Politikus Demokrat: Siapa paling siap? Bagi saya Ahok-Djarot
Merdeka.com - Politikus Partai Demokrat Hayono Isman memberikan dukungan kepada calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat. Alasannya karena mereka lebih siap dari dua pasangan calon lainnya.
"Saya mau jujur sama diri saya sendiri, siapa sih yang paling siap? Ya bagi saya adalah Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat," katanya di Rumah Pemenangan Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (29/11).
Mantan peserta Konvensi Demokrat ini menilai, pasangan petahana ini telah membuktikan kerjanya selama menjabat sebagai pemimpin Pemprov DKI Jakarta periode 2012-2017. Sehingga masyarakat ibu kota kini telah dapat merasakan perbedaan antara periode Ahok-Djarot dengan sebelumnya.
-
Apa kritik Djarot untuk Jokowi? Menurut Djarot, meski tidak melanggar prosedur, tindakan Jokowi melanggar etika moral.
-
Bagaimana Ahok dan Puput menunjukkan keserasian mereka? Ahok menunjukkan keserasiannya dengan sang istri, Puput, serta kedua anak mereka, Yosafat dan Sarah.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Siapa yang terpilih sebagai anggota DPRD DKI Jakarta Dapil 5? Fatimah Tania Nadira Alatas adalah anggota DPRD DKI Jakarta terpilih dari dapil 5, yang mencakup Kecamatan Duren Sawit, Kecamatan Jatinegara, dan Kecamatan Kramatjati.
-
Siapa pendiri Partai Demokrat? Gagasan pendirian Partai Demokrat pertama kali muncul dari SBY.
-
Siapa yang setuju dengan Ahok tentang korupsi? Perbincangan kedua tokoh tersebut turut menuai beragam tanggapan dari publik.
Dengan berbekal kinerja tersebut, Hayono mengungkapkan, membuat pasangan petahana memiliki posisi paling siap dalam pesta demokrasi kali ini. Terlebih sistem pelayanan yang dibangun pada masa kepemimpinan mereka sudah mempermudah, bukan mempersulit.
"Yang penting bagi kita semua adalah beliau (Ahok) melayani dengan hati, ditambah lagi dengan membangun sistem pelayanan, sehingga nanti siapa pun gubernurnya memakai sistem itu, karena sistem itu terbukti berhasil melayani warga DKI Jakarta sampai kepada kaum yang miskin terlayani," tutupnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok di mata Said Abdullah adalah sosok pemimpin yang bekerja dengan sangat baik selama memimpin Jakarta.
Baca SelengkapnyaAhok menjelaskan, permasalahan-permasalahan yang dihadapi pada masa yang akan datang dinilai cukup berat.
Baca SelengkapnyaBukan hanya retorika semata, selama ini Ganjar dan Mahfud sudah membuktikan keberaniannya itu.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, figur yang diusung PDIP diharapkan berasal dari kader, karena salah satu fungsi partai adalah mencetak kader-kader untuk dijadikan pemimpin.
Baca SelengkapnyaDjarot juga menyinggung bahwa PDIP memiliki kader asli Betawi seperti Rano Karno.
Baca SelengkapnyaAlasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta
Baca SelengkapnyaPengumuman itu hasil rapat Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS pada Kamis 20 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, yang sebelumnya adalah rival pada Pilkada Jakarta 2017, kini bersatu dalam barisan pendukung Pramono-Rano.
Baca SelengkapnyaUntuk mengurus negara, setidaknya harus pernah menjadi legislatif tingkat nasional maupun eksekutif tingkat provinsi.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut PDIP tinggal menunggu waktu yang tepat untuk mengumumkan nama yang akan diusung di Pilgub Jakarta.
Baca Selengkapnya