Polemik iklan Jokowi-Ma'ruf, timses minta perjelasan citra diri ke Bawaslu
Merdeka.com - Kubu pasangan capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf dilaporkan ke Bawaslu atas dugaan pelanggaran kampanye setelah iklan rekening dana kampanye mereka muncul di media massa. Dalam iklan itu, ditampilkan foto serta nomor urut pasangan Jokowi-Ma'ruf beserta slogannya.
Agar kesalahan yang sama tak terulang, Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf mendatangi Bawaslu RI untuk audiensi. Salah satu yang ingin diperjelas ialah soal penjelasan citra diri dalam aturan kampanye.
Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir menyampaikan kedatangannya ke Bawaslu untuk silaturahmi dan bertukar informasi mengenai peraturan kampanye. Hal ini perlu dikonsultasikan karena ada beberapa poin yang berubah dibandingkan aturan kampanye pada Pilpres 2014, salah satunya soal citra diri.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Apa yang dipesan Jokowi ke TNI-Polri? 'TNI Polri harus berani masuk ke hal-hal yang berkaitan dengan teknologi. Pesawat tempur perlu, iya. Tank perlu, iya. Tapi hati-hati juga dengan drone.' kata Jokowi.
-
Kenapa Jokowi minta Parmusi jaga kondusifitas Pemilu? 'Bapak presiden memberikan pesan agar supaya Parmusi juga ikut menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif bagi pelaksanaan dalam rangka menyambut tahun politik 2024 agar pemilu dapat dilaksanakan secara aman damai jujur adil tepat pada tanggal 14 Februari yang akan datang,'
-
Bagaimana Jokowi ingin UU Perampasan Aset dikawal? 'Terakhir saya titip upayakan maksimal penyelamatan dan pengembalian uang negara sehingga perampasan aset menjadi penting untuk kita kawal bersama,' ucap Jokowi.
-
Kenapa Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? Pemanggilan tersebut, buntut insiden personel Datasemen Khusus Antiteror (Densus 88) dikabarkan menguntit Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah.
-
Siapa yang mengusulkan Jokowi undang capres? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
"Ini kan perlu kita pelajari dan alhamdulillah hasilnya bagus ya. Kita jauh lebih mengerti, lebih siap dan yang terpenting adalah kami komit bahwa Pemilu ini harus sesuai dengan peraturan yang ada. Dan kita enggak ada maksudnya sedikitpun ingin melanggar peraturan," jelasnya di Gedung Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (25/10).
Erick mengatakan, Jokowi sebagai capres juga telah mewanti-wanti agar timses selalu mengacu pada aturan. Karena itulah, pihaknya juga datang ke Bawaslu sehingga ke depan tak lagi terjadi pelanggaran.
"Kami tidak ingin menciptakan konflik. Misalnya dengan tidak menaati peraturan-peraturan yang ada. Message-nya sih itu tadi. Dan kita juga cukup banyak belajar ya," ujarnya.
Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Arsul Sani menambahkan, pihaknya ingin memperjelas poin apa yang dimaksud dengan citra diri. Pemahaman timses dengan Bawaslu sebelumnya berbeda terkait citra diri ini.
"Mengenai citra diri itu tadi, kami memperjelas apa yang kami pahami. Tadinya kan agak berbeda dengan yang jadi pandangan kami," kata Sekjen PPP ini.
"Kami sudah lebih bisa memahami pemahaman Bawaslu soal itu, apa yang jadi pendapat, pegangan Bawaslu," tambahnya.
Selain soal citra diri, Arsul mengatakan pihaknya juga meminta saran dari Bawaslu bagaimana caranya agar Jokowi yang merupakan capres petahana tak dituding menggunakan fasilitas negara dalam berbagai kegiatan khususnya di akhir pekan.
"Bagaimana sebaiknya presiden meskipun itu di akhir minggu antara kegiatan beliau sebagai kepala pemerintahan, kepala negara, dengan sebagai paslon itu mendistingsinya bagaimana. Supaya nanti tidak ada juga misalnya tuduhan menggunakan fasilitas negara dan segala macam. Tadi dengan bijak, dengan baik diberi arahan oleh Ketua Bawaslu," terangnya.
Setelah audiensi ini, manajemen TKN Jokowi-Ma'ruf akan ditata lebih baik di semua jajaran. "Kemudian yang berikutnya, yang kita sepakati bahwa TKN supaya komunikasi mudah, kalau ada surat panggilan, undangan, dan sebagainya juga lebih cepat dan efisien maka kami menunjuk nanti LO TKN 01 di Bawaslu," tutupnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nusron menyebut isu standar moral ini muncul karena perbedaan kepentingan politik saja.
Baca SelengkapnyaTim Hukum Nasional AMIN sudah menyiapkan format laporan terkait pernyataan Jokowi ke Bawaslu.
Baca SelengkapnyaPadahal Jokowi sudah menggunakan kerta besar mengenai Undang-Undang Pemilu.
Baca SelengkapnyaReaksi Anies Tanggapi Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak: Sebelumnya Kami dengar Netral dan Mengayomi Semua
Baca SelengkapnyaBagja juga menyinggung saat Presiden Jokowi bertemu Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang juga capres nomor urut 02.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menegaskan akan mengevaluasi perwira tinggi TNI yang menduduki jabatan sipil.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, dengan pernyataan itu bisa menjadi penentu dari segala pernyataan Jokowi yang seolah netral.
Baca SelengkapnyaJokowi menjelaskan bahwa presiden boleh berkampanye dan berpihak di Pemilu
Baca SelengkapnyaTPN Ganjar-Mahfud merespons pernyataan Presiden Jokowi yang menyebutkan presiden dan menteri diperbolehkan memihak dan ikut melakukan kampanye saat pemilu.
Baca SelengkapnyaMoeldoko menjelaskan dalam UU Pemilu sudah diatur bahwa presiden, wakil presiden yang melakukan kegiatan kampanye tidak boleh menggunakan fasilitas negara, kecu
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo secara terang-terangan mengaku cawe-cawe.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengatakan sudah ada pengawasan yang berlapis-lapis selama penyelenggaraan pemilu
Baca Selengkapnya