PKS klaim Sohibul Iman miliki kedekatan dengan JK
Merdeka.com - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menyatakan partai pimpinan Sohibul Iman tersebut memiliki kedekatan juga dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK.
Dia menyebut Sohibul juga memiliki hubungan yang sangat baik, meskipun JK seringkali terlihat bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Tapi kita (PKS) dekat dengan Pak JK, lalu bahasa Pak Iman whatsappnya stay komunikasi Pak Iman langsung tek tok degan Pak JK," kata Mardani di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Senin (9/7).
-
Apa peran partai politik dalam memilih Wapres? Namun peranan Partai Politik, hanya sekadar memberi saran, tidak dominan seperti dalam Pilpres kali ini dalam memutuskan calon.
-
Apa itu koalisi di bidang politik? Penggunaan istilah 'koalisi' dalam bidang politik ini ternyata dapat merujuk pada sebuah strategi khusus guna meraih kedudukan dalam pemerintahan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah 'koalisi' memiliki arti kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara dalam parlemen.
-
Mengapa Salim Aljufri sebut koalisi penting? 'Kalau tak ada kapal pinisi, tak mungkin kita arungi samudera. Kalau tak kita berkoalisi, mana bisa kita majukan bangsa,' ucap Salim Aljufri.
-
Siapa calon gubernur dari Koalisi Indonesia Maju? 'Pak Andika bagus, kemudian dari segi perfom, pernah sama-sama [tugas]. Saya Kapolres beliau Komandan Paspampres, tak perlu risaukan, demokrasi harus rangkulan dan perbedaan merupakan rahmat yang harus dijalankan sama-sama,' ungkapnya.
-
Mengapa MK menyetujui syarat capres dan cawapres pernah terpilih? Namun, dalam dalil penambahan, MK menyetujui syarat capres dan cawapres minimal pernah terpilih dalam Pemilu, termasuk kepala.
-
Siapa yang dianggap pasangan tepat untuk diusung Koalisi Perubahan? Anies-AHY dianggap pasangan tepat untuk diusung Koalisi Perubahan sebagai capres dan cawapres di Pemilu 2024
Karena itu, dia menyebut masih adanya kemungkinan JK akan berkoalisi bersama PKS, Gerindra untuk melawan calon petahana. Kendati demikian, Mardani tetap akan menghormati keputusan dari JK mengenai keputusan dukungan di Pilpres 2019.
"Selalu ada peluang, apapun pilihannya kami menghargai. Pak JK, kami menganggap adalah sosok yang sangat berpengalaman 50 tahun lebih. Kalau pun beliau ingin menyukseskan 2019 dengan mendukung alah satu itu, hak politiknya dan menurut saya di negara politik, semua bisa terjadi," ucapnya.
Sementara itu, Mardani mengaku pihaknya akan tetap menghargai siapapun calon presiden dan calon wakil presiden partai koalisinya. Dia menyebut hal terpenting yakni putusan tersebut dibahas bersama dengan partai koalisi.
"Selama itu keputusan musyawarah (menerima Anies Jadi cawapres). Tapi kan bisa saja Prabowo Aher ataupun Aher-Anies bisa saja," jelasnya.
Reporter: Ika DefiantiSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tetapi, keputusan akhir tetap ada di DPP karena diyakini tidak akan sembarangan menentukan dukungan untuk calon gubernur maupun wakil gubernur yang diusungnya
Baca SelengkapnyaPKB menghargai keputusan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengusung pasangan Anies Baswedan-Sohibul Iman
Baca SelengkapnyaPKS sudah mempertimbangkan secara matang aspek elektabilitas dalam memutuskan untuk mengusung Sohibul Iman di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaSohibul mempertanyakan apakah PDIP mau mengusung pasangan AMAN di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaPengamat nilai PKS sengaja memunculkan nama Sohibul Iman di Pilgub Jakarta
Baca SelengkapnyaPertemuan itu, dimaksudkan dalam rangka konsolidasi pemenangan pasangan Anies Baswedan dan Cak Imin di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaIa pun mengaku menghormati partai politik lain yang apabila mengusulkan nama-nama.
Baca Selengkapnya"Siapa yang mencalonkan wali kota Solo waktu jaman Pak Jokowi, PKS salah satunya bersama PDIP. Jadi bukan hal yang tabu," kata Jazuli
Baca SelengkapnyaAhmad Syaikhu menegaskan sikap PKS itu di hadapan Bakal Capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan dan Bakal Cawapres Muhaimin Iskandar.
Baca SelengkapnyaKIM berencana menggaet kader PKS menjadi calon wakil gubernur dari Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaPKS meminta kepada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) agar kerja sama kedua partai tersebut tidak hanya saat di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 saja.
Baca SelengkapnyaSebagai partai pemenang di pileg 2024 PKS ingin kadernya menjadi cagub atau cawagub.
Baca Selengkapnya