Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PKS tak mau buru-buru cari mitra koalisi

PKS tak mau buru-buru cari mitra koalisi Hidayat Nur Wahid. ©2013 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) belum mau melakukan manuver untuk mencari mitra koalisi menghadapi pilpres mendatang. PKS masih menunggu penghitungan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Kami yang terpenting saat ini adalah menyelamatkan suara rakyat. Apalagi Bawaslu secara terbuka mengatakan telah terjadi kecurangan secara masif di separuh provinsi di Indonesia," kata Ketua Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid kepada merdeka.com, Selasa (15/4).

Menurut Hidayat, PKS saat ini fokus pada pengawasan surat suara hingga nanti penghitungan resmi yang dilakukan oleh KPU. Ia berharap semua partai tidak berpijak pada hasil hitung cepat yang dilakukan oleh beberapa lembaga survei. Bisa saja, hasil hitung cepat itu jauh berbeda dengan hasil hitungan yang dilakukan oleh KPU.

Orang lain juga bertanya?

"Kalau berbeda nanti bisa mengubah peta politik. Sangat mungkin terjadi perubahan konstelasi jika ada perbedaan," ujarnya.

Indikasi itu kuat karena lembaga resmi seperti Bawaslu sudah menyatakan banyak terjadi kecurangan. Banyak suara dicoblos ketika masyarakat tidak menggunakan hak pilihnya.

Hasil hitung cepat yang dilakukan oleh lembaga survei, PKS hanya memperoleh sekitar 6,9 persen. Jika ingin mengajukan capres sendiri, maka PKS harus mencari mitra koalisi untuk mencapai 25 persen suara nasional.

Sejauh ini ada tiga nama dari internal PKS yang disodorkan ke publik. Ketiga nama itu adalah Ahmad Heryawan, Anis Matta dan Hidayat Nur Wahid.

(mdk/has)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menakar Peluang PSI Lolos Parlemen saat Rekapitulasi Masih Berlangsung
Menakar Peluang PSI Lolos Parlemen saat Rekapitulasi Masih Berlangsung

Ambang batas lolos parlemen masih di angkar 4 persen

Baca Selengkapnya
PKS Belum Tentukan Sikap Akan Jadi Oposisi atau Koalisi, Syaikhu: Itu Ranah Dewan Syuro
PKS Belum Tentukan Sikap Akan Jadi Oposisi atau Koalisi, Syaikhu: Itu Ranah Dewan Syuro

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengatakan sikap partainya apakah akan menjadi koalisi atau oposisi akan ditentukan Majelis Syuro.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Anggap Elektabilitas Masih Rendah Jadi Motivasi Bekerja Keras, PKS Ogah Terbuai Angin Surga
Cak Imin Anggap Elektabilitas Masih Rendah Jadi Motivasi Bekerja Keras, PKS Ogah Terbuai Angin Surga

Cak Imin optimis mesin politik PKB, PKS dan NasDem bergerak cepat efektif membalikkan hasil survei tersebut.

Baca Selengkapnya
SMRC: Belum Ada Efek Positif Deklarasi Anies-Cak Imin pada Parpol Pendukung di Jatim
SMRC: Belum Ada Efek Positif Deklarasi Anies-Cak Imin pada Parpol Pendukung di Jatim

Hasil itu berdasarkan temuan survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) dilakukan pada 2-11 September 2023.

Baca Selengkapnya
PSI Terancam Tak Masuk ke Senayan Meski Dipimpin Kaesang, Ini Respons Presiden Jokowi
PSI Terancam Tak Masuk ke Senayan Meski Dipimpin Kaesang, Ini Respons Presiden Jokowi

Adapun syarat suara partai politik untuk lolos ke DPR harus mencapai 4 persen.

Baca Selengkapnya
LSI Denny JA: Massa PKB Dukung Prabowo Capres Hanya 40 Persen, Paling Kecil dari Golkar dan PAN
LSI Denny JA: Massa PKB Dukung Prabowo Capres Hanya 40 Persen, Paling Kecil dari Golkar dan PAN

Hasil itu berdasarkan survei dilakukan LSI Denny JA pada 1-8 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
Pemilih PKS Tak Kompak Dukung RK-Suswono, Hidayat Nur Wahid: Dari Dulu Lembaga Survei Tidak Cukup Benar
Pemilih PKS Tak Kompak Dukung RK-Suswono, Hidayat Nur Wahid: Dari Dulu Lembaga Survei Tidak Cukup Benar

Hidayat Nur Wahid menegaskan, partainya hingga kini masih solid dalam memberikan dukungan kepada pasangan RIDO di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Survei SMRC Temukan Rendahnya Pemilih PKB Dukung Anies-Cak Imin
Survei SMRC Temukan Rendahnya Pemilih PKB Dukung Anies-Cak Imin

Masih banyak pemilih PKB yang lebih mendukung Prabowo atau Ganjar.

Baca Selengkapnya
Quick Count PPP di Bawah 4 Persen, Mardiono: Perhitungan Belum Selesai
Quick Count PPP di Bawah 4 Persen, Mardiono: Perhitungan Belum Selesai

PPP enggan mengikuti asumsi-asumsi yang berkembang di publik.

Baca Selengkapnya
PSI Tak Capai 4 Persen di Quick Count, Grace Natalie Tolak Bahas Jokowi Effect
PSI Tak Capai 4 Persen di Quick Count, Grace Natalie Tolak Bahas Jokowi Effect

Hasil hitung cepat atau quick count menunjukkan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tidak mencapai ambang batas parlemen 4%.

Baca Selengkapnya
Quick Count LSI Denny JA: PSI Tak Lolos Senayan, PPP Masih Abu-Abu
Quick Count LSI Denny JA: PSI Tak Lolos Senayan, PPP Masih Abu-Abu

Padahal pada masa kampanye, PSI seperti telah diendorse oleh Jokowi.

Baca Selengkapnya
Anies Baswedan, Elektabilitas Tinggi Belum Jaminan Bisa Maju Pilkada Jakarta
Anies Baswedan, Elektabilitas Tinggi Belum Jaminan Bisa Maju Pilkada Jakarta

Kuasa partai merupakan kunci utama bagi kandidat yang bakal bertarung di Pilkada.

Baca Selengkapnya