Politikus Demokrat: Sosok Moeldoko Buat Aparat Tutup Mata dengan KLB di Deli Serdang?
Merdeka.com - Politikus Demokrat Umar Arsal kesal dengan pemerintah yang terkesan membiarkan Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara berlangsung, Jumat (5/3). Dalam KLB yang digelar mantan kader Demokrat itu, memilih KSP Moeldoko sebagai ketua umum.
Ketua Harian DPP Partai Demokrat Politik dan Pemerintahan ini mengatakan KLB tersebut ilegal. Dia menduga kuat ada andil pemerintah dalam terselenggaranya KLB itu.
"Jelas-jelas itu ilegal, karena sudah melanggar aturan. Bagaimana mau melaksanakan kongres, kita juga enggak tahu pemilik dan pemilihnya siapa. Seharusnya pemerintah, tak lain aparat hukum turun tangan. Apalagi di masa pandemi ini dapat menimbulkan kerumunan," tegas Umar dalam pesan singkat.
-
Siapa yang dilaporkan melanggar aturan Pilpres? Kubu pasangan Calon Presiden nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar heran laporan dugaan pelanggaran pemilu terhadap Calon Wakil Presiden nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka tidak diproses.
-
Siapa yang dilarang MK terlibat dalam sengketa Pilpres? Juru Bicara Mahkamah Konstitusi (MK) Fajar Laksono menegaskan, sidang perdana sengketa pilpres 2024 yang akan digelar perdana esom hari hanya dihadiri depalan hakim MK tanpa Anwar Usman.
-
Apa itu pelanggaran kode etik Pemilu? Pelanggaran kode etik pemilu merujuk pada tindakan yang melanggar etika atau norma-norma penyelenggara pemilu terhadap sumpah dan janji yang diucapkan sebelum mereka menjalankan tugas sebagai penyelenggara pemilu.
-
Siapa yang bisa melakukan Tindak Pidana Pemilu? Tindak pidana pemilu merujuk pada serangkaian tindakan kriminal atau pelanggaran hukum yang terkait dengan proses pemilihan umum atau pemilu.
-
Siapa yang mengancam integritas Pemilu? Ketua Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI), Alfitra Salamm, mengungkapkan keprihatinannya terkait ancaman uang dalam pemilihan umum (Pemilu) di Indonesia dalam acara yang diselenggarakan DKPP RI.
-
Siapa yang berdemo di DPR? Sejumlah kepala desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) berunjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/7/2023).
"Apa jangan-jangan ada sosok Kepala Sekretariat Presiden (KSP) Moeldoko jadi aparat hukum tutup mata," katanya.
Selain itu, Umar juga menduga ke depan Partai Demokrat akan digantung nasibnya usai KLB memilih Moeldoko sebagai ketua umum.
”Sengaja ini dibiarkan, karena pemerintah tahu Partai Demokrat adalah oposisi. Dengan begitu nanti ada dualisme kepemimpinan. Semuanya keputusan di pemerintah, bisa ke depan Partai Demokrat dikunci tidak ikut pemilu,” ujarnya.
Dia berharap adanya keadilan dari pemerintah kepada Partai Demokrat. Jika ini dibiarkan, dugaan pemerintah akan menyandera Partai Demokrat, tak bisa terelak lagi.
“Dan sengaja akan memunculkan dualisme kepemimpinan di tubuh Partai Demokrat,,” katanya kembali.
Dia pun heran dengan apa yang dilakukan Marzuki Alie, mantan rekan separtainya. Dia mengungkit, harusnya Marzuki berterimakasih kepada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dalam KLB itu, Marzuki didaulat sebagai ketua dewan pembina.
“Harusnya Marzuki Alie berterima kasih kepada Pak SBY yang sudah diberikan kepercayaan Sekjen, dan Ketua DPR RI. Bukan lantas menyerang Partai Demookrat," katanya.
Polri Tolak Bubarkan KLB
Polri menilai kegiatan Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat (PD) yang digelar di The Hill Resort, Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) adalah urusan internal partai. Hal itu menyusul desakan dari kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk dibubarkanya acara tersebut
"Salahnya apa?" tanya Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono saat dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (5/3).
Menurut Argo, walaupun pihaknya tidak mengeluarkan izin terhadap KLB PD, akan tetapi kegiatan itu merupakan agenda dari internal partai. Sedangkan terkait protokol kesehatan, semuanya telah dikoordinasikan dengan Ketua Satgas Daerah yang bersangkutan.
"Ya, dari kepolisian tidak merekomendasi giat tersebut. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan internal partai. Mengenai prokes koordinasi dengan ketua gugus covid daerah Sumut," kata Argo.
Argo mengatakan, pihaknya hanya akan mencegah terjadinya konflik serta memastikan tidak adanya pelanggaran hukum yang terjadi selama acara KLB PD berlangsung
"Dalam giat tersebut polisi mencegah jangan sampai ada konflik serta melakukan himbauan agar tidak terjadi adanya pelanggaran," ujarnya.
KLB Demokrat di Deli Serang mendaulat Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menjadi ketua umum Demokrat. Sementara Demokrat kubu AHY menegaskan, KLB yang digelar mantan kader yang telah dipecat itu ilegal.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelantikan AHY digelar di Istana Negara, Jakarta, hari ini pukul 11.00 WIB.
Baca SelengkapnyaMoeldoko pun mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga suasana politik agar tetap damai, dengan tidak mencampuri urusan hukum.
Baca SelengkapnyaDua eks menteri Jokowi di Kabinet Kerja ikut turun ke jalan menjadi demonstran menyampaikan aspirasi menuntut penolakan revisi UU Pilkada.
Baca SelengkapnyaPartai ini disebut-sebut masih dekat dengan penguasa di Istana.
Baca SelengkapnyaThomas Lembong ikut dalam barisan unjuk rasa #KawalputusanMK di Gedung DPR
Baca SelengkapnyaMenurut dia, saat ini rakyat yang punya peran dalam menentukan nasib bangsa dan negara ke depan.
Baca SelengkapnyaSeorang advokat Zico Simanjuntak melaporkan Ketua MK Anwar Usman karena diduga dua kali melanggar kode etik.
Baca SelengkapnyaLukman menegaskan, masyarakat Indonesia harus bersatu menjaga demokrasi agar tidak dibajak oleh kepentingan penguasa.
Baca SelengkapnyaAksi unjuk rasa untuk mengawal putusan MK terus berlanjut. Setelah mengepung Gedung KPK, demonstran kini menggeruduk markas KPU.
Baca SelengkapnyaSebagaimana disebutkan dari kubu 01 yang menyebut adanya keterlibatan aparat penegak hukum di pemilu 2024 baik dari awal hingga putusan hasil rekapitulasi suara
Baca SelengkapnyaMenurut Masinton, semua fraksi di DPR akan menjadi saksi sekaligus pelaku rusaknya demokrasi di Indonesia atas pengabaian putusan MK
Baca Selengkapnya