Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Politisi Gerindra: Urusan Andi Arief biar Demokrat yang selesaikan

Politisi Gerindra: Urusan Andi Arief biar Demokrat yang selesaikan wasekjen demokrat andi arief. ©2018 Merdeka.com/liputan6.com

Merdeka.com - Hingga hari ini, Rabu (15/8), Wasekjen Demokrat Andi Arief terus 'meledek' koalisi Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Padahal partainya telah memutuskan untuk mendukung pasangan ini bersama Gerindra, PKS dan PAN.

Anggota Badan Komunikasi Gerindra, Andre Rosiade menegaskan, persoalan Andi Arief sudah selesai di tingkat koalisi Prabowo-Sandi. Keputusannya, Gerindra menyerahkan sepenuhnya komentar-komentar pedas mantan Staf Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada internal Demokrat.

"Biarlah Demokrat selesaikan rumah tangga mereka, sekarang kita fokus untuk bagaimana koalisi semakin solid dan bekerja optimal," kata Andre saat berbincang dengan merdeka.com.

Hari ini, Andi menuding, mengibarat meneruskan koalisi dengan Prabowo, bagi Demokrat ibarat Istri setia meneruskan bahtera rumah tangga dimana suami yang baru menikah tertangkap selingkuh dan diam-diam punya istri muda yang mata duitan.

Dia juga menuding gerakan #2019GantiPresiden bukan untuk mengganti Presiden. Tapi itu hanya taktik dua istri muda untuk menaikkan uang belanja. Rakyat dimobilisasi, elitenya bagi-bagi uang.

cuitan andi arief soal prabowo sandi

cuitan andi arief soal prabowo-sandi ©2018 Merdeka.com/twitter

Andre mengaku belum melihat cuitan andi di Twitternya tersebut. Sekali lagi, persoalan Andi Arief, kata dia, diserahkan kepada internal Demokrat.

"Kita sudah bicara bahwa agar kasus ini sudah selesai, karena kami fokus pada koalisi ke depan. Urusan Andi Arief biarlah jadi internal Demorkat, tidak ada se-sen pun mahar ke PAN dan PKA, itu hoax," kata Andre.

Andi Arief bukan hari ini saja mengkritik Prabowo-Sandi. Jelang deklarasi capres cawapres pada 9 Agustus lalu. Andi menyebut Prabowo sebagai jenderal kardus yang mementingkan uang ketimbang koalisi dengan rakyat.

Andi menuding ada mahar Rp 500 miliar untuk PAN dan PKS dari Sandiaga. Hal tersebut demi memuluskan langkah Sandi menjadi cawapres Prabowo, sehingga mengalahkan AHY, yang didorong Demokrat.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Demokrat Akui Adanya Dinamika Poros Sandiaga-AHY
Demokrat Akui Adanya Dinamika Poros Sandiaga-AHY

Demokrat saat ini masih berkomitmen bersama Koalisi Perubahan. Tetapi, diakui dinamika politik terkait poros baru itu sedang berkembang.

Baca Selengkapnya
Jajaki Koalisi, Demokrat Bicara Kecocokan dengan Ganjar dan Prabowo
Jajaki Koalisi, Demokrat Bicara Kecocokan dengan Ganjar dan Prabowo

Keputusan berkoalisi dengan partai pengusung Ganjar maupun Prabowo itu masih menunggu keputusan Majelis Tinggi Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya
Andi Arief Beri Kode Arah Koalisi: Kantor PDIP sama PPP Kok Deket ya Sama Demokrat
Andi Arief Beri Kode Arah Koalisi: Kantor PDIP sama PPP Kok Deket ya Sama Demokrat

Ketua Bappilu Demokrat Andi Arief memberikan kode atas ajakan tersebut jika Kantor PDIP dan Kantor PPP dekat dengan Kantor Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya
Jika AHY Tak Jadi Cawapres Anies, Demokrat Lakukan Ini ke Koalisi Perubahan
Jika AHY Tak Jadi Cawapres Anies, Demokrat Lakukan Ini ke Koalisi Perubahan

Jajaran elite Gerindra yang datang di antaranya Prasetyo Hadi, Sugiono, Budi Djiwandono, hingga Andre Rosiade.

Baca Selengkapnya
Anies soal Demokrat Bertemu Gerindra: Koalisi Bisa Beda, Tapi Komunikasi Jalan Terus
Anies soal Demokrat Bertemu Gerindra: Koalisi Bisa Beda, Tapi Komunikasi Jalan Terus

Menurut Anies, meski beda pilihan koalisi, berbeda sosok yang diusung bukan berarti komunikasi tidak dilakukan.

Baca Selengkapnya
Sandiaga Tanggapi SBY, Akui Sempat Komunikasi dengan Demokrat tapi belum ada Follow Up
Sandiaga Tanggapi SBY, Akui Sempat Komunikasi dengan Demokrat tapi belum ada Follow Up

Sandiaga Uno mengaku sempat berkomunikasi dengan sejumlah parpol, termasuk Demokrat.

Baca Selengkapnya
Golkar Ungkap Ada Partai Merapat ke KIM, Demokrat: Kita Bisa Bersama Dukung Prabowo
Golkar Ungkap Ada Partai Merapat ke KIM, Demokrat: Kita Bisa Bersama Dukung Prabowo

Demokrat tidak menutup peluang bergabung ke Koalisi Indonesia Maju mendukung Prabowo.

Baca Selengkapnya
Menebak Arah Politik Demokrat Selanjutnya Dalam Commanders Call
Menebak Arah Politik Demokrat Selanjutnya Dalam Commanders Call

Demokrat sedang berada di persimpangan menentukan langkah politik selanjutnya.

Baca Selengkapnya
Demokrat Masih Pikir-Pikir Bikin Poros Baru Sandiaga-AHY: Koalisi Bukan Hanya Mengusung Tapi Harus Menang
Demokrat Masih Pikir-Pikir Bikin Poros Baru Sandiaga-AHY: Koalisi Bukan Hanya Mengusung Tapi Harus Menang

Apabila PPP ingin membuat poros baru, ada beberapa syarat yang dipatok Demokrat.

Baca Selengkapnya
Reaksi Koalisi Prabowo Subianto soal Wacana Duet Sandiaga-AHY
Reaksi Koalisi Prabowo Subianto soal Wacana Duet Sandiaga-AHY

Meski pernah mendampingi Prabowo di Pilpres 2019, kini Sandiaga berpeluang menjadi pesaing di 2024.

Baca Selengkapnya
Sandiaga Akui Dekati Demokrat dan PKS, Apa Tujuannya?
Sandiaga Akui Dekati Demokrat dan PKS, Apa Tujuannya?

Sandiaga menyebut keinginan untuk mengajak kerja sama dengan Demokrat dan PKS itu ada.

Baca Selengkapnya
Demokrat Dukung Prabowo, Hary Tanoesoe: Koalisi Gemuk Malah Ribet
Demokrat Dukung Prabowo, Hary Tanoesoe: Koalisi Gemuk Malah Ribet

AHY menyebut, Prabowo memenuhi sejumlah kriteria calon presiden yang didukung oleh Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya