PKB Tanggapi Imbauan Habib Rizieq soal Capres: Urus Dirinya Saja Belum Selesai
Merdeka.com - Habib Rizieq Syihab meminta para peserta Reuni Alumni 212 tak memilih capres cawapres yang didukung partai politik penista agama. Habib Rizieq meminta para alumni 212 memilih capres cawapres hasil ijtima ulama.
Imbauan itu diungkapkan Habib Rizieq melalui rekaman video di acara reuni akbar 212, di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (2/12) kemarin. Menanggapi hal itu, Wasekjen PKB Jazilul Fawaid meminta Rizieq untuk mengurus masalah hukumnya terlebih dahulu.
"Urus dirinya aja belum selesai kok, biar diurus dulu masalah hukumnya beliau, baru nyeru-nyerukan. Selesain dulu masalahnya," kata Jazilul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (3/12).
-
Siapa yang diundang Habib Rizieq? Siang ini kami diundang makan nasi kebuli oleh beliau 🙏 Sambil mendiskusikan perkembangan dakwah yang sejuk. Serta dakwah untuk senantiasa MENGHARUMKAN AGAMA ISLAM. Sesuai dengan yang diajarkan Rasulullah (SAW)...,' tulisnya dalam keterangan.
-
Bagaimana Habib Rizieq menanggapi kunjungan Jusuf Hamka? 'Terima kasih banyak atas kunjungannya. Jusuf Hamka ini luar biasa membangun masjid di mana-mana tempat.Beramal baik, dan hubungannya dengan banyak orang juga sangat baik,' kata Habib Rizieq.
-
Kenapa Jusuf Hamka menghormati Habib Rizieq? 'Hari ini saya ketemu ulama yang kharismatik yang jujur yang amanah. Saya kenal beliau cukup lama jadi saya sangat menghormati beliau,' kata Hamka dalam video.
-
Siapa capres yang didukung? Para dalang dan seniman dari berbagai daerah menggelar pentas wayang kolosal di Joglo Saestu Klaten.
-
Siapa yang mendukung tujuan pemilu? Menurut Parulian Donald, tujuan pemilu adalah untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk memilih wakil-wakilnya dalam pemerintahan serta untuk menjaga agar pemerintahan tetap berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi.
-
Siapa saja yang diajak Mahfud untuk memilih? 'Salah satu cara untuk turut menjaga kelangsungan negara Republik Indonesia, saudara, diberi hak oleh konstitusi untuk menentukan, untuk memilih pemimpin sendiri, memilih wakil rakyat sendiri, yang tidak ditunjuk atau diwakilkan kepada siapapun,' kata Mahfud.
Jazilul yakin ucapan itu tidak akan berpengaruh pada masyarakat. Dia juga tidak ingin mengikuti imbauan tersebut.
"Tentu itu tak berlaku untuk kami. Kami kan punya calon yang lain ya. Kami tetap bersama Kiai Ma'ruf, dia (Rizieq) menyerukan tapi saya enggak ikut seruannya," ungkapnya.
Sebelumnya, Habib Rizieq Syihab memberikan pesan kepada para massa Reuni 212 yang berada di Monas, Jakarta Pusat. Pesan itu dia sampaikan melalui rekaman video.
Rizieq meminta massa reuni 212 untuk mendukung calon presiden dan calon wakil presiden dari hasil ijtima ulama dan yang diusung partai pendukung ulama yaitu Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
"Pilih capres dan cawapres yang hasil koalisi keumatan, hasil ijtima ulama yang siap bela ulama, siap bela agama, dan siap bela negara," kata Habib Rizieq, Minggu (2/12).
Rizieq menegaskan para pendukung dan pengikutnya haram memilih capres dan cawapres yang diusung partai penista agama pada Pilpres 2019.
"Haram pilih capres dan cawapres yang diusung partai penista agama, takbir," kata Habib Rizieq.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lalu bagaimana dengan pertemuan dengan Rizieq, apakah Cak Imin melakukan pembicaraan politik?
Baca SelengkapnyaPara ulama tergabung GNPF, PA 212 dan FPI memastikan tidak mendukung Prabowo di Pilpres 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaMasih berdasarkan informasi dari Anies, Gus Yusuf mengungkapkan, kelompok 212 belum mau memperlihatkan dukungannya.
Baca SelengkapnyaPara Kiai dan Santri menyatakan deklarasi tak ada wakil NU lain di Pemilu 2024 selain Muhaimin Iskandar.
Baca SelengkapnyaPengakuan itu disampaikan Rizieq saat berceramah pada acara Istighosah Kubro Persaudaraan Alumni (212).
Baca SelengkapnyaGus Ipul heran dengan respons Cak Imin. Dia tak merasa ada kesalahan ketika mengaja PKB kembali ke pangkuan dan jalan yang sama dengan PBNU.
Baca SelengkapnyaCak Imin juga setuju dengan pernyataan Gus Yahya pengurus PBNU tidak boleh mengatasnamakan organisasi dipimpinnya secara politik.
Baca SelengkapnyaYaqut terancam sanksi dari PKB, namun dia menegaskan tidak akan mengubah pernyataannya.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengklaim dirinya dan Anies Baswedan secara tegas menolak politik identitas.
Baca SelengkapnyaHabib Bahar bin Smith menyatakan, mendukung capres-cawapres yang didukung oleh keputusan Ijtimak Ulama
Baca SelengkapnyaMenurut Ramli, capres dan cawapres yang mendapatkan dukungan tidak bisa menolak dukungan yang diberikan elemen masyarakat manapun.
Baca SelengkapnyaPertemuan turut dihadiri Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya dan Sekjen Saifullah Yusuf atau Gus Ipul.
Baca Selengkapnya