Plt Bupati Karawang klaim kantongi restu SBY buat maju pilkada
Merdeka.com - Pelaksana Tugas Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana, mengaku sudah mengantongi restu dari Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono, buat bersaing dalam pemilihan umum kepala daerah akhir tahun ini. Menurut dia, rekomendasi secara resmi tentang pencalonan bupati dari DPP Partai Demokrat baru diterbitkan jika sudah ada bakal calon wakil bupati akan mendampinginya.
"Saya sudah mendapatkan restu secara langsung. Tinggal menunggu surat rekomendasi resmi dari DPP Partai Demokrat," kata Cellica di Karawang, seperti dilansir dari Antara, Rabu (8/7).
Cellica mengaku sudah membidik sejumlah orang bakal dijadikan calon wakil bupati. Dia mengatakan hingga kini masih menimbang-nimbang siapa pantas berduet dengannya dalam pilkada.
-
Apa itu Pilkada? Pilkada atau Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokratisasi di Indonesia yang memungkinkan rakyat untuk memilih kepala daerah mereka secara langsung.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Siapa yang dipilih di Pilkada? Pilkada adalah proses pemilihan demokratis untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.
-
Siapa saja yang terlibat dalam Pilkada? Selain itu, Pilkada juga merupakan ujian bagi penyelenggara pemilu, partai politik, dan para calon kepala daerah dalam menjalankan proses demokrasi yang jujur dan adil.
"Mereka yang akan mendampingi saya itu berasal dari latar belakang yang berbeda-beda, seperti dari politikus, birokrat, dan ada pula pengusaha," ujar Cellica.
Cellica berharap supaya bakal calon wakil bupati pilihannya memiliki visi misi sama guna memajukan Karawang. Dia juga meminta pasangannya nanti memahami bidang pemerintahan dan berpengalaman di dunia politik, sehingga akan muncul kebersamaan dalam membangun Karawang jika terpilih menjadi bupati dan wakil bupati.
Bila kabar dari Cellica benar, maka Partai Demokrat berarti memilih tidak menjagokan salah satu kadernya di Karawang kini menjabat sebagai anggota DPR, Saan Mustopa, dalam pilkada awal Desember mendatang.
Dua kader Partai Demokrat, yakni Saan dan Daday Hudaya dikabarkan akan maju pada Pilkada Karawang.
Namun, Daday memilih maju melalui jalur perseorangan. Sedangkan Saan kabarnya bakal digaet Partai Golkar dalam kompetisi politik di daerah penghasil beras itu. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dasco mengungkap, sudah ada kesepakatan di antara partai Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaBayu disebut sebagai figur baru yang mumpuni untuk memimpin Kota Surabaya lima tahun ke depan.
Baca SelengkapnyaBeredar dukungan cagub Dedi Mulyadi berpasangan dengan politikus Golkar Nurul Arifin sebagai cawagub untuk Pilkada Jabar 2024.
Baca SelengkapnyaDalam kontestasi Pilgub Sumut, ada dua pasangan calon bakal bertarung, yaitu Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala dan Bobby Nasution - Surya
Baca SelengkapnyaKIM akan bersama-sama berembuk untuk membicarakan komposisi yang paslon di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar resmi mendukung Dedi Mulyadi untuk maju dalam Pilkada Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPKB membuka peluang untuk merapat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus untuk mendukung Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan untuk Pilkada Jawa Barat
Baca SelengkapnyaGolkar optimis untuk memenangkan Pilgub Jabar 2024.
Baca SelengkapnyaSandiaga cocok maju Pilkada Jabar daripada Jakarta.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar mengusung mantan bupati Purwakarta Dedi Mulyadi maju menjadi calon gubernur Jawa Barat pada Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaSiti Muntamah menjadi satu dari dua sosok yang disiapkan PKS untuk maju di Pemilihan Wali Kota Bandung.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara (Sumut) membuka pendaftaran bakal calon (Bacalon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut
Baca Selengkapnya