PKS Soal Prabowo Diminta Jadi Capres Lagi: Doakan Sukses

Merdeka.com - Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mendoakan jika Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto didorong lagi sebagai calon presiden. Mardani mengatakan hal itu merupakan haknya Gerindra.

"Haknya Partai Gerindra mengusung Pak Prabowo. Mendoakan sukses. PKS akan terus membuka komunikasi dengan semua pihak termasuk partai politik," ujar Mardani kepada wartawan, Kamis (6/5).

PKS akan memajukan calon sendiri di Pilpres 2024. Sesuai dengan hasil keputusan musyawarah nasional.

"Sesuai keputusan Munas, PKS akan berusaha memajukan calon pemimpinan nasional di 2024. Tapi semua masih dinamis," kata Mardani.

Mardani menyebut, PKS masih terbuka peluang koalisi lagi bersama Gerindra. "Semua masih mungkin selama peluang menang dan mampu membentuk pemerintahan yang efektif melayani rakyat dapat diwujudkan," imbuhnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, internal Gerindra selalu mengharapkan Ketua Umum Prabowo Subianto supaya bersedia maju kembali sebagai calon presiden di 2024. Permintaan internal Gerindra itu, kata Muzani tidak pernah berubah.

Hal itu menanggapi hasil survei yang mencatat elektabilitas Prabowo Subianto selalu berada di posisi teratas. Terakhir, Lembaga Pendidikan, Penelitian, Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES) mencatat elektabilitas Menteri Pertahanan itu sebesar 16,4 persen.

"Saya sudah katakan beberapa kali bahwa Gerindra secara internal mengharapkan dan memohon kepada Pak Prabowo agar beliau bersedia maju di tahun 2024. Kita semua mengharapkan itu dan harapan itu sampai sekarang tidak berubah, agar Pak Prabowo bersedia maju di tahun 2024," kata Muzani di DPR, Jakarta, Kamis (6/5).

Muzani mengatakan, keputusan politik itu belum diambil Gerindra. Sebab, Prabowo meminta agar diberikan kesempatan untuk berkonsentrasi menjalankan tugas sebagai Menteri Pertahanan.

"Tapi keputusan politik itu belum kita ambil karena beliau minta agar diberi kesempatan untuk berkonsentrasi menjalankan tugas dan fungsinya sebagai Menteri Pertahanan," kata Wakil Ketua MPR RI ini.