PKS: Abdee Slank Jadi Komisaris Telkom, Negara yang akan Rugi
Merdeka.com - Ketua DPP PKS Bukhori Yusuf mengkritik penempatan Abdi Negara atau yang biasa disapa dengan Abdee 'Slank' kini menjabat Komisaris PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. Dia menilai, penempatan tersebut adalah merupakan bagi-bagi kekuasaan politik balas jasa dan tidak sesuai dengan janji Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Sudah barang tentu ini merupakan bagi-bagi kekuasan politik balas jasa, dan itu tidak sesuai dengan janji Jokowi sendiri," kata Bukhori kepada merdeka.com, Sabtu (29/5).
Dia juga menjelaskan, penepatan Abdee merugikan telkom. Sebab, kata dia, tidak sesuai dengan profesi yang dijabat sebagai komisaris.
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Apa yang diungkapkan Sri Mulyani tentang bukber Kabinet Jokowi? Sangat terbatas, tidak semua menteri hadir termasuk dari PDIP, PKB dan NasDem.
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Siapa yang disebut Jokowi sebagai sosok yang keliru? “Karena ia percaya sumber daya planet bumi terbatas. Akan tetapi, ternyata Thanos keliru.“
"Jika telkom dirugikan maka negara yang akan dirugikan, karena penempatan orang-orang yang selama ini dianggap berjasa dalam pemenangan Jokowi 2019 tanpa melihat kemampuan justru akan merusak tatanan," bebernya.
Sebelumnya diketahui Senior Vice President Corporate Communication & Investor Relations PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk atau TLKM, Ahmad Reza mengungkap alasan perseroan menunjuk Abdi Negara Nurdin atau Abdee Slank sebagai Komisaris dan Komisaris Independen Telkom. Pengangkatan sendiri tertuang dalam hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Jumat (28/5) kemarin.
Menurutnya, perseroan sudah mempertimbangkan kompetensi yang dimiliki masing-masing individu di jajaran komisaris baru tersebut. Termasuk dalam hal ini Abdee Slank.
"Para komisaris yang diangkat punya kapasitas dan klasifikasi yang dibutuhkan bagi pengembangan bisnis perusahaan," jelasnya saat dihubungi Merdeka.com, Sabtu (29/5).
Khusus untuk Abdee Slank, perseroan menilai bukan hanya latar belakangnya sebagai seorang seniman saja. Tetapi, juga aktif keterlibatannya dalam dunia digital serta memberikan perhatian yang besar terhadap masalah hak kekayaan intelektual.
Abdee merupakan Co-Founder Importmusik.com, yakni perusahaan digital distribusi musik. Lainnya, Abdee pernah duduk sebagai Tim Pakar penyusunan UU Hak Cipta dan Pembentukan Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN).
"Industri digital sangat bersinggungan dengan Hak Atas Kekayaan Intelektual. Dari rekam jejak, bisa diketahui bahwa beliau punya perhatian yang besar terhadap masalah Hak Atas Kekayaan Intelektual,” jelasnya.
Maka dari itu, pihaknya meyakini keputusan perseroan untuk mengangkat Abdee Slank duduk di komisaris sudah tepat. Menyusul telah terpenuhinya aspek kompetensi plus bisa memberikan warna baru terkait tugas dan tanggung jawabnya dalam memperkuat pengawasan.
"Melihat exposure beliau sebelumnya di industri seni dan start up hal ini menjadi warna tersendiri dalam fungsi pengawasan dan juga memberikan masukan kepada management," terangnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Abdee hengkang dari BUM untuk mendukung paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaWapres ke-10 dan 12, Jusuf Kalla atau JK memperkirakan, siapa pun yang menggantikan Jokowi akan menghadapi tantangan berat.
Baca SelengkapnyaSejumlah pejabat bahkan rela mengundurkan diri demi berjuang bersama Ganjar-Mahfud untuk memenangi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAbdee menyatakan diri mundur sebagai salah satu komisaris di PT Telkom Indonesia.
Baca SelengkapnyaSejumlah pejabat rela mengundurkan diri demi berjuang bersama Ganjar-Mahfud memenangkan Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJK menegaskan dalam dunia bisnis ada dua hal yang digaris bawahi, yakni untung dan rugi.
Baca SelengkapnyaSlank mendukung Ganjar-Mahfud karena duet tersebut dianggap paling sejalan dengan cita-cita mereka.
Baca SelengkapnyaSelain itu, DPR akan mempertanyakan pemberian konsesi izin pertambangan kepada ormas.
Baca SelengkapnyaJokowi telah menunjukkan bahwa ia solid bersama relawannya dengan memberikan jabatan di kabinet, ketimbang PDIP sebagai partainya.
Baca SelengkapnyaDia kemudian mengutarakan keresahannya selama menjadi tahanan kasus korupsi.
Baca SelengkapnyaHal ini dilakukan setelah Abdee dan Slank memutuskan mendukung paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaKunto menerangkan, dengan menunjuk relawannya, Jokowi juga tidak harus konsultasi dengan pimpinan parpol jika ingin mengambil kebijakan di Kominfo.
Baca Selengkapnya