PKS tak akan biarkan Prabowo sendirian
Merdeka.com - Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie menggelar rapat koordinasi di Bali pada Senin (4/1) lalu. Salah satu rekomendasi dalam rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua Umum Nurdin Halid itu, Partai Beringin akhirnya memutuskan akan memberikan dukungan ke Pemerintahan Joko Widodo. Tak ayal, setelah berbalik arah dengan bergabung pemerintah, Golkar dipastikan tidak akan menjadi partai oposisi dengan tergabung di Koalisi Merah Putih (KMP).
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menegaskan tidak masalah jika hanya partainya saja menjadi oposisi. Sebab, sesuai perintah komandan tertinggi partainya, Prabowo Subianto. Tetapi, ternyata Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masih mengaku setia dengan Prabowo Subianto dan tak membiarkan mantan Danjen Kopassus itu sendirian.
Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid menyatakan sikap partainya untuk tetap berada di luar garis pemerintah. Dengan kata lain, PKS tetap setia bersama Gerindra menjadi oposisi.
-
Apa peran Golkar dalam koalisi Prabowo? Golkar dan PAN yang menjadi partai pengusung teranyar juga memiliki kandidat yang bisa diusulkan ke Prabowo.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Kenapa Golkar dukung Prabowo? “Kenapa Partai Golkar menjatuhkan pilihan kepada Pak Prabowo Subianto? tidak lain, tidak bukan karena Bapak Letnan Jenderal Pak Prabowo Subianto lahir dari rahim Partai Golkar.
-
Apa tanggapan PDIP soal Jokowi di Golkar? 'Dari manuver-manuver ini kan terbaca bahwa series cawe-cawe yang berlangsung selama ini dan kemungkinan ke depan, tidak lebih tidak kurang dari cara bagaimana agar bisa tetap berkuasa baik itu secara langsung maupun tidak langsung,' imbuh dia.
-
Apa yang Golkar dukung? Terakhir, pertemuan juga kembali menggarisbawahi dukungan terhadap kerangka kerja ASEAN Outlook on Indo-Pacific (AOIP) sebagai landasan sekaligus panduan bagi ASEAN dalam menavigasikan konstelasi politik kawasan yang dinamis.
"Kalau kami di PKS, sikap kami jelas bahwa kami kalaupun kemarin silaturahmi dengan Pak Jokowi, bukan berarti kemudian kami pindah koalisi atau masuk ke pemerintah. Kami tetap berada di luar pemerintah. Kami masih berada dalam KMP sekalipun meski hanya berdua dengan Gerindra," ujar Hidayat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (8/1).
Hidayat tidak mempermasalahkan sikap Golkar berkoalisi dengan pemerintah Jokowi-JK. Hidayat yakin, keputusan Golkar itu sudah melalui pertimbangan panjang. Keputusan masing-masing partai harus dihormati.
"Tentang Golkar, monggo silakan Golkar membuat keputusan. Kita menghormati itjihad politik masing-masing. Kami tidak mempunyai kewenangan untuk cawe-cawe. Masing-masing partai independen membuat keputusannya sendiri," ujarnya.
Meski demikian, Wakil Ketua MPR ini menyatakan Partai Golkar belum secara resmi menyatakan akan bergabung dengan pemerintahan Jokowi. Oleh sebab itu, dia menegaskan sampai saat ini KMP masih tetap ada.
"Tapi kami juga belum pernah mendapatkan penjelasan langsung dari pihak Golkar bahwa itu artinya mereka masuk ke kabinet, termasuk PPP. Kami menegaskan KMP masih tetap ada," ucapnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Zulkifli Hasan Ungkap Maksud Prabowo Sindir Partai Tak Mau Diajak Kerja Sama Jangan Mengganggu
Baca SelengkapnyaPrabowo menyatakan, Presiden Jokowi merupakan orang yang demokratis.
Baca SelengkapnyaPKS menegaskan penting adanya pihak yang mengontrol pemerintahan.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menegaskan Presiden Jokowi demokratis, dan menghormati independensi serta hak setiap partai politik.
Baca SelengkapnyaPAN akan seiring sejalan dengan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Ahmad Muzani membenarkan PDIP tak menitipkan kadernya di kabinet Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaZulhas menegaskan, dukungan PAN ke Prabowo merupakan keputusan partai.
Baca SelengkapnyaPrabowo bakal merangkul semua pihak untuk bersatu membangun Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenurut Habiburokhman, tak ada masalah antara Prabowo dengan PKS.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyatakan, urusan kabinet adalah hak prerogatif Prabowo.
Baca SelengkapnyaMenurut Mahfuz Sidik, PKS selama masa kampanye Pilpres 2024, banyak melakukan serangan negatif kepada Prabowo-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaDukungan gerakan rakyat akan memperbesar peluang Ganjar menang.
Baca Selengkapnya