PKS sebut Menkum HAM terlalu nafsu sahkan kubu Agung Laksono
Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melihat keputusan Menkum HAM Yasonna Laoly yang mengesahkan kepengurusan Agung Laksono hanya menambah konflik di tubuh Golkar. Yasonna dinilai sudah melakukan intervensi terhadap partai politik di era demokrasi.
Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini mengatakan, pemerintah harusnya melakukan pembinaan dalam kisruh internal partai politik. Bukan malah membuat konflik seperti zaman orde baru yang dilakukan pemerintah terhadap partai politik.
"Harusnya di zaman demokrasi pemerintah melakukan pembinaan bukan justru membuat konflik di dalam partai politik ini bukan zaman dulu lagi," kata Jazuli saat berbincang dengan merdeka.com, Rabu (11/3).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Bagaimana PKS menanggapi putusan MK? Putusan Mahkamah Konstitusi terhadap sengketa Pilpres 2024, bersifat final dan mengikat, meski tak sepenuhnya sesuai dengan harapan. Putusan tersebut harus kita hormati sekaligus menjadi penanda dari ujung perjuangan konstitusional kita di Pilpres tahun 2024.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Apa yang dilakukan PKS usai putusan MK? 'Putusan tersebut harus kita hormati sekaligus menjadi penanda dari ujung perjuangan konstitusional kita di Pilpres tahun 2024,'
-
Kenapa Golkar harus konsolidasi? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
Jazuli menilai, konflik Golkar pasti akan berdampak pada pemerintah. Karena itu, seharusnya dalam menangani konflik ini, pemerintah bersikap arif dan bijaksana.
"Imbas parpol akan berimbas pada pemerintah nantinya, jadi karena itu harusnya pemerintah lebih arif menyikapi persoalan internal partai politik, jangan terkesan dia mengintervensi apalagi ranah hukum," terang dia.
Jazuli sendiri melihat bahwa tidak ada keputusan yang diambil oleh Mahkamah Partai Golkar dalam dualisme kepengurusan antara Aburizal Bakrie (Ical) dan Agung Laksono. Dia pun heran kenapa Yasonna mengesahkan kepengurusan Agung.
Dia melihat, Yasonna terlalu bernafsu mengesahkan kepengurusan Agung Laksono. Sementara lain halnya dengan kepengurusan PPP di bawah Suryadharma Ali (SDA) yang sudah dimenangkan PTUN, namun tidak juga segera disahkan Menkum HAM.
"Menkum HAM seperti terlalu nafsu mengaluarkan keputusan, sementara PPP di pengadilan memutuskan itu enggak dikeluarkan langsung. Ini ada yang tidak wajar, ada pertanyaan seperti itu pemerintah harus menjawab kenapa menggunakan standar ganda," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lukman Edy menjalani pemeriksaan di Gedung PBNU buntut kisruh dengan PKB.
Baca SelengkapnyaJusuf Hamka mengakui keputusan mundur karena melihat pergolakan di Golkar yang berujung pengunduran diri Airlangga.
Baca SelengkapnyaAgung Laksono menyindir sejumlah pengurus Partai Golkar yang merangkap jabatan.
Baca SelengkapnyaAnggota Dewan Penasihat Partai Golkar, Jusuf Hamka mengungkapkan pengunduran dirinya dari Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaPadahal menurut Rocky Gerung, substansi dari kalimat itu bentuk kritik terhadap kebijakan pemerintah.
Baca SelengkapnyaPartai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia menolak wacana Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaPertemuan turut dihadiri Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya dan Sekjen Saifullah Yusuf atau Gus Ipul.
Baca SelengkapnyaGuntur Hamzah dilaporkan karena rangkap jabatan yang dinilai melanggar etik
Baca SelengkapnyaPBNU bakal memeriksa Cak Imin besok Rabu (21/8) di kantor pusat PBNU, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaCak Imin menegaskan, terdapat hak konstitusi yang berbeda untuk partai politik maupun organisasi kemasyarakatan.
Baca SelengkapnyaHubungan antara Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron dengan Dewas KPK kian memanas.
Baca Selengkapnya"Perasaan itu saya dari dulu juga kalau di sini enggak enak," kata Alexander Marwata
Baca Selengkapnya