Politisi PDIP: Minggu keempat Agustus, Jokowi akan reshuffle kabinet
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat dikabarkan bakal melakukan reshuffle usai Lebaran 2015 atau sekitar bulan Agustus. PDIP memprediksi, Jokowi akan melakukan reshuffle minggu keempat bulan Agustus, usai membacakan nota keuangan.
Politikus PDIP Hendrawan Supratikno menilai, saat ini pemerintah tengah sibuk mempersiapkan nota keuangan yang akan dibacakan jelang perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-70 nanti. Maklum saja, nota keuangan 2016 ini murni disusun seluruhnya oleh pemerintahan Jokowi, bukan lagi warisan dari pemerintahan presiden keenam, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Namun jika melihat kondisi yang ada, Hendrawan memprediksi, Jokowi akan mengganti sejumlah menterinya pada minggu terakhir di bulan Agustus. Hal ini dilakukan setelah pemerintah selesai membacakan nota keuangan dan perayaan 17 Agustus.
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Kapan pemilu di Indonesia? Di Indonesia, tahun 2024 adalah tahun politik.
-
Kapan pemilu presiden? Indonesia bakal menggelar pesta demokrasi pada 14 Februari 2024.
-
Kapan pemilu presiden di Indonesia? Pada 2024 nanti, Indonesia akan dihadapkan pada dua pemilihan umum, pemilihan presiden pada Februari, dan pemilihan kepala daerah pada November.
-
Kapan Pemilu Indonesia? Indonesia sebentar lagi akan menggelar pemilu pada 14 Februari mendatang.
"Kalau berdasarkan logika kan sekarang masih sibuk 17 Agustus, menyusun RAPBN 2016, maka yang orang menduga adalah minggu keempat Agustus, itu berdasarkan logika," jelas Hendrawan saat berbincang dengan merdeka.com, Jumat (7/8).
Hendrawan menjelaskan, persoalan reshuffle memang harus dipikirkan dengan matang. Termasuk kapan momentum yang pas dilakukannya pergantian menteri kabinet kerja.
"Karena ada 3 hal yang harus dipertimbangkan, pertama memutuskan orang, siapa menempati posisi apa. Kedua memutuskan waktu, kapan, dan ketiga memutuskan apakah reshuffle mau dilakukan bertahap atau sekaligus," tegas Hendrawan.
Berkaitan dengan siapa yang harus diganti, Hendrawan yakin hal itu sudah ada dikantong presiden. Hanya saja saat ini masih menunggu waktu yang tepat.
"Atau kalau mau bermain dengan mantra kalender pas satu tahun (reshuffle pada bulan Oktober). Tapi kalau logika, kelihatannya setelah RAPBN 2016 diajukan besok tanggal 14, kemudian perayaan HUT 70 tahun Indonesia merdeka," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi menanggapi soal rencana perombakan kabinet jelang purnatugas Oktober mendatang.
Baca SelengkapnyaReshuffle kabinet saat ini masih hak prerogatif Jokowi sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaSelain empat menteri, Jokowi dikabarkan juga akan melantik dua kepala badan di Istana besok.
Baca SelengkapnyaSandiaga mengatakan, jelang habisnya pemerintahan Jokowi, ia meyakini kabinet masih solid.
Baca SelengkapnyaPPP pesimis Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet di akhir 2023.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, bila ada kebutuhan perubahan kabinet, dirinya akan melakukan reshuffle.
Baca SelengkapnyaAri menyampaikan bahwa reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif presiden.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan perombakan kabinet atau reshuffle dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Jokowi bakal melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaPeluang reshuffle terbuka usai Jokowi meneken Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 105 P.
Baca SelengkapnyaBudi tidak bisa menjamin jika pekan depan tak ada reshuffle.
Baca SelengkapnyaKabar reshuffle kabinet muncul di tengah hiruk pikuk kondisi politik menjelang Pemilihan Umum 2024.
Baca Selengkapnya