Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PKS dan PAN berebut posisi Cawapres, Gerindra yakin tak ganggu koalisi

PKS dan PAN berebut posisi Cawapres, Gerindra yakin tak ganggu koalisi Prabowo Subianto memberikan orasi ilmiah di UMJ. ©2018 Merdeka.com/facebook prabowo

Merdeka.com - Anggota Badan Komunikasi DPP Gerindra Andre Rosiade menilai wajar jika PKS dan PAN sebagai mitra koalisi meminta jatah Cawapres. Namun, perebutan posisi tersebut tidak menghambat koalisi, sebab ketiganya punya kesepahaman yang cair.

"PKS minta Cawapres ke kami, PAN juga minta ke Pak Prabowo, rasanya itu permintaan yang wajar wajar saja bahwa setiap partner koalisi kami meminta calon Wakil Presiden ke kita, nah itu permintaan yang wajar dan tidak menghambat koalisi yang ada," katanya saat dihubungi merdeka.com, Jumat (4/5).

Dia menjelaskan, jika kerja sama koalisi sudah rampung maka proses selanjutnya tinggal menentukan Cawapres. Tambahnya, figur Cawapres juga harus membantu kemenangan Prabowo.

"Kerja sama ini dengan PKS sudah hampir matang, dengan PAN on the track, InsyaAllah gak ada masalah, wajar tiap partai ingin jadi Cawapres, tapi tentu semuanya akan kita bicarakan bersama sama, kita akan duduk bareng bareng yang mana sih yang paling pas jadi Cawapres Pak Prabowo, dan Cawapres ini harus bisa membantu kemenangan Pak Prabowo," ucapnya.

Terkait 9 nama yang disodorkan PKS dan PAN yang mendorong Zulkifli Hasan terus dipertimbangkan oleh Gerindra. Partai berlambang burung garuda ini juga tak merasa tersandera dengan keinginan dua mitranya yang berebut Cawapres.

"Enggaklah (Tersandera) komunikasi bagus kok. Komunikasi kami dengan PKS dan PAN sangat bagus, sangat cair," ujar Andre.

"Mekanismenya seluruh nama yang ada baik 9 nama maupun nama yang lain, itu dari PAN dari mana mana, nama itu dikumpulkan dibahas oleh Pak Prabowo dengan pimpinan partai koalisi termasuk siapa yang paling pas. Termasuk pak Zulhas kita kan sama PAN juga , jadi semuanya nama kita bahas bareng bareng," tambahnya.

Lebih lanjut, Gerindra juga mempertimbangkan nama nama non parpol. Andre menjelaskan, semua nama yang berpotensi akan dibahas oleh Prabowo dan pimpinan partai koalisi.

"Kan daftar nama itu banyak, yang penting kita bahas bareng bareng lah siapa yang pernah disebut yang berpotensi kita bahas bareng bareng," pungkasnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berebut Kursi Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024
Berebut Kursi Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024

PKB menyebut, jika cawapres menjadi faktor penentu pendongkrak elektabilitas capres.

Baca Selengkapnya
Ketum PAN dan Golkar Sepakat Keputusan PKS Gabung Koalisi Diserahkan ke Prabowo
Ketum PAN dan Golkar Sepakat Keputusan PKS Gabung Koalisi Diserahkan ke Prabowo

PAN akan seiring sejalan dengan presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Gerindra Tak Khawatir 'Ancaman' PKB Keluar Koalisi Prabowo: Hilal Cawapres Sudah Tampak
Gerindra Tak Khawatir 'Ancaman' PKB Keluar Koalisi Prabowo: Hilal Cawapres Sudah Tampak

Muzani menyebut sikap PKB bukan sinyal keretakan koalisi.

Baca Selengkapnya
PKB soal Nasib Cak Imin jadi Cawapres Prabowo: Kami Yakin Gerindra Tidak akan Berkhianat
PKB soal Nasib Cak Imin jadi Cawapres Prabowo: Kami Yakin Gerindra Tidak akan Berkhianat

PKB yakin Gerindra memegang teguh piagam kerja sama koalisi.

Baca Selengkapnya
Zulhas soal Calon yang Diusung pada Pilkada Serentak: PAN Selalu Ikut Gerindra
Zulhas soal Calon yang Diusung pada Pilkada Serentak: PAN Selalu Ikut Gerindra

Partai Amanat Nasional (PAN) akan bekerja sama dan mengikuti langkah Partai Gerindra dalam agenda Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Baca Selengkapnya
Mencari Cawapres Prabowo Setelah Golkar dan PAN Bergabung
Mencari Cawapres Prabowo Setelah Golkar dan PAN Bergabung

Koalisi gemuk ini diyakini akan mempersulit konfigurasi cawapres untuk dipasangkan dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya
PKB Yakin Pilkada Jakarta Tak Sampai 3 Poros, Ini Alasannya
PKB Yakin Pilkada Jakarta Tak Sampai 3 Poros, Ini Alasannya

Berdasarkan jadwal, Pilgub Jakarta digelar pada November 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
Zulhas soal Duet Kaesang-Zita Anjani di Pilkada Jakarta: Boleh Saja
Zulhas soal Duet Kaesang-Zita Anjani di Pilkada Jakarta: Boleh Saja

Zulhas mengatakan usulan tersebut boleh-boleh saja disampaikan.

Baca Selengkapnya
Kunci Cawapres Prabowo, PKB Tawarkan 'Power Sharing' Lain untuk Golkar-PAN
Kunci Cawapres Prabowo, PKB Tawarkan 'Power Sharing' Lain untuk Golkar-PAN

PKB tetap ngotot ingin jatah cawapres Prabowo. Golkar dan PAN boleh gabung tapi tidak untuk kursi Cawapres.

Baca Selengkapnya
Tiga Opsi Arah Politik PAN
Tiga Opsi Arah Politik PAN

Bila mendukung Prabowo atau Ganjar, PAN akan mengusulkan nama Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Cawapres.

Baca Selengkapnya
PKB Digoda PDIP: Kalau Digodain Sultan, Kami Pasti Meleleh
PKB Digoda PDIP: Kalau Digodain Sultan, Kami Pasti Meleleh

PKB terang-terangan tergiur ajakan PDI Perjuangan untuk berkoalisi mendukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Gerindra Yakin PKB Tak akan Lari ke Ganjar, Ini Alasannya Singgung Kemuliaan
Gerindra Yakin PKB Tak akan Lari ke Ganjar, Ini Alasannya Singgung Kemuliaan

Gerindra yakini PKB hatinya mendukung Prabowo. Maka tidak akan pindah ke lain hati.

Baca Selengkapnya