Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PKS berharap koalisi dengan Gerindra di Pilpres 2019 segera diputuskan

PKS berharap koalisi dengan Gerindra di Pilpres 2019 segera diputuskan Mardani Ali Sera. ©2016 istimewa

Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera menyatakan siap mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden di Pemilu Serentak 2019. Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan partainya akan membahas 9 nama kadernya yang diproyeksikan sebagai calon presiden terlebih dahulu bersama Gerindra.

PKS menyiapkan sembilan nama calon presiden dan calon wakil presiden. Mereka adalah Presiden PKS Sohibul Iman, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Ketua Majelis Syuro Salim Segaf Aljufrie, Wakil Ketua Majelis Syuro Hidayat Nur Wahid.

Kemudian, Mantan Presiden PKS Anis Matta, Gubernur Sumatera Selatan Irwan Prayitno. Lalu, Ketua DPP PKS Al Muzammil Yusuf, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera, dan Tifatul Sembiring.

"Feeling saya prabowo akan deklarasi capres dari Gerindra. Dan PKS siap dukung. Tapi PKS punya 9 capres kan. Ya kita tinggal bicara," kata Mardani saat dihubungi, Jumat (9/3).

Jika Gerindra dan PKS sepakat membuat koalisi, Mardani meminta kedua belah pihak segera memutuskan paket calon presiden dan wakil presiden.

"Kalau ternyata udah sepakat cuma berdua, ya bisa kita deklarasikan secara langsung paket capres dan cawapres, bisa. Tapi mungkin biasanya kalau saya lihat semua itu ingin berkembang lebih dahulu," ujarnya.

Meski demikian, Mardani menganggap sebenarnya wajar Gerindra menginginkan Prabowo menjadi calon presiden. Hal ini karena Gerindra memiliki kursi lebih banyak dari PKS di Parlemen.

"Begini, kalau capres itu kan domain PKS saja. Kita harus bersama-sama, kalau formasinya dua partai Gerindra-PKS sangat wajar kalau capresnya dari Gerindra. Karena Gerindra kursinya 73 kita 40 itu sudah cukup, wajar," tegasnya.

"Gerindra kita minta Prabowo boleh, monggo putuskan siapa capresnya. Nanti ajuan Gerindra siapa, ajuan PKS siapa kita bahas bersama dua partai ini kalau formasinya dua partai," sambungnya.

Namun, saat ini PKS masih fokus untuk mencari 'tiket' untuk mengusung sekaligus mengukur elektabilitas calon yang diusung di Pilpres 2019. Syarat mencalonkan presiden harus mengantongi 20 persen suara nasional.

Apabila elektabilitas Prabowo atau calon dari PKS rendah untuk mengalahkan Joko Widodo, PKS kemungkinan akan mencari sosok alternatif.

"Kalau pun sudah ada calonnya tapi ternyata itung-itungannya segala macem tidak bisa mengalahkan incumbent, ya kita tidak tertutup melihat yang lain. Sama seperti di DKI. DKI kan Anies Baswedan kan bukannya kader Gerinda bukan PKS," tandas Mardani.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pasang Surut Hubungan Prabowo dan PKS di Kancah Politik Indonesia
Pasang Surut Hubungan Prabowo dan PKS di Kancah Politik Indonesia

Hubungan PKS dan Gerindra mengalami pasang surut terutama setelah Prabowo merapat ke pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya
Gerindra Lirik Ridwan Kamil Jadi Kandidat Cawapres Prabowo
Gerindra Lirik Ridwan Kamil Jadi Kandidat Cawapres Prabowo

Sekjen Gerindra mengatakan pembahasan Cawapres akan didiskusikan dengan partai koalisi

Baca Selengkapnya
Kunci Cawapres Prabowo, PKB Tawarkan 'Power Sharing' Lain untuk Golkar-PAN
Kunci Cawapres Prabowo, PKB Tawarkan 'Power Sharing' Lain untuk Golkar-PAN

PKB tetap ngotot ingin jatah cawapres Prabowo. Golkar dan PAN boleh gabung tapi tidak untuk kursi Cawapres.

Baca Selengkapnya
Gerindra Akui Ada Dorongan agar Prabowo Ajak PKS Bergabung dengan Koalisi Pemerintah
Gerindra Akui Ada Dorongan agar Prabowo Ajak PKS Bergabung dengan Koalisi Pemerintah

Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco menyebut, wacana PKS bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran sedang dibahas di internal Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Baca Selengkapnya
PKB Sebut PSI Segera Gabung Koalisi Gerindra
PKB Sebut PSI Segera Gabung Koalisi Gerindra

Menurut PKB, PSI bakal ikut mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden.

Baca Selengkapnya
PKB Pastikan Ikut Gerindra Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024
PKB Pastikan Ikut Gerindra Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024

Meski menyebut berkoalisi dengan Gerindra dan mendukung pemerintahan Prabowo Subianto, Cak Imin masih enggan menegaskan bergabungnya PKB dengan KIM Plus.

Baca Selengkapnya
Gerindra: Partai Gelora Deklarasi Prabowo Capres Akhir Agustus
Gerindra: Partai Gelora Deklarasi Prabowo Capres Akhir Agustus

Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan Partai Gelora bakal deklarasi dukung Prabowo akhir Agustus.

Baca Selengkapnya
Golkar dan PAN akan Gabung Koalisi KIR, Ini Kata Gerindra
Golkar dan PAN akan Gabung Koalisi KIR, Ini Kata Gerindra

Golkar dan PAN dikabarkan akan deklarasi dukung Prabowo capres hari ini.

Baca Selengkapnya
Gerindra Tak Kunjung Beri Kepastian, PKB Digoda PDIP
Gerindra Tak Kunjung Beri Kepastian, PKB Digoda PDIP

PKB dan PDIP sudah punya pengalaman berkoalisi sejak bertahun-tahun. Sedangkan PKB bersama Gerindra merupakan barang yang baru.

Baca Selengkapnya
Golkar Gabung Prabowo, JK: Kondisi Politik Sulit, Itu Kenyataan yang Ada
Golkar Gabung Prabowo, JK: Kondisi Politik Sulit, Itu Kenyataan yang Ada

JK menilai, dukungan ke Prabowo Subianto dilakukan untuk bekerja sama memenangkan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Golkar Bandingkan Penjajakan ke PDIP dan Gerindra: Akhirnya Pilih Prabowo
Golkar Bandingkan Penjajakan ke PDIP dan Gerindra: Akhirnya Pilih Prabowo

Golkar telah melakukan penjajakan koalisi dengan Partai Gerindra sudah lebih lama daripada penjajakan dengan PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih Berkat Doa PKS
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih Berkat Doa PKS

Menurut Habiburokhman, tak ada masalah antara Prabowo dengan PKS.

Baca Selengkapnya