PKS Umumkan Capres saat Koalisi Sudah Terbentuk
Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak mengambil keputusan siapa calon presiden yang akan diusung pada Pemilu 2024 saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada Senin (31/1). Menurut Presiden PKS Ahmad Syaikhu, PKS akan mengumumkan calon presiden ketika koalisi sudah terbentuk.
"Jika sudah ada koalisi tentu baru diputuskan siapa capres yang akan diusung," ujar Syaikhu dikutip dari siaran pers pada Selasa (1/2).
PKS membuka diri untuk membentuk koalisi untuk memenuhi syarat ambang batas pencalonan presiden 20 persen. PKS siap berkomunikasi dengan calon mitra koalisi.
-
Apa kriteria PKS untuk calon di Pilkada? PKS memiliki sejumlah pertimbangan utama bagi seseorang figur dapat maju sebagai bakal cagub-cawagub di Pilkada Serentak 2024. Terutama, mereka yang memiliki kans menang paling besar.'Ya kita perlu (figur) dengan kans menangnya besar, kan ikut Pilkada buat menang bukan biar kalah,' ucapnya.
-
Apa syarat utama untuk jadi anggota PPS Pilkada 2024? Syarat pendaftaran menjadi anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 adalah sebagai berikut: 1. Warga Negara Indonesia.
-
Siapa yang diusung PKS untuk Pilgub Jakarta 2024? 'Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS pada rapatnya di hari Kamis, 20 Juni 2024 telah memutuskan mengusung Bapak Anies Rasyid Baswedan sebagai Bakal Calon Gubernur dan Bapak Mohamad Sohibul Iman sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2024,' kata Syaikhu.
-
Bagaimana PKS mendukung Anies di Pilpres 2024? Relawan dari berbagai simpul diharapkan bisa saling mendukung dan bekerja sama memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai alasan mengapa harus memilih Anies Baswedan.
-
Siapa yang membentuk PPS Pilkada 2024? PPS dibentuk oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di setiap tingkat kabupaten/kota dan bekerja di bawah koordinasi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
-
Siapa yang didukung oleh PKB untuk Pilgub Jakarta 2024? PKB Pertimbangkan Dukung Anies Maju Pilgub Jakarta 2024 Namun, PKB juga sudah punya jagoan sendiri untuk diusung sebagai bakal calon gubernur Jakarta. Wasekjen PKB Syaiful Huda mengungkapkan, partainya sudah membuka komunikasi awal dengan Anies Baswedan untuk maju di Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.Dia mengatakan, PKB tengah mempertimbangkan untuk mengusung Anies.
"PKS masih membuka diri karena syarat Presidential Threshold 20 persen sementara suara PKS 8,21 persen jadi PKS harus berkoalisi. Kita siap berkomunikasi dengan calon mitra koalisi," ujar Syaikhu.
Meski belum mengambil keputusan, PKS terus menokohkan Ketua Majelis Syuro Salim Segaf Al Jufri sebagai calon presiden. Musyawarah Majelis Syuro telah mengamanahkan Salim Segaf untuk tampil dalam pentas tokoh nasional.
"Jadi tetap kalau penokohan kita dorong Dr Salim Segaf Al Jufri sambil terus menguatkan kesiapan termasuk menjalin komunikasi dengan partai lain," kata Syaikhu.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PKS Habib Aboe Bakar Al Habsy mengatakan PKS akan terus bekerja salah satunya dengan rekomendasi dari Rakernas PKS 2022.
"Masih ada waktu satu tahun 8 bulan untuk bekerja agar terus naik perolehan suara PKS lewat kolaborasi dan transformasi. Meski belum diputuskan capres tapi kita dorong tokoh internal dari PKS bisa muncul," jelasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelum PKB, PKS dan NasDem sudah mendukung Bupati Aep Syaepuloh sebagai bakal calon Pilkada Karawang.
Baca SelengkapnyaDeklarasi Cawapres pendamping Anies lebih cepat akan makin baik.
Baca SelengkapnyaPKS mengaku partainya konsisten mendorong kerja sama dan kolaborasi.
Baca SelengkapnyaPKS merupakan partai pemenang Pilkada 2024 di Jakarta dan hanya membutuhkan empat kursi untuk bisa mengusung calonnya sendiri.
Baca SelengkapnyaKoalisi Perubahan hingga hari ini telah menyiapkan beberapa hal untuk pendaftaran Anies-Cak Imin ke KPU.
Baca SelengkapnyaPKS bersama NasDem dan Demokrat mengusung Anies sebagai Capres
Baca SelengkapnyaSekjen PKS Aboebakar Alhabsyi mengungkapkan bahwa partainya telah menyiapkan struktur untuk menghadapi Pilkada yang istimewa ditahun ini.
Baca SelengkapnyaAnies telah memilih Cawapres. Namun hal itu belum diumumkan
Baca SelengkapnyaPSI juga mulai membuka pendaftaran untuk para bakal calon kepala daerah.
Baca SelengkapnyaCak Imin menegaskan partainya terbuka berkoalisi dengan partai politik manapun.
Baca SelengkapnyaPKS menyadari tidak bisa sendirian mengusung calon di pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaPartai yang dipimpinan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin ini hanya membutuhkan sembilan kursi lagi.
Baca Selengkapnya