Politisi Gerindra: Amien dan PKS Tak Masalah Prabowo Bertemu Jokowi, Asal Tak Koalisi
Merdeka.com - Anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra Andre Rosiade mengatakan Amien Rais, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Berkarya tidak setuju jika partainya bergabung dengan koalisi presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi). Namun, partai koalisi tidak keberatan jika Prabowo hanya sekedar ingin bertemu dengan mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
"Pertemuan engga tolak (pertemuan antara Jokowi-Prabowo) tapi jangan sampai koalisi," kata Andre di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (17/7).
Andre menjelaskan, pertemuan antara Jokowi-Prabowo bisa membawa manfaat yang baik. Salah satunya pembebasan relawan yang selama ini tengah diproses hukum.
-
Apa usulan PKS untuk Jokowi? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Kenapa Gerindra tidak akan menjadi mayoritas di kabinet Prabowo-Gibran? 'Ya dari Gerindra sedikit lah (jumlahnya),' kata Dasco di Plataran Senayan, Jakarta, Senin (16/9).
-
Apa tanggapan PDIP soal Jokowi di Golkar? 'Dari manuver-manuver ini kan terbaca bahwa series cawe-cawe yang berlangsung selama ini dan kemungkinan ke depan, tidak lebih tidak kurang dari cara bagaimana agar bisa tetap berkuasa baik itu secara langsung maupun tidak langsung,' imbuh dia.
-
Kenapa Jokowi akan memberikan sambutan di Apel Kader Gerindra? 'Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan,' kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Yusuf Permana kepada wartawan, Sabtu (31/8).
-
Apa peran Golkar dalam koalisi Prabowo? Golkar dan PAN yang menjadi partai pengusung teranyar juga memiliki kandidat yang bisa diusulkan ke Prabowo.
-
Apa tanggapan Gibran terkait usulan Jokowi sebagai pemimpin koalisi? 'Nggak ada, belum ada pembicaraan seperti itu.' Wali Kota Solo yang juga anak pertama Presiden Jokowi itu mengaku belum bisa memberikan tanggapan karena memang belum ada pembicaraan terkait usulan itu.
"Sebelum bertemu, 200 relawan kami lepas, diberikan penangguhan. Dengan komunikasi, dan diskusi. Sekarang saya tanya, partai lain ada tidak yang ngurusin relawan dan ulama yang ditahan," ungkapnya.
Andre mengklaim, para relawan yang terjerat kasus hukum dijamin oleh Prabowo dan dibantu Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad agar bisa bebas. Dia yakin ke depannya makin banyak kasus relawan yang diselesaikan. Termasuk kasus pentolan Ormas Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab.
"InsyaAllah, tenang saja. Dengan bertemu, silaturahmi bicara dan komunikasi, insya Allah masalah apapun bisa selesai," ucapnya.
Diketahui, koalisi Prabowo memang membuat syarat jika Jokowi ingin bertemu dengan Prabowo pasca Pilpres. Syarat itu diantaranya adalah pemulangan Rizieq Syihab.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Maman mengatakan, Golkar dan PAN saja masuk tanpa pamit. Tiba-tiba datang dan malah mengumumkan Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaOpsi alternatif ini sesuai perintah hasil rapat Majelis Syuro PKS apabila opsi pertama mengusung pasangan Anies Baswedan - Sohibul Iman (Aman) gagal diusung.
Baca SelengkapnyaPartai Keadilan Sejahtera (PKS) menolak jika Anies Baswedan menjadi calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaKIM berencana menggaet kader PKS menjadi calon wakil gubernur dari Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies yakin tetap maju bersama NasDem, PKS dan Demokrat yang mengusungnya sebagai capres.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku belum melihat Jokowi memihak kepada salah satu pasangan calon.
Baca SelengkapnyaPlh Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Heryawan alias Aher menyatakan tidak masalah PDIP bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM)
Baca SelengkapnyaPuan menegaskan Jokowi bukan ketua umum partai politik dan ketua koalisi.
Baca SelengkapnyaAnies memberi sinyal bertemu dengan Presiden terpilih Republik Indonesia 2024–2029 Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden Prabowo Subianto resmi diusung koalisi besar Partai Gerindra, PKB, Golkar dan PAN.
Baca SelengkapnyaKIM Plus telah memutuskan untuk mengusung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024. Bahkan, PKS dan NasDem juga diprediksi bakal bergabung.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengaku sudah melakukan komunikasi secara pribadi dengan Cak Imin.
Baca Selengkapnya