PKS harap Jokowi segera reshuffle kabinet
Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) segera melakukan reshuffle kabinet, jika memang diperlukan. Jika tidak segera dilakukan dia khawatir justru akan dapat mengganggu kinerja para menteri.
"Kalau mau ada reshuffle, Pak Jokowi harus segera melakukannya. Para menteri tidak akan bisa bekerja secara maksimal karena isu itu sudah menyebar di kalangan menteri," ujar Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid kepada wartawan di Solo, Sabtu (7/11).
Sikap PKS, kata dia, memilih untuk menjadi oposisi di tengah kencangnya isu reshuffle kabinet jilid II yang akan dilakukan oleh Jokowi.
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Apa yang bisa dilakukan Jokowi untuk kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Apa rencana Prabowo terkait kementerian? Presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan menambah jumlah kementerian lembaga menjadi 40.
-
Bagaimana tanggapan Jokowi soal Kabinet Prabowo? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian. 'Kabinet yang akan datang ditanyakan dong kepada presiden terpilih. Tanyakan kepada presiden terpilih. Tanyakan pada presiden terpilih,' kata Jokowi kepada wartawan di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi, Depok, Jawa Barat, Selasa (7/5).
-
Siapa yang akan memutuskan menteri di kabinet? 'Enggak. Keputusannya di Pak Prabowo,' tegas dia.
"Kami pilih oposisi saja, tetap di luar pemerintahan saja. PKS tidak akan mencari kursi, kami sudah punya kursi sendiri," tandasnya.
Dia menambahkan, jika memang reshuffle membawa Indonesia menjadi lebih baik, PKS akan mendukung. Namun sebaliknya kalau membawa kedaruratan Indonesia pihaknya akan mengkritisi.
"PKS akan tetap loyal bersama Koalisi Merah Putih (KMP). Kami akan tetap konsisten dengan arah koalisi yang telah kami rawat sejak terbentuknya KMP. Kami tetap konsisten di jalur oposisi. Kami loyal terhadap pemerintah selama kebijakannya pro-rakyat dan sebaliknya akan kami kritisi," pungkas politisi asal Klaten tersebut. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wacana reshuffle kabinet muncul usai Presiden Jokowi bertemu dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Bogor.
Baca SelengkapnyaPPP pesimis Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet di akhir 2023.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan perombakan kabinet atau reshuffle dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaStabilitas pemerintahan menjadi pertimbangan utama, yang membuat keputusan itu tidak diambil.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Jokowi bakal melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaAri menyebut kondisi kabinet saat ini masih baik-baik saja.
Baca SelengkapnyaSekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut, menteri-menteri PDIP merasa ada kondisi batin yang kurang pas saat bekerja di kabinet Jokowi.
Baca SelengkapnyaJazilul mengaku, juga belum menerima informasi pasti mengenai perombakan menteri di Kabinet Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaSelain empat menteri, Jokowi dikabarkan juga akan melantik dua kepala badan di Istana besok.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, bila ada kebutuhan perubahan kabinet, dirinya akan melakukan reshuffle.
Baca SelengkapnyaDari 13 menteri yang direshuffle, 4 menteri dari PDIP dicopot oleh Presiden Jokowi dan satu lagi Kepala BIN Budi Gunawan yang dianggap dekat dengan PDIP.
Baca SelengkapnyaNasDem menilai perombakan kabinet merupakan hak prerogatif presiden.
Baca Selengkapnya