PKB sebut Jokowi tunggu 'toko sebelah' sebelum umumkan cawapres
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga saat ini belum mengumumkan calon Wakil Presiden (cawapres). Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengatakan Jokowi masih menunggu kubu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengumumkan cawapresnya terlebih dahulu.
"Kelihatannya pertimbangan strategi dari Pak Jokowi, menunggu toko sebelah. Toko sebelah jualan apa dia jualan apa," kata Jazilul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (24/7).
Jazilul berpendapat, seharusnya pengumuman cawapres bisa dilakukan lebih awal. Sehingga bisa Jokowi bisa melihat respons publik terhadap calon yang ia pilih.
-
Siapa yang menilai Jokowi layak jadi Wantimpres? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) layak untuk menjadi bagian dari Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Siapa yang usulkan Jokowi jadi pemimpin? Usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan Prabowo mengumumkan cawapres? Hingga saat ini, tinggal Prabowo yang belum mengumumkan cawapresnya. Koalisi Indonesia Maju (KIM) menjadwalkan pertemuan antara ketua umum partai pada Jumat (20/10). Salah satu yang dibahas dalam pertemuan adalah pematangan calon wakil presiden untuk Prabowo Subianto.
-
Kenapa Jokowi dibolehkan ikut kampanye? Undang-Undang Pemilu tidak melarang seorang presiden untuk ikut kampanye, apakah untuk pemilihan presiden atau pemilihan legislatif. Beleid yang sama juga tidak melarang kepala negara untuk berpihak atau mendukung salah satu pasangan calon presiden.
"Kalau saya secara pribadi mestinya diumumkan sejak awal supaya ada apresiasi dan uji publik. Saya yang caleg saja masuk dalam uji publik. Uji publik itu diberikan waktu kurang lebih tujuh hari, masa iya untuk capres maupun cawapres tidak ada ruang uji publik kalau itu diumuman," ungkapnya.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Sekjen Partai NasDem, Jhonny G Plate. Kata dia, belum diumumkannya cawapres Jokowi itu sebagai bentuk strategi.
"Iya betul tinggal satu tapi nanti diumumkannya oleh presiden, nanti enggak sekarang, nanti diumumkannya, karena ada pertimbangan-pertimbangan strategi," ujar Jhonny.
"Koalisi jokowi sudah menyepakati satu nama dan akan diumumkan oleh pak Joko Widodo nanti, apakah saat pendaftaran atau sebelum pendaftaran, terserah pak Jokowi," imbuhnya.
Sedangkan, Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengatakan cawapres Jokowi sudah mengerucut pada satu nama. Namun perihal yang dipilih siapa yang dipilih Jokowi, baru akan diumumkan diakhir masa pendaftaran capres-cawapres di Komisi Pemilihan Umum (KPU) 10 Agustus mendatang.
"Memang sudah dikerucutkan satu nama ya, namun kesepakatannya adalah bahwa pak Jokowi sendiri yang nanti akan mengumumkan siapa nama itu menjelang Pilpres, ya kira-kira tanggal 9-10 Agustus lah. Itu kesepakatannya," ucap Arsul.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi beralasan belum bisa menyebut capres pilihannya karena sosok tersebut tak hadir dalam Rakernas Projo.
Baca SelengkapnyaCak Imin tidak ingin lebih jauh bicara soal pencapresan karena sedang dipingit.
Baca SelengkapnyaPKB gerah koalisinya dengan Gerindra belum juga memutuskan siapa calon wakil presiden yang akan diusung. 11 bulan koalisi berjalan tetapi belum ada keputusan.
Baca SelengkapnyaKetika ditanya nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presidennya, Prabowo tidak menjawab.
Baca SelengkapnyaPKB: Enggak Butuh 11 Bulan Putuskan Cawapres Kalau Koalisi dengan PDIP, Cukup 12 Hari
Baca SelengkapnyaPDIP menegaskan tidak punya niatan untuk membubarkan koalisi lain.
Baca SelengkapnyaSebab, Jokowi menilai koalisi saat ini belum final.
Baca SelengkapnyaKoalisi belum mau mengumumkan karena politik yang dinamis.
Baca SelengkapnyaSekretaris Kabinet Pramono Anung belum mengajukan cuti ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah terdaftar resmi mengikuti Pilgub Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaHasto tidak menyebut, siapa nama yang akan diumumkan.
Baca SelengkapnyaGrace menyampaikan bahwa PSI masih menjalin komunikasi dengan calon presiden 2024
Baca SelengkapnyaMasa jabatan Ganjar sebagai Gubernur Jawa Tengah akan habis pada September 2023.
Baca Selengkapnya