PKS telah sepakat menghadapi pasca-Pilpres dengan bersatu untuk hadapi tantangan yang kian besar.

Baca Selengkapnya
PKB Masih Pertimbangkan Usung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta
PKB Masih Pertimbangkan Usung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta

Terlalu dini untuk menyimpulkan terbentuknya KIM Plus untuk menjegal Anies.

Baca Selengkapnya
PKB Minta PKS Sabar di Pilkada Jakarta, Jangan Buru-Buru Pasangkan Anies-Sohibul
PKB Minta PKS Sabar di Pilkada Jakarta, Jangan Buru-Buru Pasangkan Anies-Sohibul

Menurutnya, sikap politik PKS itu merespons Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Jakarta yang lebih dulu mengusung Anies.

Baca Selengkapnya
PKB Nilai PBNU Lebih Banyak Menyimpang dari Khittah NU
PKB Nilai PBNU Lebih Banyak Menyimpang dari Khittah NU

PBNU sudah menyimpang terlihat dari upaya mengambil PKB, padahal ormas.

Baca Selengkapnya
PKB Yakin Pilkada Jakarta Tak Sampai 3 Poros, Ini Alasannya
PKB Yakin Pilkada Jakarta Tak Sampai 3 Poros, Ini Alasannya

Berdasarkan jadwal, Pilgub Jakarta digelar pada November 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
Muncul Usulan Pilkada 2024 Dimajukan, Cak Imin: Sebetulnya PKB Menolak
Muncul Usulan Pilkada 2024 Dimajukan, Cak Imin: Sebetulnya PKB Menolak

Tito menyebut salah satu alasan percepatan pilkada lantaran menghindari kekosongan kepala daerah pada 1 Januari 2025.

Baca Selengkapnya
PKB: Enggak Butuh 11 Bulan Putuskan Cawapres Kalau Koalisi dengan PDIP, Cukup 12 Hari
PKB: Enggak Butuh 11 Bulan Putuskan Cawapres Kalau Koalisi dengan PDIP, Cukup 12 Hari

PKB: Enggak Butuh 11 Bulan Putuskan Cawapres Kalau Koalisi dengan PDIP, Cukup 12 Hari

Baca Selengkapnya
Jazilul ke Gus Yahya: Hentikan Bentuk Pansus, PBNU-PKB Beda Kamar dan Beda Tugas
Jazilul ke Gus Yahya: Hentikan Bentuk Pansus, PBNU-PKB Beda Kamar dan Beda Tugas

Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid mengatakan PKB dan PBNU adalah dua entitas berbeda yang tidak boleh saling intervensi.

Baca Selengkapnya