Politikus PDIP tak masalah Gerindra masuk ke kabinet Jokowi
Merdeka.com - Wacana bongkar pasang kabinet kerja mencuat jelang tutup tahun 2016. Selain rumor reshuffle, kabar Partai Gerindra merapat ke pemerintahan juga kencang berembus. Bahkan, Waketum Partai Gerindra Arief Poyuono mengklaim Presiden Joko Widodo bakal menawarkan 4 posisi menteri kepada partainya jika bersedia gabung ke pemerintah.
Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno mengatakan pihaknya tidak masalah Gerindra bergabung asalkan demi peningkatan kinerja pemerintah. Hendrawan berharap wacana masuknya Gerindra bukan dengan motif perebutan jabatan dan reputasi.
"Manajemen gotong royong untuk memaksimalkan sinergitas, why not? Yang penting bukan berebut jabatan, tetapi berebut kontribusi dan reputasi," kata Hendrawan saat dihubungi, Rabu (4/1).
-
Kenapa Gerindra tidak akan menjadi mayoritas di kabinet Prabowo-Gibran? 'Ya dari Gerindra sedikit lah (jumlahnya),' kata Dasco di Plataran Senayan, Jakarta, Senin (16/9).
-
Apa tanggapan PDIP soal Jokowi di Golkar? 'Dari manuver-manuver ini kan terbaca bahwa series cawe-cawe yang berlangsung selama ini dan kemungkinan ke depan, tidak lebih tidak kurang dari cara bagaimana agar bisa tetap berkuasa baik itu secara langsung maupun tidak langsung,' imbuh dia.
-
Bagaimana tanggapan Gerindra soal poster Kabinet Prabowo-Gibran? 'Saya menanggapi poster ini kreatif, orang ngarangnya kreatif. Yang begini-begini ini pasti belum di ini ya,' ungkapnya saat di wawancara, Selasa (26/3).
-
Kenapa Jokowi akan memberikan sambutan di Apel Kader Gerindra? 'Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan,' kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Yusuf Permana kepada wartawan, Sabtu (31/8).
-
Kenapa Nurdin Halid menganggap baik Jokowi bergabung dengan Golkar? 'Pak Jokowi bergabung dengan Golkar hal yang bagus. Tapi tunggu dulu, beliau ingin bergabung dengan Golkar dengan tangan terbuka sangat menerima, karena beliau sangat dekat dengan Golkar,' ucapnya.
-
Siapa yang akan menjembatani Jokowi dan PDIP? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
PDIP, kata dia, tak mau ikut campur dengan urusan reshuffle kabinet dan menyerahkan semua keputusan kepada Jokowi. Sebab, menurutnya, Jokowi lah yang bisa menilai yang terbaik soal komposisi menterinya.
"Rasanya too good to be true, ya. Tetapi politik sering melahirkan kejutan. Biar Presiden yang memutuskan, karena paling tahu apa yang terbaik untuk kabinetnya," terang Hendrawan.
Sebelumnya, Arief mendapat informasi dari orang dekat Jokowi bahwa Partai Gerindra akan ditawari empat pos kementerian, yaitu Menko Polhukam, Menteri Pertanian, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi serta Kepala Staf Kepresidenan.
"Saya sudah dapat info A1 dari orang dekat Pak Joko Widodo, bahwa Gerindra di tawarkan 4 posisi di pemerintahan yaitu Menkopolkam, Mentan, Menaker dan Kepala KSP," kata Arief saat dihubungi, Selasa (3/1).
Menurutnya, jika tawaran itu benar, DPP Partai Gerindra akan menggelar rapat pimpinan. Rekomendasi rapat pimpinan akan diserahkan kepada Prabowo untuk diputuskan. Arief menegaskan seluruh kader partai akan siap mematuhi instruksi Prabowo terkait keputusan ini.
"Untuk berkoalisi dengan pemerintahan Joko Widodo-JK yang pasti semua keputusan ada di tangan ketua dewan Pembina Gerindra. Kami sebagai anak buah tinggal ikut saja," tegasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Muzani memastikan jika pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan PDIP.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Prabowo di depan Cak Imin, Airlangga dan Zulhas usai deklarasi Prabowo capres.
Baca SelengkapnyaBaik bergabung dengan pemerintahan maupun menjadi oposisi adalah sikap yang sama-sama mulia.
Baca SelengkapnyaGerindra tidak punya kendala menerima Demokrat untuk berkoalisi.
Baca SelengkapnyaPlh Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Heryawan alias Aher menyatakan tidak masalah PDIP bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM)
Baca SelengkapnyaPDIP menjadikan energi kekecewaan itu menjadi semangat untuk memenangkan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan partainya enggan berandai-andai soal kadernya Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaNamun belum ada komunikasi antara Gerindra dengan Budiman usai dipecat PDIP.
Baca SelengkapnyaKemungkinan tersebut muncul lantaran kedekatan Megawati dan Prabowo.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, bisa saja saat berada di luar pemerintahan PDIP akan memberikan masukan yang bagus untuk penguasa.
Baca SelengkapnyaDukungan gerakan rakyat akan memperbesar peluang Ganjar menang.
Baca Selengkapnya