Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PKS Nilai Ucapan Megawati Soal Selamatkan Prabowo Kayak Merendahkan

PKS Nilai Ucapan Megawati Soal Selamatkan Prabowo Kayak Merendahkan Mardani Ali Sera. ©dpr.go.id

Merdeka.com - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengungkapkan bahwa dirinyalah saat menjadi presiden kelima yang menyelamatkan Prabowo Subianto saat berada di luar negeri beberapa tahun silam. Prabowo sedang bermasalah dengan status kewarganegaraan atau stateless.

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menilai pernyataan Megawati itu seolah merendahkan Prabowo.

"Buat saya pernyataan itu jadi kayak merendahkan derajat Pak Prabowo begitu," kata Mardani di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (4/12).

"Kalau buat saya sesama elite bangsa paling enak kita menyampaikan informasi dan pesan yang punya edukasi publik. Bukan pesan yang katakan menurunkan atau menjatuhkan drajat yang lain, jangan," tambah Mardani.

Apalagi, Mardani menyebut Prabowo saat ini berada di dalam lingkar koalisi. Bahkan, di luar koalisi sekali pun menurutnya tidak pantas dilakukan.

"Kalaupun di luar (koalisi)juga enggak boleh, apalagi di dalam," ucapnya.

Harusnya Imigrasi yang Pastikan

Anggota Komisi II DPR itu menyebut yang bisa memastikan apakah seseorang stateless adalah bagian imigrasi.

"Tentu yang lebih tahu teman-teman penanggung jawab imigrasi ketika itu, betulkah Prabowo stateless? Kalaupun itu benar mestinya menurut saya, warga negara Indonesia punya kejahatan apapun tidak serta merta paspornya bisa dicabut," ia menandaskan.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri menceritakan persahabatannya dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang telah dijalin sejak lama. Menurut dia, persahabatannya dengan Prabowo merupakan bentuk mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila.

"Kenapa Pak Prabowo, sampai orang bingung kok saya bisa sobatan sama Prabowo Subianto? Memangnya kenapa? Karena kalau buat saya, itu Pancasila saya," ujar Megawati.

Megawati juga menyatakan dirinya menyelamatkan Prabowo saat stateless dan telantar di luar negeri.

"Dulu saya ambil beliau keleleran (terlantar), saya marah sebagai presiden, siapa yang buang beliau stateless? Saya marah pada Menlu, saya marah pada Panglima. Apapun juga beliau manusia Indonesia, pulang beri dia itu tanggung jawab," ungkap Megawati.

Reporter: Delvira Hutabarat

Sumber: Liputan6.com

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Reaksi PKS soal Prabowo Minta Oposisi Tak Boleh Ganggu Pemerintahan
Reaksi PKS soal Prabowo Minta Oposisi Tak Boleh Ganggu Pemerintahan

PKS menegaskan penting adanya pihak yang mengontrol pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Ketum PPP Mengaku Sudah Ajak Prabowo Gabung Dukung Ganjar
Ketum PPP Mengaku Sudah Ajak Prabowo Gabung Dukung Ganjar

Ajakan tersebut disampaikan ketika bertemu dengan Prabowo saat Upacara 17 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pengakuan Prabowo Depan Cak Imin Singgung PKB Lawan di Pemilu
VIDEO: Pengakuan Prabowo Depan Cak Imin Singgung PKB Lawan di Pemilu "Saya Yakin Kembali"

Prabowo lantas menyinggung PKB saat Pemilu lalu yang bersebrangan dengan kubunya

Baca Selengkapnya
Tak Bermusuhan dengan Prabowo, Megawati: Kalau Aku Ada Perlu Bisa Kirim Orang
Tak Bermusuhan dengan Prabowo, Megawati: Kalau Aku Ada Perlu Bisa Kirim Orang

Megawati mengungkapkan, memiliki perasaan yang sama dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya
Prabowo Ultimatum Kader untuk Tidak Menghina: Ikut Garis Kepemimpinan, atau Anda Keluar
Prabowo Ultimatum Kader untuk Tidak Menghina: Ikut Garis Kepemimpinan, atau Anda Keluar

Karena pada akhirnya, semua adalah satu bangsa untuk membela Indonesia.

Baca Selengkapnya
Pidato Tiga Jam Megawati di HUT PDIP, Ucap Terima Kasih ke Prabowo hingga Sindir Pihak Ingin Rebut Kursi Ketum
Pidato Tiga Jam Megawati di HUT PDIP, Ucap Terima Kasih ke Prabowo hingga Sindir Pihak Ingin Rebut Kursi Ketum

Tak seperti pidato politik pada biasanya, kali ini Megawati menyuguhkan durasi yang lebih panjang bahkan mencapai total tiga jam.

Baca Selengkapnya
Partai Gelora Tolak PKS Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran
Partai Gelora Tolak PKS Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia menolak wacana Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya
Megawati Tanggapi Isu Ganjar-Prabowo: Kalau Enggak Tune In, Mau Digathuk-Gathuk Gitu?
Megawati Tanggapi Isu Ganjar-Prabowo: Kalau Enggak Tune In, Mau Digathuk-Gathuk Gitu?

Megawati Soekarnoputri terheran-heran membaca pemberitaan Ganjar-Prabowo.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Omongan Pedas Megawati Galak Semprot Kerja DPR dari PDIP: Cuma Mau Cari Duit Saja?
VIDEO: Omongan Pedas Megawati Galak Semprot Kerja DPR dari PDIP: Cuma Mau Cari Duit Saja?

Megawati mengingatkan para kader di parlemen turun ke rakyat dan jangan hanya berpikir mencari uang

Baca Selengkapnya
Megawati Singgung Budiman Sudjatmiko saat Beri Arahan ke Kader PDIP Yogyakarta
Megawati Singgung Budiman Sudjatmiko saat Beri Arahan ke Kader PDIP Yogyakarta

Budiman baru saja menyatakan dukungan untuk Prabowo di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Penjelasan Gamblang Megawati PDIP Buka-bukaan Hubungannya dengan Prabowo, Benarkah Musuhan?
VIDEO: Penjelasan Gamblang Megawati PDIP Buka-bukaan Hubungannya dengan Prabowo, Benarkah Musuhan?

Megawati mengakui hubungannya Prabowo Subianto baik-baik saja.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Prabowo Blak-blakan Pertemuan Dengan Mega
VIDEO: Prabowo Blak-blakan Pertemuan Dengan Mega "Saya Tidak Tahu Kapan Diundang PDIP"

Prabowo mengaku, mendapat undangan rakornas PKS, usai pertemuan dengan tamu penting.

Baca Selengkapnya