Politikus Demokrat pun tersihir dengar ceramah Uje
Merdeka.com - Wakil Ketua MPR Melani Leimena Suharni sedih kehilangan Ustaz Jeffry Al Buchori. Meski tidak mengenal lebih jauh kepribadiannya, Melani berduka Jeffry meninggal dunia akibat kecelakaan dini hari tadi.
"Saya sangat sedih karena sangat kehilangan, saya sebenarnya enggak kenal, belum pernah bertemu, tapi sering nonton," kata Melani di Komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Jumat (26/4).
Melani yang juga sekretaris Dewan Kehormatan Partai Demokrat itu menilai Uje, panggilan akrab almarhum Ustaz Jeffry, sebagai dai kondang dan pandai memberi tausiah.
-
Bagaimana Uje meninggal? Kiprah ustaz gaul ini hanya bertahan hingga usia 40 tahun. Tepat hari ini, 26 April pada 2013 lalu, Uje mengalami kecelakaan tunggal di Pondok Indah. Saat itu, Uje tengah mengendarai sepeda motor jenis Kawasaki, sendirian.
-
Kapan Uje meninggal? Kiprah ustaz gaul ini hanya bertahan hingga usia 40 tahun. Tepat hari ini, 26 April pada 2013 lalu, Uje mengalami kecelakaan tunggal di Pondok Indah.
-
Di mana Uje meninggal? Kiprah ustaz gaul ini hanya bertahan hingga usia 40 tahun. Tepat hari ini, 26 April pada 2013 lalu, Uje mengalami kecelakaan tunggal di Pondok Indah.
-
Apa yang terjadi pada Uje? Kiprah ustaz gaul ini hanya bertahan hingga usia 40 tahun. Tepat hari ini, 26 April pada 2013 lalu, Uje mengalami kecelakaan tunggal di Pondok Indah. Saat itu, Uje tengah mengendarai sepeda motor jenis Kawasaki, sendirian.
-
Siapa yang meninggal? Ketua Umum PP Perbasi, Danny Kosasih, telah meninggal dunia.
Dia menyebut ciri yang membedakan Uje dengan dai lainnya adalah, Uje tak pernah mencontohkan orang lain sebagai objek materi ceramahnya.
"Saya ikut berduka cita, seorang pemuda yang memang mengabdi pada kebaikan. Dia senang mencontohkan diri sendiri, tidak pernah mencontohkan orang lain," lanjutnya.
Salah satu yang berkesan bagi Melani adalah ketika dirinya menonton Uje, memberikan ceramah soal bahaya narkoba. Uje justru ceplas ceplos menceritakan masa lalunya yang memang dekat dengan kriminal dan narkoba.
"Suka sekali, karena dia menyampaikan dengan senang hati, tidak dengan serius, apa-apa masuk ke neraka. Kita harus berbuat baik agar masa depan bagus," terang Melani.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pegi Setiawan menceritakan pengalamannya saat berada di dalam sel tahanan.
Baca SelengkapnyaMomen eks Kabareskrim Polri Susno Duadji beri sambutan di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun.
Baca SelengkapnyaHasil tes urine menunjukkan sang ustaz positif metamfetamin.
Baca SelengkapnyaPegi mengaku sempat berpindah blok saat berada di dalam penjara
Baca SelengkapnyaHasbiallah menyinggung Jenderal Fadil Imran yang sukses memerangi narkoba saat menjadi Kapolda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaKomedian Dede Sunandar maju mencalonkan diri jadi calon anggota DPRD Bekasi.
Baca SelengkapnyaUntung Sangaji mencoba peruntungan dalam dunia politik dengan menjadi caleg DPR Aceh lewat NasDem.
Baca SelengkapnyaViral Diprotes Emak-Emak, Lapak Judi dan Narkoba di Medan Dibakar Polisi
Baca SelengkapnyaSemua kenangan mengenai Ustaz Jefri kembali terngiang, termasuk kediaman masa kecilnya yang berada di dalam gang sempit.
Baca SelengkapnyaM dianiaya oleh temannya sendiri lantaran dituduh sebagai cepu atau informan polisi.
Baca SelengkapnyaBasecamp narkoba tersebut sudah tidak lagi beroperasi.
Baca SelengkapnyaIndonesia Corruption Watch (ICW) yang mengungkapkan ada 15 caleg eks napi korupsi
Baca Selengkapnya